Mobil off-road asal Tiongkok, BAIC BJ40 Plus, akhirnya resmi dirakit secara lokal di Indonesia. PT JIO selaku pemegang merek BAIC di Indonesia mulai memproduksi kendaraan ini di fasilitas milik PT Handal Indonesia Motor (HIM) di Purwakarta, Jawa Barat.
Dalam satu bulan, kapasitas produksi BAIC BJ40 Plus ditargetkan sebanyak 800 unit. Di sisi lain, PT JIO juga tengah mengupayakan TKDN secara berkala agar menyentuh angka 40 persen dalam waktu dekat. Dalam dua sampai tiga tahun ke depan, jika permintaan bertambah, bukan tak mungkin jika jumlah produksi juga akan ditingkatkan.
Namun, perlu diketahui jika BAIC BJ40 Plus didatangkan langsung dari negara asalnya secara utuh atau completely built up (CBU). Akan tetapi, perakitannya dilakukan di Indonesia melalui PT HMI.
Untuk mendukung sumber daya lokal, tujuh teknisi Indonesia dikirim ke Beijing untuk mempelajari dan menganalisa proses perakitan BJ40 Plus selama dua pekan. Harapannya, industri otomotif lokal dapat terus berkembang dan membawa Indonesia sebagai salah satu pusat produksi di Asia.
Menariknya, dengan perakitan BJ40 Plus yang dilakukan secara lokal, harganya pun ikut turun drastis. Awalnya, mobil ini dibanderol dengan harga Rp790 juta. Namun, kemudian turun menjadi Rp698 juta.
BJ40 Plus dilengkapi dengan sistem penggerak dari Electronic Transfer Case dan Center Differential Lock dari Borg-Warner yang disebut sangat moncer untuk berkelana di medan off-road.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
