Kalau Kawan sedang berada di Yogyakarta dan ingin merasakan kemegahan sejarah Keraton, ada satu tempat yang tidak boleh dilewatkan yaitu Museum Kereta Keraton Yogyakarta.
Berlokasi di dalam kompleks Keraton, museum ini menawarkan suasana yang membawa kita kembali ke masa kejayaan para raja Jawa di zaman dulu. Di sini, Kawan bisa melihat langsung koleksi kereta kuda yang bukan cuma alat transportasi, tapi juga menjadi benda pusaka penuh makna dengan kondisi yang masih amat baik.
Kunjungan ke sini memberikan perspektif baru tentang kekayaan budaya dan tradisi yang masih dijaga Keraton Yogyakarta.
Sekilas Mengenai Museum Kereta Keraton
Museum yang juga dikenal sebagai Museum Wahanarata ini didirikan sejak masa pemerintahan Sri Sultan Hamengkubuwono VII.
Tujuannya adalah untuk merawat dan memamerkan koleksi kereta kuda milik Kesultanan Yogyakarta, baik yang digunakan untuk upacara kebesaran maupun keperluan pribadi para bangsawan.
Beberapa kereta di sini usianya sudah mencapai ratusan tahun, membuktikan betapa terawatnya pusaka-pusaka ini. Bahkan, beberapa koleksi masih digunakan secara berkala dalam upacara adat penting keraton.
Daya Tarik Utama Museum Kereta Keraton
Daya tarik utama Museum Kereta Keraton terletak pada koleksi yang tidak hanya indah, tetapi juga penuh makna sejarah. Setiap kereta yang dipajang memiliki cerita masing-masing, seperti pernah mengantarkan para raja dan pangeran dalam berbagai acara penting.
Kawan bisa melihat beragam bentuk kereta kuda, mulai dari yang beroda dua dengan atap terbuka, hingga kereta beroda empat yang tertutup. Kereta-kereta ini dihias dengan ukiran dan ornamen yang sangat halus, menunjukkan tingginya seni kriya pada masa itu.
Salah satu koleksi paling ikonik di sini adalah kereta Kyai Mondro Juwolo, yang konon pernah digunakan oleh Pangeran Diponegoro. Keberadaan kereta ini menjadi pengingat akan salah satu tokoh pahlawan terpenting dalam sejarah Indonesia.
Selain itu, ada juga ritual unik yang menjadi bagian tak terpisahkan dari museum ini, yaitu jamasan. Ritual memandikan dan mendoakan kereta pusaka ini selalu diadakan pada setiap hari Selasa Kliwon atau Jumat Kliwon pertama di bulan Suro.
Akses Menuju Museum Kereta Keraton
Museum Kereta Keraton berada di dalam kompleks Keraton, sehingga sangat mudah dijangkau bagi Kawan yang sudah berada di sekitar sana.
Dari pintu masuk utama Keraton, Kawan bisa berjalan kaki santai menuju lokasi. Letaknya yang strategis di pusat kota juga membuatnya mudah diakses dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum dari berbagai penjuru Yogyakarta.
Jam Operasional dan Harga Tiket
Museum Kereta Keraton buka setiap Selasa hingga Minggu, pukul 09.00-15.00 WIB. Namun, perlu diperhatikan bahwa jam operasional ini bisa berubah sewaktu-waktu, tergantung pada jadwal kegiatan Keraton.
Untuk bisa masuk dan melihat koleksi kereta, harga tiketnya adalah Rp20.000 per orang.
Ayo Berkunjung ke Museum Kereta Keraton!
Jika Kawan ingin berwisata sambil melihat langsung warisan bersejarah dari para raja Jawa, Museum Kereta Keraton adalah tujuan yang tepat.
Kunjungan ini bukan cuma jalan-jalan biasa, tapi juga memberikan pengalaman yang mengesankan dan menambah pengetahuan Kawan tentang budaya dan sejarah Jawa.
Jadi, kapan Kawan mau berkunjung ke Museum Kereta Keraton?
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News