Gara-gara namanya, pepaya California kerap dikira buah impor. Padahal, buah satu ini asli dari Indonesia.
Mendengar namanya saja yang mengambil dari nama sebuah negara bagian di Amerika Serikat, orang bisa salah sangka. Nyatanya, pepaya California adalah buah hasil penelitian Prof. Dr. Ir. Sriani Sujiprihati, MS, bersama tim dari Pusat Kajian Hortikultura Tropika Institut Pertanian Bogor (IPB) yang diperkenalkan pada 26 Mei 2010.
Nama pepaya California juga tidak merujuk kepada negara bagian di Amerika Serikat. Aslinya, buah ini dinamai "Pepaya Callina" yang merupakan kependekan dari "California dan Indonesia".
Asal-usul Pepaya California
Sriani dan timnya tentu tidak tiba-tiba menemukan pepaya California. Ternyata, awal mula keberadaan pepaya California adalah adanya seorang petani di Bogor yang mengaku punya pohon pepaya dengan benih dari California.
Sriani dan tim dari IPB kemudian melakukan penelitian untuk dilanjutkan dengan breeding atau pemuliaan. Proses itu memakan waktu hingga 7 tahun hingga didapatlah bibit berkualitas paling berkualitas dengan produktivitas yang juga tinggi.
Penggunaan nama pepaya California sendiri bermula dari teknik pemasaran dari distributor agar buah ini terkesan seperti buah impor. Jadilah, nama "Pepaya California" lebih terkenal ketimbang "Pepaya Callina".