Di tengah hiruk-pikuk Surabaya, terdapat sebuah kampung yang memadukan sejarah, budaya, dan inovasi ekonomi: Kampung Semanggi.
Nama “Semanggi” diambil dari tanaman semanggi yang telah tumbuh subur di wilayah ini selama lebih dari seratus tahun, menjadi simbol ketahanan dan kerja keras warganya.
Kampung ini tidak hanya dikenal sebagai tempat lahirnya pecel semanggi legendaris, tetapi juga menjadi pusat inovasi bagi UMKM lokal dan pendidikan anak-anak.
Branding Kampoeng Semanggi mulai dilakukan pada tahun 2017 oleh Bapak Muslich, Camat Benowo.
Namun, momentum besar datang pada September 2021, ketika PT Astra International Tbk masuk melalui program Kampung Berseri Astra (KBA).
Program KBA adalah inisiatif Astra yang bertujuan mendukung pengembangan kampung-kampung di Indonesia melalui empat pilar utama: pendidikan, kesehatan, ekonomi (UMKM), dan lingkungan.
Hadirnya Astra membawa perhatian media yang luas, membuat Kampung Semanggi semakin dikenal dan diminati masyarakat.
Pengurus kampung berupaya bekerja sama dengan pemerintah kota untuk menyediakan fasilitas pendukung agar Kampung Semanggi benar-benar bisa menjadi kampung wisata edukasi dan kuliner. | foto : Athanasius Suparmo Ketua KBA Semanggi suroboyo
Dampak Positif dan Perubahan yang Terjadi
Ketua KBA Semanggi, Athanasius Suparmo, menceritakan, sejak kehadiran Astra, perubahan signifikan terjadi pada pedagang semanggi. “Durasi jualan pedagang kini lebih singkat. Sebelumnya mereka pulang menjelang Maghrib, sekarang rata-rata selesai jam 2 atau 3 sore,” ujarnya.
Ini memudahkan pengelolaan usaha dan memberi ruang bagi pedagang untuk berinovasi dalam produk.
Program prioritas yang dikembangkan adalah UMKM semanggi, yang kini tidak hanya menjual pecel semanggi, tetapi juga memproduksi semanggi instan yang sudah dikirim hingga Australia melalui jaringan teman.
Walaupun omsetnya belum besar, langkah ini membuka peluang ekonomi baru bagi warga dan memperkenalkan kuliner lokal ke pasar internasional.
Pendidikan dan Kesehatan: Pilar KBA yang Berjalan
Dalam bidang pendidikan, Kampung Semanggi berhasil menginisiasi berdirinya Pos PAUD Terpadu (PPT) Mekar Semanggi, memberikan pendidikan awal yang berkualitas bagi anak-anak usia dini.
Selain itu, program Sinau Bareng bekerja sama dengan pemerintah kota Surabaya membantu anak-anak dan remaja belajar di luar jam sekolah.
Di bidang kesehatan, kampung bekerja sama dengan kader Surabaya Hebat untuk menangani masalah kesehatan masyarakat, termasuk pencegahan stunting pada anak.
Astra memberikan pendampingan berupa pelatihan inovasi produk berbahan dasar semanggi selain pecel, sehingga warga mendapatkan ilmu baru untuk mengembangkan usaha mereka.
Keterlibatan Warga dan Harapan Masa Depan
Keterlibatan warga sangat terlihat dalam pelatihan UMKM, pendidikan, dan program kesehatan. Mereka tidak hanya belajar membuat produk baru, tetapi juga menerima manfaat langsung berupa peningkatan ekonomi dan pendidikan untuk anak-anak.
Dampak positif lain terlihat pada 35 anak usia SD hingga SMA yang kini menerima beasiswa dari Astra, memperluas kesempatan pendidikan mereka.
Namun, dampak lingkungan masih menjadi tantangan karena Astra tidak mengintervensi sarana dan prasarana.
Pengurus kampung berupaya bekerja sama dengan pemerintah kota untuk menyediakan fasilitas pendukung agar Kampung Semanggi benar-benar bisa menjadi kampung wisata edukasi dan kuliner.
Keistimewaan dan Respon Masyarakat
Pengunjung Kampung Semanggi menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka bangga melihat warga mempertahankan kearifan lokal, sekaligus berharap inovasi baru terus dikembangkan.
Athanasius menekankan, “Kampoeng Semanggi istimewa karena masih mempertahankan budaya lokal dan potensi ekonomi semanggi sangat tinggi. Selain kuliner, kampung ini adalah pusat kreativitas dan edukasi bagi generasi muda.”
Harapan ke Depan
Ke depan, Kampung Semanggi berharap intervensi lebih banyak dari pemerintah kota dalam penyediaan sarana prasarana dan alat-alat penunjang pengembangan produk.
Warga juga terbuka terhadap ide kreatif anak muda untuk tidak hanya mempertahankan pecel semanggi, tetapi juga mengembangkan produk inovasi dari bahan dasar semanggi agar bisa menembus pasar global.
Dari sejarah panjang hingga menjadi bagian dari Kampung Berseri Astra, Kampung Semanggi Surabaya membuktikan bahwa budaya, pendidikan, dan ekonomi bisa berjalan beriringan.
Kampung kecil ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi yang berakar pada kearifan lokal dapat menghasilkan perubahan besar bagi masyarakat.
#kabarbaiksatuindonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
