Seorang filsuf Yunani kuno, Plato, pernah menceritakan tentang sebuah pulau bernama Atlantis yang konon sangat subur dan makmur. Ada teori yang mengatakan jika benua Atlantis yang hilang itu sebenarnya ada di Indonesia. Benarkah? Yuk, simak penjelasannya lebih lanjut!
Plato menulis cerita tentang Atlantis dalam karyanya yang berjudul Timaeus and Critias pada 360 SM. Kisah tersebut kemudian diteliti oleh ahli teknik hidrologi Universitas Gadjah Mada, Dhani Irwanto. Caranya, ia menggunakan pendekatan 20 disiplin ilmu untuk mengamati apa yang ditulis Plato.
Dari penelitian Dhani sejak 2010, diketahui bahwa ibu kota Atlantis ada di Laut Jawa. Berdasarkan perkiraan, lokasi tepatnya adalah di Pulau Bawean.
Pulau Bawean dinilai memiliki lingkungan, formasi geologi, dan aktivitas tektonik yang serupa dengan benua Atlantis 11 ribu tahun yang lalu.
Bukan cuma Dhani, sejumlah peneliti dan penulis lain juga pernah menulis tentang Atlantis, di antaranya adalah Stephen Oppenheimer lewat bukunya, Eden in The East.