Pemerintah resmi membuka program magang 2025 untuk fresh graduate dari jenjang D3 hingga S1, maksimal satu tahun setelah lulus dengan target 20.000 peserta magang. Program ini menjadi bagian dari stimulus ekonomi tahun ini dengan tujuan memperkuat koneksi (link and match) antara perguruan tinggi dan dunia industri.
Para peserta program magang bagi fresh graduate akan bekerja selama 6 bulan di perusahaan mitra pemerintah dan menerima upah sesuai UMP provinsi di masing-masing daerah. Dengan demikian, penghasilan peserta magang bisa berbeda tergantung UMP tempat bekerja.
Syarat utama mengikuti program ini adalah lulus S1 atau D3 dalam kurun waktu maksimal satu tahun dan belum memiliki pengalaman kerja profesional yang signifikan. Peserta juga harus bersedia ditempatkan di lokasi yang disesuaikan dengan kebutuhan industri setempat.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyebut bahwa pemerintah menyediakan anggaran sekitar Rp198 miliar untuk mendukung pelaksanaan program magang untuk fresh graduate ini. Dana tersebut dipakai untuk membiayai upah peserta serta operasional perusahaan mitra.
Selain memberikan pengalaman kerja nyata, program ini diharapkan membuka peluang kerja lebih luas tidak hanya di kota-kota besar, tetapi juga di daerah. Dengan magang di industri lokal, fresh graduate bisa mendapatkan networking, pengembangan keterampilan, dan peluang direkrut tetap di lokasi industri mereka.
Bagi yang ingin mendaftar, persiapkan dokumen seperti ijazah terakhir, transkrip nilai, serta surat keterangan telah lulus. Informasi lengkap mengenai prosedur pendaftaran dan daftar perusahaan mitra akan diumumkan pemerintah melalui portal resmi terkait agar calon peserta mendapat arahan jelas dan cara mendaftar yang benar.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News