hidup dalam keberagaman yuk belajar nilai toleransi di keluarga aktor reza rahadian - News | Good News From Indonesia 2025

Hidup Dalam Keberagaman, Yuk Belajar Nilai Toleransi di Keluarga Aktor Reza Rahadian

Hidup Dalam Keberagaman, Yuk Belajar Nilai Toleransi di Keluarga Aktor Reza Rahadian
images info

Seorang public figure tentu mempunyai pengaruh besar untuk masyarakat baik dalam segi prestasi maupun tingkah lakunya. Seperti seorang aktor Indonesia Reza Rahadian yang sudah mengantongi sejumlah penghargaan berkat aktingnya yang luar biasa.

Lalu, bagaimana perjalanan karier Reza Rahadian dan nilai toleransi seperti apa yang bisa meninspirasi kita? Berikut penjelasannya.

Baca Juga: Sosok Fransisca Fanggidaej, Nenek Reza Rahadian yang Kisah Perjuangannya Dihapus Rezim Orba

Perjalanan Karier Sebagai Aktor

Aktor kelahiran Bogor 5 Maret 1987 ini memulai karir di dunia hiburan dengan mengikuti pemilihan majalah Aneka Yess! pada tahun 2004. Kemudian ditahun yang sama ia memulai debut aktingnya dalam sinetron yang berjudul “Inikah Rasanya”.

Karirnya kian melesat sejak perannya sebagai B.J. Habibie dalam film yang berjudul “Habibie & Ainun” dan berhasil mendapatkan 3 penghargaan lewat aktingnya di film ini. Pada tahun 2016, Reza Rahadian kembali berperan sebagai B.J. Habibie dalam prekuel dari Film “Habibie dan Ainun” yang berjudul “Rudy Habibie”.

Selain menjadi seorang aktor, Reza Rahadian juga merambah ke dunia tarik suara dengan merilis beberapa single lagu dan mengisi soundtrack film. Tak hanya itu, ia juga pernah menjadi presenter dibeberapa acara seperti Grand Launching NET pada tahun 2013 dan juga Gebyar BCA pada tahun 2014. Reza Rahadian juga sempat menjadi dosen di Universitas Indonesia dengan mengajar mata kuliah Teknik Olah Suara dan Akting.

Kehadirannya di dunia perfilman memberikan pengaruh cukup besar untuk perkembangan film Indonesia yang bisa dilihat dari totalitasnya dalam memainkan setiap karakter dalam film yang dibintanginya. seperti saat memerankan sosok B.J. Habibie ia mewawancarai B.J. Habibie selama 2 jam dan menghafal naskah selama 6 jam sehari.

Kesuksesannya ternyata tidak didapat begitu saja oleh Reza Rahadian, kegagalan-kegagalan pun pernah ia alami dalam perjalanan karirnya menjadi seorang aktor.

Toleransi Beragama dalam Keluarga

Setiap orang tentu mempunyai support system dalam hidupnya tak terkecuali Reza Rahadian yang mempunyai seorang Ibu sekaligus menjadi support system yang luar biasa. Tidak hanya dalam karier, sang Ibu selalu mendukung Reza dalam berbagai hal salah satunya dalam beragama.

Reza yang lahir dari keluarga Nasrani kemudian ia meyakini kepercayaan yang berbeda dengan keluarganya dan menjadi mualaf tidak membuat ia dikucilkan atau tidak diterima, justru sebaliknya Reza sangat diterima oleh keluarganya dan tetap hidup harmonis dalam sebuah perbedaan itu.

Hal ini membuat saya sadar betapa indahnya sebuah toleransi entah dalam beragama maupun diluar itu. Satu kutipan favorit saya dari Reza Rahadian yaitu ketika ia mengatakan bahwa “toleransi tidak meruntuhkan iman” dan itu selalu terngiang-ngiang di kepala dan membuat saya lagi-lagi sadar bahwa toleransi dalam perbedaan khususnya dalam beragama itu ternyata indah selama tidak menurunkan kadar keimanan kita kepada tuhan.

Keluarga Reza Rahadian sangat luar biasa karena tidak sedikit orang diluar sana yang tidak mudah menerima perbedaan keyakinan seperti ini. Jangankan hal besar, dalam hal kecilpun kadang kita masih menemukan sifat intoleran di sekitar kita seperti sebuah ucapan-ucapan di hari besar setiap agama yang selalu menjadi persoalan bagi penganutnya.

Di zaman sekarang banyak oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan agama untuk menyemarakkan aksi intoleransi. Hal ini harus kita perhatikan agar tidak ikut terjerumus dalam aksi tersebut, ketika kita menemukan sebuah dalil-dalil yang melarang hal apapun alangkah baiknya kita cari tahu terlebih dahulu kevalidan dalil atau data tersebut melalui beberapa sumber terpercaya misalnya kepada ustaz, kiai, dan tokoh agama lainnya untuk meminimalisir terjadinya kesalah pahaman.

Baca Juga: Cerita Anak Cinta Cirebon, Buku Toleransi Karya Siswa SMP

Toleransi beragama di keluarga Reza Rahadian sangat indah ya, Kawan GNFI.

Sebuah perbedaan yang dapat bersatu, tetap harmonis dalam perbedaan itu, tetap bersama dan mendukung, tidak mengintimidasi, menghakimi, dan tidak ada yang merasa paling benar.

Satu hal yang pasti, agama manapun tidak akan mengajarkan untuk saling menjatuhkan dan akan selalu menyuruh kita untuk senantiasa melakukan kebaikan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

SJ
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.