Sejak lama, gizi menjadi satu aspek penting dalam kehidupan manusia. Di lingkup negara, aspek satu ini bahkan mendapat perhatian khusus, karena berkaitan langsung dengan salah satu elemen fundamental pembangunan nasional, yakni sumber daya manusia.
Dalam pembangunan nasional, kualitas sumber daya manusia menentukan kualitas hasil. Semakin baik kualitas manusianya, semakin baik juga kualitas hasil yang bisa dihasilkan.
Untuk menghasilkan sumber daya manusia berkualitas, perlu dukungan asupan gizi memadai. Di sini, kualitas informasi dan edukasi menjadi faktor kunci yang menentukan.
Di era digital seperti sekarang, informasi dan edukasi seputar gizi begitu melimpah, tetapi tidak semuanya akurat. Banyak juga hoax seputar kesehatan, yang justru dipercaya, meski terbukti berdampak negatif. Di sisi lain, masih belum banyak edukasi spesifik soal gizi, khususnya di Indonesia, yang bisa diakses semua kalangan.
Berangkat dari permasalahan ini, Pojokgizi Indonesia hadir sebagai satu solusi aplikatif, yang relevan dengan dinamika khas era digital. Sebagai sebuah platform edukasi kesehatan, Pojokgizi membantu masyarakat memilah informasi akurat seputar kesehatan.
Platform ini punya akurasi dan kualitas mumpuni, karena memang didukung ahli gizi berpengalaman. Alhasil, konten yang dihasilkan pun berkualitas, karena dibuat berdasarkan referensi ilmiah kredibel. Ini sesuai dengan pendekatan berbasis ilmu (evidence-based) yang digunakan.
Menariknya, Pojokgizi membawa pendekatan berbeda untuk ukuran platform kesehatan. Mereka berani menampilkan beragam konten dengan bahasa yang mudah dipahami.
Baca Juga: Dari Pojok Gizi ke Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards
Meski terlihat tak biasa untuk ukuran platform sejenis, pendekatan ini menjadi satu gebrakan baru. Platform yang berbasis di Sleman ini berani melihat audiens secara inklusif, demi menciptakan pemahaman yang satu suara, khususnya terkait informasi kesehatan, yang dihadirkan lewat beragam konten dan media penunjang buatan Tim Pojokgizi.
Jadi, apapun bentuk kontennya, informasi yang disampaikan dan diterima akan seragam dan konsisten. Di sini, pandangan inklusif ala Pojokgizi berkembang menjadi satu aksi nyata.
Siapapun audiensnya, entah itu mahasiswa gizi, ahli gizi, tenaga kesehatan, atau masyarakat umum, diperlakukan setara, karena mendapat informasi yang sama.
Dengan demikian, platform yang berasal dari provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta ini dapat ikut mewujudkan terbentuknya masyarakat yang sehat dan melek gizi, sesuai visi yang mereka canangkan.
Menariknya, platform yang dirintis para ahli gizi ini juga rutin melakukan sesi diskusi interaktif, pendampingan akademik & profesional. Ada juga platform CBT (Computer-Based Test) khusus di bidang gizi & kesehatan masyarakat. Di lingkup masyarakat, kegiatan sosial, berupa edukasi, ditambah kolaborasi dengan komunitas dan lintas lembaga juga rutin dilakukan.
Keseimbangan antara edukasi dan aksi nyata ini, telah menjadikan mereka mampu bergerak lebih luwes. Berkat keluwesan ini, Pojokgizi mulai meruntuhkan berbagai persepsi lama yang kurang valid, termasuk kesan eksklusif soal gizi, yang selama bertahun-tahun ada di masyarakat.
Baca Juga: Kisah Lahirnya Gerakan SEJUMI oleh Suprianto Haseng: Membawa Harapan dari Perbatasan
Sebagai contoh, Pojokgizi memperkenalkan konsep “Isi Piringku” sebagai panduan gizi seimbang. Konsep ini merupakan bentuk pembaruan dari kosep klasik “Empat Sehat Lima Sempurna”, yang disesuaikan dengan perkembangan dinamika era kekinian.
Dalam waktu relatif singkat, Pojokgizi bisa dibilang berkembang pesat dengan cepat, dan mendapat pengakuan di tingkat nasional. Terbukti, platform yang antara lain digawangi Ayu Fauziyyah Adhimah, S.Gz., M.Gz ini menjadi Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards Tahun 2024 Bidang Kesehatan
Dengan bidang dan visi-misi yang sudah spesifik, ada baiknya Pojokgizi fokus pada edukasi seputar gizi, karena masih banyak masyarakat yang perlu dijangkau. Mereka sudah punya pendekatan inklusif yang sudah lama dibutuhkan masyarakat awam. Selebihnya, tinggal bagaimana itu dimanfaatkan sebaik mungkin.
#kabarbaiksatuindonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
