6 perusahaan china menunjukkan minat investasi di kepulauan bangka belitung - News | Good News From Indonesia 2025

6 Perusahaan China Menunjukkan Minat Investasi di Kepulauan Bangka Belitung

6 Perusahaan China Menunjukkan Minat Investasi di Kepulauan Bangka Belitung
images info

Kepulauan Bangka Belitung | Jawa Pos


Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Hidayat Arsani mengumumkan minat serius sejumlah perusahaan besar asal China untuk berinvestasi di dua lokasi strategis di Babel, yakni Belinyu, Kabupaten Bangka, dan kawasan Pantai Pasirpadi di Kota Pangkalpinang.

Hal ini diungkapkan saat kunjungan jajaran direksi sejumlah perusahaan yang tertarik untuk berinvestasi di Babel pada Selasa (29/7/2025). Perusahaan-perusahaan tersebut yaitu PT Hebei Port Group dan PT CCCC First Harbor Engineering Company Ltd. Beberapa perusahaan ini telah melakukan kunjungan ketiga kalinya ke Babel.

"Ini kali ketiga mereka datang ke Babel yang artinya perusahaan itu serius untuk berinvestasi, karena kali ini yang datang adalah pimpinan tertinggi perusahaan-perusahaan tersebut," ujar Hidayat saat kunjungan, melansir dari Antaranews pada Selasa (29/06/2025).

Bangka Belitung merupakan wilayah yang kaya kan sumber daya alam. Tidak hanya timah, namun juga potensi pariwisata yang mumpuni. Dengan begitu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bangka Belitung berharap para investor tertarik untuk menanamkan investasinya, namun tetap memperhatikan lingkungan, baik daratan maupun laut.

Sebelumnya, Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Afryanto berharap pengelolaan timah dapat diolah menjadi produk jadi.

"Terhadap pengelolaan timah, kami dari pemerintah sangat berharap dapat dikelola menjadi produk jadi, atau produk hilirisasi, dan kami siap berkolaborasi," ujarnya saat mempresentasikan sejumlah potensi dan lokasi rencana investasi dengan investor China, dilansir dari situs resmi Pemprov Babel pada Rabu (11/06/2025).

Investasi ini direncanakan mencakup pengembangan Pelabuhan Belinyu menjadi pelabuhan ekspor dan pelabuhan kontainer berskala besar yang dapat menyuplai minyak dari Singapura.

Sementara itu, Hidayat juga mengungkapkan terkait proyek di Pantai Pasirpadi yang akan mengusung konsep reklamasi yang dikenal sebagai "Pangkalpinang-2", menggantikan proyek Water Front City sebelumnya. Konsep ini mencakup pembangunan jembatan penghubung dua pulau sebagai bagian dari transformasi kawasan pesisir.

Gubernur Babel optimis bahwa langkah konkret akan segera diambil usai kunjungan lapangan, termasuk penandatanganan kerja sama yang diperkirakan menelan investasi hingga Rp20 triliun. Ia menilai kerja sama ini dapat direalisasikan sebab sebelumnya sudah pernah menjalin kerja sama dengan perusahaan di Tiongkok. Hidayat juga berharap kerja sama ini tidak ada hambatan ke depannya.

Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah dan antusiasme investor, Babel bersiap menjadi kawasan maritim dan logistik baru yang menjanjikan di Indonesia.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.