Anak-anak adalah aset bangsa yang harus dirawat dan dididik dengan baik. Generasi penerus bangsa ini yang akan menjadi penentu kemajuan Indonesia di masa depan.
Tiap anak berhak untuk mendapatkan perlindungan dan akses pendidikan yang layak, terlepas dari bagaimana latar belakangnya. Ini menjadi tugas negara untuk mendidik, melindungi, dan memberdayakan generasi emasnya demi keberlangsungan hidup bangsa.
Berbagai inisiatif dibuat oleh Presiden Prabowo untuk mendukung kesejahteraan anak Indonesia, termasuk dengan membuat delapan program yang fokus pada pendidikan dan kesejahteraan anak. Komitmen tersebut dibuat sekaligus direalisasikan dalam peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli 2025.
“Peraturan ini menambah delapan program utama pendidikan dan kesejahteraan anak yang telah diluncurkan dalam 150 hari pertamanya (Presiden Prabowo) menjabat, bukan sebagai isyarat simbolis, tetapi langkah konkret menuju masa depan yang lebih baik,” ungkap Hasan Nasbi, Kepala Komunikasi Kepresidenan (PCO) Republik Indonesia, dalam sebuah keterangan yang diterima GNFI.
8 Komitmen Prabowo untuk Anak Indonesia
Menjawab tantangan yang semakin nyata, Presiden Prabowo berkomitmen untuk menjalankan delapan inisiatif untuk mendukung anak-anak menuju masa depan yang gemilang, di antaranya:
1. PP Tunas
Peraturan Pemerintah tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam Perlindungan Anak (PP Tunas) adalah aturan yang dibuat untuk melindungi anak-anak dari dampak konten digital yang berbahaya. PP Tunas dikembangkan lewat kerja sama dengan institusi nasional dan internasional, salah satunya UNICEF.
PP Tunas, Upaya Melindungi Anak-anak Indonesia di Dunia Digital
2. Sekolah Rakyat
Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan gratis yang diinisiasi Prabowo dan menyasar anak-anak keluarga miskin dan miskin ekstrem dengan tujuan untuk pemerataan pendidikan. Anak-anak dari jenjang SD hingga SMA diberikan fasilitas pendidikan gratis dan asrama.
3. Sekolah Garuda
Sekolah Garuda bertujuan untuk menjaring generasi muda berprestasi dari seluruh negeri untuk diberikan beasiswa. Anak-anak dengan bakat istimewa bakal diberikan fasilitas sekolah yang moncer untuk dilatih dan dipersiapkan untuk menjadi calon pemimpin masa depan yang mumpuni.
4. Makan Bergizi Gratis (MBG)
Program satu ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pemenuhan gizi yang baik. Program ini diharapkan dapat mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045 dengan lahirnya generasi yang sehat dan berkualitas.
5. Renovasi Lebih dari 10.000 Sekolah
Program selanjutnya adalah merenovasi lebih dari 10.000 sekolah yang rusak di sleuruh Indonesia. Perbaikan sekolah bertujuan agar menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi anak-anak.
Perlahan Berbenah, 10 Ribu Sekolah Bakal Diperbaiki pada 2025
6. Distribusi 300.000 Papan Tulis Digital (Smartboard)
Pemerintah menargetkan pengadaan dan distribusi 300.000 papan tulis digital ke sekolah-sekolah di Indonesia. Smartboard diharapkan bisa menjadi alat bantu pembelajaran yang modern, sehingga proses belajar mengajar akan semakin efektif.
7. Transfer Langsung Tunjangan Guru
Demi meningkatkan efisiensi dan transparansi, pemerintah berkomitmen untuk mengirimkan Tunjangan Profesi Guru (TPG) langsung ke rekening bank guru. Kebijakan ini dianggap lebih cepat, transparan, dan adil bagi para pendidik.
8. Merespons “The 7 Asks on Behalf of Children”
Presiden Prabowo melalui akun Instagram, @presidenrepublikindonesia, memberikan pengakuan atas hak-hak pada anak. Dalam hal ini, anak-anak Indonesia ditempatkan sebagai pusat kebijakan pembangunan dengan perbaikan melalui gizi, perawatan kesehatan, pendidikan, dan perlindungan anak.
Delapan komitmen di atas mencerminkan visi Presiden untuk membangun masa depan bangsa melalui generasi mudanya. Memberikan fasilitas dan pendidikan yang baik menjadi investasi tak ternilai untuk mendukung Indonesia menjadi negara yang maju dan sejahtera.
Tingkatkan Lapangan Kerja Masuk Daftar, Intip 8 Asta Cita yang Akan Diimplementasikan Prabowo: Siap Kawal!
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
