Program penguatan ternak bertajuk “Ternak Tangguh” menjadi salah satu program yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN-T Inovasi IPB di Desa Cibening, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Program ini berfokus pada peningkatan kesehatan dan manajemen ternak sebagai upaya mendukung ketahanan pangan di tingkat desa.
Sektor peternakan di Desa Cibening memiliki peran penting dalam menunjang ekonomi rumah tangga. Usaha peternakan kambing, domba dan sapi berkembang cukup pesat, menjadikan sektor ini sebagai sumber pendapatan utama bagi sebagian besar masyarakat setempat.
Menurut Hasan et al. (2024), keterbatasan lapangan kerja di masa lalu menjadi salah satu alasan usaha peternakan di desa ini diwariskan secara turun temurun.
Kolaborasi dalam pelaksanaan program ini turut melibatkan UPT Puskeswan Pamijahan V sebagai mitra pendamping di lapangan. Setidaknya terdapat total 180 ekor hewan ternak yang tersebar di 6 kandang berbeda milik warga.
Mahasiswa KKNT IPB Hadapi Permasalahan Kegagalan IB dan Limbah Peternakan di Desa Kembang, Wonogiri
Program kerja ini meliputi beberapa rangkaian kegiatan, mulai dari survei kondisi ternak milik warga, sosialisasi terkait penyakit yang berpotensi menyerang kesehatan ternak serta penanganannya. Kemudian, juga pemberian vitamin B kompleks dan obat cacing secara langsung kepada hewan ternak.
“Pemberian obat disesuaikan dengan hasil pemeriksaan ternak. Jika suhu tubuh hewan terdeteksi meningkat, diberikan antibiotik. Namun, jika ternak sehat, cukup diberikan obat cacing saja,” ujar Agus, perwakilan dari Puskeswan Pamijahan V.
Menurutnya, pemberian obat cacing ideal dilakukan setiap empat hingga enam bulan sekali. Namun demikian, obat cacing tidak boleh diberikan sembarangan terutama pada ternak yang sedang hamil karena sifat obatnya yang keras dapat menyebabkan keguguran.
Adapun pemberian vitamin berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan menambah nafsu makan ternak. Sementara itu, obat cacing berfungsi mencegah dan mengatasi infeksi cacing yang bisa berdampak pada penurunan kondisi kesehatan, lambatnya pertumbuhan serta terganggunya produktivitas ternak, seperti yang diwartakan oleh bekasikab.go.id.
Program ini disambut dengan sangat positif oleh para peternak. Salah satunya yakni Dadeng yang merasa terbantu dengan adanya pemeriksaan secara langsung dan pemberian obat untuk ternaknya.
“Biasanya kalau ternak saya sakit, saya beli obat sendiri tanpa tahu dosis atau jenisnya. Sekarang jadi lebih tahu kalau bisa memanggil Puskeswan untuk memeriksa dan mendapat obat terkait masalah ternak,” ungkapnya.
Dadeng mengikutsertakan sebanyak 13 ekor hewan ternak miliknya dalam program ini. Ia menyatakan bahwa ternaknya kerap mengalami masalah kulit seperti koreng.
Peternakan Broiler Pola Kemitraan, Menguntungkan tapi Tidak Mudah untuk Didirikan
Namun, dengan adanya edukasi dari para mahasiswa dan bantuan medis dari program ini, ia merasa lebih paham cara merawat ternaknya dengan baik.
Program “Ternak Tangguh” tak hanya berfokus pada peningkatan kesehatan ternak, tetapi juga membantu membuka akses masyarakat terhadap layanan kesehatan hewan yang sebelumnya belum banyak diketahui.
“Kesadaran warga mulai membaik, meskipun masih banyak yang belum tahu kalau Puskeswan ada dan siap membantu. Kehadiran mahasiswa sangat membantu dalam menjembatani hal ini,” jelas perwakilan Puskeswan Pamijahan V, Agus, ketika ditemui di tempat.
Agus juga menjelaskan bahwa Puskeswan Pamijahan V menyediakan 3 pola pelayanan, yaitu layanan aktif melalui kegiatan vaksinasi massal seperti rabies dan PMK (Penyakit Mulut dan Kuku), layanan semi-aktif melalui kunjungan terjadwal, serta layanan pasif yang bersifat menunggu laporan ataupun kedatangan langsung dari masyarakat.
Tumbuhkan Jiwa Wirausaha Mahasiswa, Prodi Peternakan Fakultas Teknik UMC Gelar Praktikum Pembuatan Abon MU
Program “Ternak Tangguh” menjadi bukti nyata peran mahasiswa IPB University dalam memperkuat pembangunan desa sekaligus berkontribusi terhadap upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Tidak hanya memberikan solusi atas permaslaahan ternak di tingkat lokal, tetapi juga meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak dalam mengelola ternak secara lebih sehat dan produktif.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News