Setiap kali Kawan bepergian baik ke stasiun, halte, atau bahkan trotoar, pasti sudah tidak asing dengan bagian lantai atau jalan yang memiliki warna berbeda seperti kuning dan terlihat menonjol. Bagian tersebut dinamakan guiding block. Penggunaan dari bagian jalan ini adalah untuk membantu teman-teman disabilitas untuk tetap beraktivitas dengan nyaman.
Tactogram adalah salah satu penyedia produk guiding block asal Bandung, Jawa Barat. Perjalanan brand ini merupakan inovasi dari Fariz Fadhillah yang dapat menjadi penanda pentingnya inklusifitas bagi penyandang disabilitas dan masyarakat luas di Indonesia.
Yuk, simak perjalanan dari Tactogram!
Apa itu Tactogram?
Tactogram merupakan usaha yang membuat berbagai jenis guiding block bertekstur. Sistem ini dinamakan taktil untuk memudahkan penyandang tunanetra dalam bermobilitas di ruang publik.
Selain itu, Tactogram dirancang berdasarkan hierarki kebutuhan informasi bagi penyandang tunanetra yang direpresentasikan dalam bentuk geometri yang memungkinkan penggunaannya adalah untuk mengenali jalur yang aman dan sesuai dengan tujuannya.
Pengembangan Tactogram dilakukan oleh Fariz Fadhlillah yang berawal dari kebutuhan nyata penyandang disabilitas dalam menavigasi ruang publik, inovasi ini kemudian dikembangkan menjadi sebuah sistem terpadu yang tidak hanya fungsional, tetapi juga mempertimbangkan aspek estetika.
Dilansir dari kanal YouTube Anyang Foundation for Culture & Arts, perjalanan Tactogram sendiri dimulai dari tahun 2018. Konsep utama yang diusung Tactogram adalah gagasan bahwa setiap orang berhak memiliki akses setara dalam memahami arah dan bergerak bebas di lingkungan publik.
Kini, Tactogram hadir sebagai simbol masa depan yang inklusif dengan membuat ruang publik dapat dinikmati semua orang tanpa terkecuali.
Sosok di Balik Inovasi
Masih dilansir dari Anyang Foundation for Culture & Arts, Fariz Fadhlillah sendiri adalah seorang peneliti dan perancang alat bantu untuk penyandang disabilitas seperti kursi roda atau kursi roda.
Lebih lanjut, Penelitian Fariz banyak bersinggungan langsung dengan Tactogram seperti membahas tentang penggunaan sistem taktil pada ruang publik seperti stasiun di Bandung berdasarkan pandangan sains.
Kawan dapat mengakses penelitian Fariz yang sudah terpublikasi melalui highlight instagram @tactogram.
Pencapaian yang Diraih
Dedikasinya dalam menciptakan dunia yang lebih ramah terhadap disabilitas, membuat Fariz bersama Tactogram dianugerahi sebagai finalis apresiasi SATU Indonesia Awards di tahun 2024 oleh PT Astra International Tbk pada tahun 2024.
Capaian ini bukan hanya pengakuan terhadap inovasi teknologi terbarukan, tetapi juga pengingat bagi generasi muda tentang pentingnya menciptakan inovasi sosial yang dapat berdampak global.
Kisah yang Menginspirasi
Perjalanan yang dilalui Fariz bersama dengan Tactogram adalah sesuatu yang patut diapresiasi dengan menunjukkan bahwa komitmen jangka panjang dan konsistensi penelitian dapat menghasilkan solusi yang nyata dan bermanfaat. Melalui Tactogram, ruang publik yang nyaman bagi setiap orang tanpa terkecuali di Indonesia dapat terealisasi.
Kehadiran Tactogram menjadi simbol masa depan yang lebih inklusif, di mana kota dan ruang publik dirancang untuk semua lapisan masyarakat.
Inovasi ini mengingatkan bahwa aksesibilitas di ruang publik bagi setiap bagian masyarakat bukan fasilitas tambahan, melainkan hak dasar yang wajib untuk dipenuhi. Dengan begitu, penyandang disabilitas dapat menjalani kehidupan sehari-hari dengan kemandirian dan rasa aman yang sama seperti orang lain.
Kisahnya seolah mengajarkan bahwa inovasi tidak harus berasal dari hal-hal yang spektakuler dan mampu mengubah dunia secara keseluruhan. Namun, dengan memperhatikan hal-hal yang menjadi pain point dalam kehidupan manusia sehari-hari akan membuat inovasi yang dibuat menjadi lebih bermakna.
Kini, sudah saatnya bagi anak muda Indonesia untuk mulai mendukung dan bergerak mandiri untuk mendorong inklusivitas dan kesetaraan bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
#kabarbaiksatuindonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
