Program cerita mimpi menjadi tema besar kegiatan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) IPB University dalam pengembangan karakter anak-anak sekolah dasar. Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Wonosari menjadi salah satu mitra dalam pengembangan program utama pengabdian di Desa Wonosari, Malang.
Kegiatan ini diselenggarakan satu pekan setelah sekolah dimulai atau pada tanggal 21-23 Juli 2025. Kegiatan ini dimulai dengan pengenalan karakter menabung pada anak-anak hingga kegiatan lomba-lomba untuk mengasah kemampuan mereka. Dibalut dengan kegiatan yang interaktif, karakter menabung menjadi bekal penting bagi anak-anak dalam meraih mimpinya.
Cerita Mimpi dimulai dengan pemaparan interaktif di tiap kelas. Selain membangun karakter menabung, anak-anak diajak untuk mengekspresikan mimpinya dengan bercerita di depan kelas. Di hari setelahnya, kegiatan diisi dengan lomba-lomba pengetahuan dan keterampilan yang dikemas dengan metode kerja sama.
“Lomba benar-salah dan estafet alas menjadi permainan yang menggabungkan praktik pembelajaran dengan basis permainan sehingga suasana sekolah menjadi tidak bosan dan tentunya dapat melatih otak kanan dan kiri anak-anak,” Ucap Haridi Walid, salah satu mahasiswa KKN-T IPB.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan yang dilakukan dengan praktik menanam dan berkreasi dengan bahan bekas.
Botol dan galon bekas yang sudah dibersihkan kemudian dilukis oleh para murid. Selain itu, praktik menanam dilakukan secara langsung oleh anak-anak dengan didampingi oleh mahasiswa.
Keaktifan anak-anak baik di dalam kelas dan di luar kelas memberikan semangat bagi para mahasiswa KKN-T IPB University dalam mendampingi kegiatan. Selain itu, antusiasme yang tinggi hadir juga dari dukungan pihak sekolah.
Pendampingan, konsultasi hingga fasilitas yang cukup tinggi menjadi kolaborator yang baik dalam mencapai tujuan pada program ini.
“Anak-anak pada dasarnya sangat bersemangat terutama jika hadir teman-teman mahasiswa yang sedang KKN disini. kami akan mendukung secara penuh terutama dalam kegiatan yang bermanfaat ini. Harapannya dengan pembelajaran ini mampu menumbuhkan karakter percaya diri dalam menggapai mimpinya,” Ucap Rizal, salah satu guru pendamping SD Negeri 1 Wonosari.
Lebih lanjut, Haridi Walid mengatakan bahwa kolaborasi ini bertujuan sebagai pematik semangat dalam menggapai mimpi bagi anak-anak. Melalui pendidikan karakter menabung, anak-anak diharapkan mampu menyusun mimpi yang tinggi dan peduli.
“Menabung merupakan akar dalam menciptakan sifat teratur. Harapan besarnya tentu hal sederhana ini dapat menjadi bekal bagi anak-anak di Desa Wonosari dalam menciptakan karakter yang proaktif dan kreatif,” Urainya.
Program ini juga memberikan ruang refleksi bagi mahasiswa KKN-T IPB University. Melalui interaksi yang intens bersama anak-anak dan guru di sekolah, para mahasiswa belajar bahwa pengabdian bukan hanya soal memberi, tetapi juga menerima pelajaran kehidupan yang bermakna.
Nilai-nilai sederhana seperti sabar, antusias, dan rasa ingin tahu dari anak-anak menjadi pengingat bahwa perubahan bisa dimulai dari hal kecil yang dilakukan dengan tulus.
Sebagai wujud nyata dari hasil program, anak-anak mulai menunjukkan perubahan sikap, seperti lebih berani berbicara di depan umum, terbiasa membuang sampah pada tempatnya, hingga antusias menabung di celengan yang mereka buat sendiri dari botol bekas.
Perubahan kecil ini menjadi indikator keberhasilan pendekatan yang digunakan, di mana pendidikan karakter tidak melulu harus serius dan formal, tetapi dapat disampaikan melalui kegiatan yang menyenangkan dan bermakna.
Ke depannya, program Cerita Mimpi diharapkan tidak berhenti sampai di sini. Rencana tindak lanjut seperti penyusunan modul sederhana untuk guru serta penyediaan media pembelajaran tentang karakter dan lingkungan tengah dirancang agar manfaat program tetap berkelanjutan.
Dengan semangat kolaborasi antara mahasiswa, sekolah, dan masyarakat, program ini diharapkan dapat menjadi contoh pengembangan karakter anak yang kontekstual dan menyenangkan.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
