peran pemuda harapan dan refleksi historis 80 tahun indonesia merdeka - News | Good News From Indonesia 2025

Peran Pemuda, Harapan dan Refleksi Historis 80 Tahun Indonesia Merdeka

Peran Pemuda, Harapan dan Refleksi Historis 80 Tahun Indonesia Merdeka
images info

“Idealisme adalah kemewahan terakhir yang dimiliki oleh pemuda” - Tan Malaka.

Segala hiruk-pikuk peristiwa bangsa Indonesia tidak pernah bisa lepas dari peran pemuda. Berawal dari Sumpah Pemuda 1928 sampai Reformasi 1998, pemuda selalu ambil bagian menjadi motor penggerak perubahan.

Delapan puluh tahun sudah negara merdeka. Dulunya pemuda menjadi jembatan menuju kemerdekaan, sekarang seperti apa pemuda mengambil peran?

Merdeka dengan Kreativitas, Ide Dekorasi 17 Agustusan yang Unik dan Inspiratif

Peran Pemuda dari Masa ke Masa

Sejarah mencatat, setiap kali bangsa berada di persimpangan jalan, pemuda hadir sebagai agen perubahan.

Dari Sumpah Pemuda 1928 melahirkan identitas bangsa serta semangat persatuan dan kesatuan, lalu desakan kepada golongan tua untuk merumuskan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945.

Gerakan mahasiswa 1966 turut merubah arah sosial-politik menuju lahirnya Orde Baru, sampai Reformasi 1998 yang membuka jalan demokrasi dan supremasi hukum.

Hal ini mempertebal peran pemuda bukan hanya sebagai agen perubahan, tetapi juga sebagai katrol peradaban.

Jika diibaratkan katrol yang mengangkat beban yang berat menuju tempat yang lebih tinggi, pemuda memiliki peran untuk mendorong bangsa menuju kehidupan yang lebih baik.

Peran ini menjadi relevan ketika dikaitkan dengan era digitalisasi dan inovasi teknologi akhir-akhir ini. Selain itu, pemuda dapat berperan aktif dalam memberi solusi dan terlibat dalam kebijakan publik, apalagi pemuda kini kerap dikaitkan dengan generasi yang melek dan tidak tabu akan urusan sosial-politik.

Dalam hal ini, bagaimana pemuda bisa menempatkan diri tidak hanya sebagai pengguna dan penikmat hasil saja, tetapi menjadi pelopor yang turut membangun bangsa.

Dengan berbagai tantangan, pemuda perlu untuk merubah pola pikir yang semulanya merupakan beban, menjadi celah untuk merapatkan barisan dan optimisme dalam transformasi menuju Indonesia yang semakin membaik.

Tantangan Pemuda Memasuki 80 Tahun Indonesia

Genap delapan dekade, Indonesia menghadapi berbagai tantangan internal dan eksternal. Idealisme pemuda menjadi taruhan, siapkah pemuda menjadi katrol perubahan?

Di era ini, Indonesia sedang berada di momen keemasan yang biasa disebut bonus demografi. Periode yang ditujukan dengan jumlah angkatan kerja yang lebih besar dari jumlah penduduk usia non-produktif. Peluang yang sekaligus bisa menjadi bumerang ini menjadi tantangan terbesar Indonesia, khususnya pemuda.

Pemuda kini dihadapkan tantangan sosial-ekonomi yang tidak menentu. Di samping itu pemuda juga menghadapi tantangan geopolitik global yang tidak bisa ditebak.

Pemuda Karang Taruna Dusun Bulakrejo Gelar Lomba Agustusan untuk Anak-anak

Menatap Harapan 80 Tahun Indonesia Merdeka

Sejarah telah mencatat bahwa pemuda selalu mengambil peran krusial terhadap perkembangan dan pembangunan bangsa. Dengan umur yang semakin menua, Indonesia tetap perlu semangat dan idealisme dari pemuda yang dapat berperan menjadi agen perubahan dan katrol peradaban.

Tantangan yang lebih dari sekedar mengusir penjajah, kini pemuda harus menjadi penentu dari harapan masyarakat Indonesia yang selama ini menjadi cita-cita para pendiri bangsa.

Akhirnya 80 tahun menjadi babak baru bagi pemuda untuk mengenang masa lalu dan mengukir masa depan sebagai agen perubahan dan katrol peradaban.

#80CeritaBaikIndonesia

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AR
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.