Sebagai negara maritim yang memiliki kekayaan laut melimpah, terdapat banyak sumber laut yang bisa kita manfaatkan di Indonesia. tetapi, sumber daya laut yang sangat banyak itu belum sepenuhnya optimal dikelola. Padahal pengelolaan laut yang tepat sangat penting karena memberikan manfaat bagi perekonomian dan kehidupan masyarakat.
Dengan kekayaan laut yang melimpah tersebut, terdapat beberapa potensi sumber daya yang bisa dikelola oleh pemerintah maupun masyarakat setempat sehingga memberikan berbagai manfaat untuk kehidupan manusia.
Baca Juga: Wow Ternyata Potensi Laut Indonesia Bernilai 17 Ribu Triliun Rupiah
Lalu, apa saja potensi sumber daya kelautan yang dimiliki Indonesia? Yuk kita bahas penjelasannya di bawah ini, kawan GNFI.
1.Sumber Daya Hayati Kelautan
Sumber daya hayati kelautan merupakan sumber daya yang berasal dari makhluk hidup di laut seperti ikan, cumi-cumi, udang, rumput laut, dan masih banyak lagi.
Menyimpan sumber daya hayati kelautan yang melimpah, Indonesia berpotensi untuk lestari dalam sumber daya ikan laut. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan budidaya laut yang berpotensi untuk terus berkembang dan dapat memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.
2.Sumber Daya Non Hayati
Sumber daya non hayati merupakan sumber daya yang berasal dari alam, seperti mineral laut, air laut, dan energi laut.
Sumber daya ini bisa diolah menjadi sesuatu yang bernilai tinggi, seperti pengolahan air laut menjadi air tawar yang nantinya akan menghasilkan garam.
3.Sosial Ekonomi
Memberikan sumber pangan untuk manusia, kekayaan laut dijadikan sumber mata pencaharian oleh masyarakat di beberapa wilayah pesisir. Banyak dari mereka yang menjadi nelayan, pedagang ikan, sampai industri pengolahan makanan.
Hal ini menjadikan masyarakat yang berada di wilayah pesisir menggantungkan hidupnya pada laut dan menjadikan laut sebagai sumber mata pencaharian utama mereka.
4.Pariwisata Bahari
Keindahan laut yang ada di Indonesia memberikan keuntungan pula pada sektor pariwisata. Banyak masyarakat dari berbagai daerah yang sengaja datang ke tempat-tempat yang menonjolkan keindahan lautnya seperti Pulau Derawan, Wakatobi, dan Labuan Bajo.
Dengan mendatangi tempat-tempat tersebut, kawan GNFI dapat melihat pemandangan alam yang sangat indah dan melakukan berbagai aktivitas seperti snorkeling, diving, dan fotografi di bawah laut.
Tak hanya memperlihatkan keindahan, pariwisata bahari juga berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat sehingga ekosistem laut perlu tetap dijaga agar pariwisata bahari tetap berlanjut.
Menjaga ekosistem dan kelestarian laut di Indonesia adalah kewajiban kita semua sebagai masyarakat Indonesia termasuk pemerintah. Pemerintah sendiri telah memberikan solusi untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya laut dengan hadirnya konsep ekomoni biru.
Ekonomi biru di Indonesia memiliki beberapa program, yaitu perluasan wilayah konservasi laut, pengawasan serta pengendalian di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil, dan mengendalikan sampah plastik yang ada di laut.
Jika upaya ini dilakukan dengan konsisten, potensi laut yang dimiliki Indonesia dapat dimanfaatkan dengan baik dan juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berada di wilayah pesisir.
Baca Juga: Rajungan Punya Potensi Ekonomi Besar untuk Indonesia, Komoditas Laut Bernilai Jutaan Dolar
Menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat Indonesia baik yang ada di pesisir maupun di kota besar, mari menjaga ekosistem laut bersama dengan mengurangi sampah plastik dan mendukung produk hasil laut.
Laut tidak hanya hadir sebagai aset ekonomi saja, tetapi juga sebagai warisan alam yang harus kita kelola dengan bijak.
Dengan menjaga, dan merawat ekosistem laut artinya kita sedang mempersiapkan masa depan laut untuk menjadi lebih baik yang akan bermanfaat pada pertumbuhan ekonomi dan kelestarian alam di bumi kita tercinta.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News