Pelopor Inovasi Potensi Daerah
Yowen Moha, salah seorang mahasiswa yang berkuliah di Universitas Negeri Gorontalo. Dia merupakan pribadi yang cukup aktif mengikuti kegiatan, salah satunya yakni tergabung dalam Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) dengan keempat temannya. Baginya ini adalah kesempatan yang tak boleh dilewatkan, dimana kemendikbud memberikan wadah untuk mahasiswa dalam berkarya, melakukan kajian terhadap permasalahan di lingkungan sekitar yang dapat dijadikan topik dan memberikan solusi yang jelas.
Rafliyanto, Arifin dan Yacob dalam artikelnya yang diterbitkan di Journal Administration and Public Service menyebutkan bahwa Gorontalo masih menjadi salah satu provinsi yang menempati peringkat 12 secara nasional akan prevalensi stunting. Adapun detail prevalensi stunting di provinsi Gorontalo pada tahun 2023 yakni Kabupaten Boalemo sebesar 16,0%, Kabupaten Pohuwato sebesar 18,4 %, Kota Gorontalo sebesar 23,6%, Kabupaten Bone Bolango sebesar 27,1%, Kabupaten Gorontalo Utara sebesar 30,5% dan Kabupaten Gorontalo sebesar 34,7% memiliki prevalensi stunting dengan angka paling tinggi.
Titik Masalah dan Solusi Terkini
Stunting menjadi masalah penting yang mesti diperhatikan karena sangat erat hubungannya dengan tumbuh kembang anak-anak dan kesehatan. Adanya kondisi ini akan berdampak serius terhadap daya kembang otak dan mental, terhambatnya pertumbuhan fisik, status kesehatan yang terganggu seperti anak-anak menjadi lebih rentan terpapar penyakit. Jika kondisi ini terus mengalami peningkatan tentu menjadi masalah yang semakin serius. Salah satu tindakan preventif yang dapat dilakukan yakni perbaikan pola makan dengan pemberian makanan yang mengandung gizi cukup untuk anak seperti bahan pangan dengan protein tinggi.
Asupan dan kecukupan protein untuk anak-anak dapat bersumber dari protein hewani seperti telur, susu ataupun ikan. Adapun protein dengan kandungan asam amino aromatik memiliki peranan lebih baik untuk pembentukan tulang dan massa tulang puncak. Hal itu juga mempertimbangkan mikronutrien lain seperti kalsium, vitamin dan zat besi.
Provinsi Gorontalo sendiri memiliki hasil perikanan yakni ikan nike atau nama ilmiahnya disebut dengan Awaous melanocephalus. Septian dan Reinal dalam artikelnya yang diterbitkan di Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia menyebutkan bahwa dalam ikan nike segar mengandung sejumlah gizi makro maupun mikro, di antaranya yakni lemak, protein, protein larut, kalsium, fosfor, magnesium, zinc dan iron.
Hasil perikanan ini dapat menjawab masalah stunting yakni dengan menjadikan ikan menjadi inovasi produk yang siap untuk di jadikan makanan anak-anak. Camilan yang paling sering dan umumnya mudah untuk dicerna oleh anak-anak adalah biskuit. Melihat gambaran umum prevalensi stunting dan potensi hasil perikanan perairan Gorontalo, Yowen Moha bersama dengan keempat temannya menjadikan kondisi ini sebagai gagasan ide untuk mengangkat masalah ini dalam Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) dengan Dosen Pembimbing yakni Ns. Yuniar Mansye Soeli, M.Kep., Sp. Kep.J.
Proses yang dilalui Yowen tentu tidaklah mudah hingga mendapatkan pendanaan dan lolos Pekan Ilmiah Mahasiswa (PIMNAS) ke-34 di USU (Universitas Sumatra Utara) tahun 2021. Dimulai dari identifikasi masalah, merumuskan solusi, percobaan dan eksperimen untuk menentukan formulasi biskuit yang pas, pengujian kandungan gizi dan menilai formulasi yang paling cocok dengan anak-anak sehingga mampu untuk diterima secara luas. Hal tersebut masih dilanjutkan dengan pemilihan kemasan yang cocok untuk produk biskuit, desain kemasan hingga pendaftaran ke hak kekayaan intelektual (HKI) untuk melindungi hasil karya dari pelanggaran.
Kata-Kata Harapan
Inovasi ini dinamai dengan B-Nike yang diharapkan mampu memberikan manfaat bagi khalayak luas dengan memanfaatkan potensi hasil perairan daerah untuk menekan prevalensi stunting khususnya Provinsi Gorontalo. Camilan B-Nike hadir sebagai salah satu sarana untuk memenuhi kebutuhan gizi pada anak-anak khususnya karena kandungan protein yang cukup tinggi yang menunjang tumbuh dan kembangnya. Berawal dari kaca mata peduli terhadap masalah yang sedang terjadi dan menilik potensi daerah sekitar dapat membawa dalam keberhasilan dengan karya inovatif dan inovatif.
Sementara itu PT Astra International Tbk dalam programnya yakni SATU Indonesia Awards 2024 menobatkan Yowen Moha sebagai salah satu penerima apresiasi tersebut. Kontribusi positifnya dalam bidang kewirausahaan. Gagasannya yang peduli terhadap masalah kesehatan dan mengangkat potensi yang ada di daerahnya memberikan kontribusi positif yang patut untuk diikuti oleh generasi muda lainnya.
Inovasi B-Nike dapat terealisasikan melalui tekad yang kuat, kerja sama tim melalui kolaborasi antar anggota dalam kelompok yang memanfaatkan segenap ilmu pengetahuan serta bentuk kesederhanaan yang tidak dipandang dengan sebelah mata. Pemikiran jernih dan kritis terhadap lingkungan akan permasalahan akan menemukan jalan dengan solusi terbaik. Sementara itu keteguhan hati dan kekuatan untuk tetap berjuang meki rintangan dan tantangan tak mudah juga patut ditanamkan dalam jiwa setiap generasi muda.
#kabarbaiksatuindonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News