PSSI secara resmi menunjuk Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik yang baru, sebuah langkah strategis untuk memperkuat pondasi teknis sepak bola Indonesia. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Penunjukan pria berkebangsaan Belanda tersebut diharapkan dapat membawa kemajuan signifikan bagi sepak bola nasional.
Zwiers memiliki rekam jejak yang mengesankan di kancah sepak bola global. Sejak tahun 2019, ia menjabat sebagai Direktur Teknik Federasi Sepak Bola Yordania, di mana ia berhasil memimpin berbagai kemajuan signifikan pada sepak bola putra, putri, dan kelompok usia muda. Sebelumnya, pengalaman Zwiers membawanya berkeliling dunia, mulai dari bekerja bersama FC Groningen di Belanda, mengisi berbagai peran di akademi Qatar dan Arab Saudi, hingga berkolaborasi dengan legenda sepak bola Johan Cruyff di Chivas Guadalajara (Meksiko). Ia juga sempat memegang posisi kepemimpinan teknis di FC Kairat (Kazakhstan), Al Shabab (Dubai), dan Al Wahda (Abu Dhabi).
Dengan lisensi kepelatihan UEFA A dan AFC Pro, serta Diploma Direktur Teknik FIFA, Zwiers dikenal karena kemampuannya membangun struktur sepak bola yang berkelanjutan sambil tetap menghargai budaya lokal.
"Saya merasa terhormat dengan kepercayaan yang diberikan PSSI kepada saya,” ujar Alexander Zwiers seperti diwartakan laman resmi PSSI.
Ia pun sudah tahu harus melakukan hal apa untuk membuat sepak bola Indonesia jadi lebih baik lagi.
“Prioritas saya adalah menyiapkan struktur yang jelas untuk piramida sepak bola dan mengeksekusi rencana tersebut agar sepak bola Indonesia dapat terus berkembang secara konsisten."
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
