mengenang saufi ginting penggiat literasi di asahan yang menerima berbagai apresiasi tinggi - News | Good News From Indonesia 2025

Mengenang Saufi Ginting: Penggiat Literasi di Asahan yang Menerima Berbagai Apresiasi Tinggi

Mengenang Saufi Ginting: Penggiat Literasi di Asahan yang Menerima Berbagai Apresiasi Tinggi
images info

Mengenang Saufi Ginting: Penggiat Literasi di Asahan yang Menerima Berbagai Apresiasi Tinggi


Pada era digital yang serba instan ini menjadikan masyarakat Indonesia kurang akan minat dalam literasi, yaitu kemampuan seseorang dalam mengolah informasi saat membaca dan menulis.

Kurangnya minat orang Indonesia dalam membaca dan menulis tercermin dari banyaknya total penduduk Indonesia yang memiliki minat membaca, yaitu hanya sekitar 10%, menurut Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2020.

Padahal, ada banyak akses perpustakaan yang tersebar ke seluruh wilayah di Indonesia. Berdasarkan data Perusahaan Nasional (Perpusnas) tahun 2023, terdiri 178.723 perpustakaan yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Banyaknya peluang serta akses untuk mengembangkan minat literasi tentu sangat disayangkan jika masyarakat Indonesia tidak memanfaatkannya.

Disisi lain, ada banyak sekali manfaat bagi masyarakat Indonesia jika terus meningkatkan minat literasi.

Jika terus meningkatkan literasi, maka kemampuan berkomunikasi semakin meningkat, mampu berpikir kritis, memiliki kemampuan dalam memecahkan masalah, hingga memiliki akses informasi yang luas melalui membaca dan menulis.

Berlimpahnya keuntungan dalam meningkatkan literasi tersebut tentu saja perlu disadari bagi masyarakat Indonesia, dengan mulai membiasakan membaca dan menulis.

Kisah Muhammad Saufi Ginting Penggiat Literasi

Minat literasi yang tinggi dapat dilihat dari seorang pemuda asal Asahan, Sumatera Utara bernama Muhammad Saufi Ginting.

Bermula dari kesukaannya terhadap membaca, Saufi tergerak untuk membuka Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Azka Asahan di rumah yang Saufi sewa pada tahun 2012.

Lokasi TBM Azka yang masih menyewa saat itu berada di Jalan Willem Iskandar, Gang Abadi Kelurahan Mutiara, Kota Kisaran, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara.

TBM Azka merupakan Lembaga nonprofit yang menyediakan buku bacaan secara gratis untuk anak-anak tingkat SD hingga mahasiswa.

Saufi dan istri yang memiliki rasa cinta yang sama terhadap buku menjadikan pasangan tersebut menyediakan buku yang mereka miliki secara gratis, sebagai bahan bacaan bagi anak-anak.

Jika sedang libur sekolah, ramai anak-anak yang datang ke TBM untuk melahap bacaan yang tersedia di TBM Azka.

Masa sewa rumah habis tidak membuat pasangan tersebut berhenti untuk mendirikan rumah literasi. Setelah habis sewa, TBM Azka pindah ke Jalan Dasawisma, Gang Rasmi, Kelurahan Selawan.

Awal pindahnya TBM Azka menjadikan rumah literasi tersebut juga membentuk Kompimas atau Komunitas Penulis Muda Asahan.

Komunitas Penulis Muda Asahan merupakan wadah bagi pemuda Asahan untuk membahas dan berdiskusi terkait literasi. Salah satu kegiatan dari komunitas ini yaitu membedah dan meresensi berbagai buku yang tersedia di TBM Azka.

Sebagai bentuk peningkatan literasi, Kopimas berhasil meluncurkan buku antalogi puisi pertama yang berjudul “Bernapas dalam Kata”, yang diterbitkan pada tahun 2013.

Banyak anak-anak yang senang membaca buku di TBM Azka. Pada tahun 2018, anak-anak dari TK Adzkia Qur’ani Kisaran hadir memeriahkan kelas mendongeng yang dibawakan oleh Saufi.

Semakin ramainya kegiatan peningkatan literasi yang dilakukan oleh TBM Azka memiliki pengaruh yang baik bagi masyarakat.

Muhammad Saufi Ginting Menerima Berbagai Apresiasi

Pengaruh baik yang dilakukan oleh Saufi memberikan hasil yang gemilang. Pada tahun 2019, Saufi berhasil mendapatkan anugerah pegiat literasi dari Balai Bahasa Sumatera Utara (BBSU) dalam rangka menyambut bulan bahasa.

Tidak sampai di situ, Saufi kembali mendapatkan apresiasi dari salah satu perusahaan terbesar di Indonesia, yaitu PT Astra International Tbk. Apreasi yang Saufi terima yaitu Apresiasi Satu Indonesia Award pada tahun 2021.

Tekad dan komitmen Saufi dalam menyebarkan literasi di Indonesia menjadikan Saufi pantas mendapatkan apresiasi yang tinggi.

Sejak didirikannya TBM Azkia dan wadah kepenulisan yaitu Komunitas Penulis Muda Asahan, banyak pengaruh baik yang bermanfaat serta mengembangkan literasi bagi anak-anak mulai dari anak SD hingga mahasiswa.

Namun, pada tahun 2023 seorang pecinta literasi yang memberikan pengaruh positif bagi masyarakat ini berpulang ke tempat Yang Mulia.

Dedikasi yang dilakukan Saufi Ginting semasa hidupnya layak dijadikan inspirasi, apresiasi, serta dikenang dengan baik bagi masyarakat Indonesia. #kabarbaiksatuindonesia

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

IM
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.