Indonesia memiliki suku yang sangat banyak. Suku – suku ini tentunya memiliki tempat tinggal yang unik dan beragam. Mau tahu keunikan desa – desa ini, berikut 5 desa adat yang hanya ada di Indonesia.
- Desa Adat Penglipuran
Desa adat yang berada di Pulau Dewata ini pernah meraih desa terbersih ketiga di dunia. Adat – istiadat masih cukup kental di desa ini. Masyarakat desa yang ramah siap menyambut wisatawan yang berkunjung.
Saat masuk ke desa ini pengunjung akan melihat rumah yang seragam tapi tak sama. Setiap rumah memiliki pintu gerbang. Hampir setiap rumah menjajakan cindera mata dan oleh – oleh untuk pengunjung. Mulai dari minuman tradisional hingga aksesoris pakaian.
Meskipun berada di desa adat, masyarakatnya tidak mau kalah dari orang – orang di kota. Masyarakat desa Penglipuran banyak yang menempuh pendidikan tinggi.
- Desa Adat Wae Rebo
Desa Wae Rebo, salah satu desa budaya tercantik yang diakui dunia. Letaknya di Kecamatan, Satarmasem, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Di desa ini terdapat rumah yang berdiri kokoh sejak lama. Bentuk dan luas ketujuh rumah ini hampir sama.
Pemandangan yang disuguhkan sangat memikat mata. Sayang rasanya jika hanya berkunjung sebentar ke desa yang ditetapkan sebagai situs kekayaan dunia oleh UNESCO. Pemandangan matahari terbit di pagi dan suguhan kopi khas Flores akan membuat pengunjung betah berlama – lama.
Pengunjung yang tiba di desa ini akan disambut dengan upacara penyambutan. Semakin menambah kekentalan adat istiadatnya ya.
- Desa Dayak Pampang
Berpelesir ke Kalimantan tak lengkap jika tak mengunjungi desa Dayak Pampang. Begitu masuk ke desa adat ini, pengunjung akan disuguhi ukiran – ukiran yang ada setiap sudut rumah adat. Suku yang terkenal dengan ukiran yang filosofis ini menghiasi rumahnya dengan kerajinan yang indah.
Desa budaya Pampang terletak di Samarinda, Kalimantan Timur. Di hari biasa pengunjung bisa melihat aktivitas dari Suku Dayak Kinyah. Pada hari Minggu akan digelar pertunjukan seni yang berlangsung pada pukul 2 – 3 siang.
- Desa Adat Baduy
Kurang lengkap jika membicarakan desa adat tanpa mengikut sertakan Suku Baduy. Desa Adat Baduy yang berada di Banten, Jawa Barat dihuni sekitar 20.000 orang. Suku Baduy memiliki sebutan tersendiri, yakni Urang Kanekes.
Urang kanekes identik dengan baju berwarna putih dan biru tua. Orang – orang Baduy masih memegang teguh budaya leluhur. Bahkan Suku Baduy dalam diketahui terisolasi dengan dunia luar. Wisatawan atau pengunjung dilarang untuk membawa gadget masuk secara sembarangan.
- Desa Adat Gurusina
Desa Adat Gurusina terletak di Ngada, Nusa Tenggara Timur. Desa ini disebut sebagai desa adat megalitikum paling tua di Flores. Terdapat 33 rumah adat yang terbuat dari kayu, bambu, dan alang – alang yang terletak di desa ini.
Pamor desa ini mungkin masih kalah dengan desa adat lain. Keunikan dari desa ini adalah terdapat batu yang berasal dari zaman melitikum di tengah desa. Tak hanya kekayaan budaya dan sejarahnya yang menarik minat pengunjung. Terletak di Kaki Gunung Inerie membuat desa ini memiliki panorama yang indah.
Namun sayangnya keindahan dan kekayaan Gurusina tak dapat dinikmati seperti dulu kala. Sebagian besar desa ini telah dilahap si jago merah pada senin sore, 13 Agustus 2018.
Sumber: hipwee | idntimes
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News