Di Suriname dan Belanda, ada genre musik yang sangat digemari. Namanya Pop Jawa.
Mungkin Kawan GNFI bertanya-tanya, apa itu Pop Jawa? Pada dasarnya, Pop Jawa adalah aliran musik dengan campuran antara musik pop dan instrumen tradisional Jawa.
Musik Pop Jawa di Suriname juga punya sejarah panjang. Jika ditarik ke belakang, ternyata eksistensi musik tersebut bermula dari kedatangan orang-orang Jawa di Suriname pada masa lampau. Meski tinggal di tanah yang sangat jauh dari kampung halamannya orang-orang Jawa Suriname tetap melestarikan budayanya, termasuk musik.
Meski mengandung nama "Jawa", lirik lagu Pop Jawa tidak selalu sepenuhnya berbahasa Jawa. Ada campuran Bahasa Sranatongo yang merupakan bahasa pengantar di Suriname.
Saking populernya Pop Jawa, sejumlah penyanyi Indonesia yang biasa menyanyikan lagu berbahasa Jawa ikut beken di Suriname. Masyarakat negara di Benua Amerika tersebut tak asing dengan nama seperti Didi Kempot, Waldjinah, atau Mus Mulyadi.
Di sisi lain, ada juga penyanyi Pop Jawa ngetop yang bukan orang Indonesia maupun Suriname. Salah satunya adalah Sherefa York, penyanyi Belanda yang masih berdarah Jawa.