adipati bob yakin tren sepeda tetap bagus meski daya beli turun - News | Good News From Indonesia 2025

Adipati Bob Yakin Tren Sepeda Tetap Bagus meski Daya Beli Turun

Adipati Bob Yakin Tren Sepeda Tetap Bagus meski Daya Beli Turun
images info

Rizkiaji Primastomo adalah pegiat sepeda asal Yogyakarta yang menggeluti ajang bersepeda jarak jauh atau ultra endurance cycling. Pemilik sapaan Adipati Bob ini dalam beberapa tahun terakhir telah menempatkan namanya di beragam kegiatan tersebut yang membuatnya dikenal sesama pencinta sepeda tanah air.

Salah satunya pada 2021 lalu. Bob mengayuh sepeda kesayangannya melibas rute event Bentang Jawa yang berjarak 1.500 kilometer. Ia finis sebagai runner-up dalam gelaran unsupported cycling itu dengan catatan waktu 109 jam 30 menit.

Sebagai penghobi sepeda, Bob tentu mengerti akan naik turunnya sepeda terutama di masyarakat Indonesia. Menurutnya tren bersepeda akan tetap bagus meskipun daya beli sedang menurun.

Antuasiasme Bersepeda Punya Pengaruh

Ada masanya bersepeda menjadi booming banget di dunia tak terkecuali di Indonesia. Fenomena itu terjadi pada saat pandemi Covid-19 merebak pada 2020-2021. Pembatasan sosial membuat jalanan lengang, dan orang-orang yang sadar perlu hidup lebih sehat kemudian berolahraga dengan cara sepeda memanfaatkan situasi yang terjadi pada saat itu.

Toko sepeda pun kebanjiran untung. Mengutip laporan Kompas.id, sebuah toko sepeda di bilangan Pasar Rumput dikabarkan para penjual semringah karena unit sepedanya cepat habis dibandingkan sebelum pandemi.

Namun, tren bersepeda berangsur-angsur sedikit layu dan berganti dengan tren yang lain. Tak jarang dari “pesepeda dadakan” itu menjual sepedanya seusai tren bersepeda berakhir pascapandemi. Hanya sebagian saja yang kemudian masih menggeluti hobi bersepeda seusai boom sepeda demi mendambakan hidup sehat.

Menurut Adipati Bob sendiri, tren bersepeda akan terus hidup bahkan lebih membaik ke depannya. Ia melihat banyaknya kompetisi di berbagai daerah juga pelatih sepeda yang dibekali ilmu serta teknik kepelatihan akan mendukung tren bersepeda yang berkualitas.

“Menurut saya tren sepeda akan bagus apa lagi dari sisi bersepeda di kompetisi itu pelatih-pelatih kita sudah menguasai sport science yang bagus,” ucap Bob kepada Good News From Indonesia dalam segmen GoodTalk.

Bob juga menilai tren bersepeda tidak akan menurun meskipun daya beli sedang melemah. Produk-produk baru dan semakin banyaknya komunitas untuk pegiata sepeda dilihatnya akan berperan untuk membuat tren bersepeda tetap pada di jalurnya.

“Communites, hobies, produk akan ada terus walaupun daya beli mungkin sedang menurun sekarang. Tapi melihat komunitas, aktivitas-aktivitas bersepeda, ini akan tetap bertahan,” ujarnya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Dimas Wahyu Indrajaya lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Dimas Wahyu Indrajaya.

DW
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.