Dalam dunia kesehatan, perawat memainkan peran yang sangat penting dalam menjaga dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Namun, tidak jarang profesi ini dipandang sebelah mata oleh masyarakat.
Banyak yang menganggap perawat hanya sebagai asisten dokter, padahal mereka memiliki tugas dan tanggung jawab yang kompleks. Padahal, tidak demikian, loh!
Perawat adalah profesional kesehatan yang memberikan asuhan keperawatan secara holistik, mencakup aspek fisik, emosional, sosial dan spiritual kepada individu, keluarga dan komunitas dalam berbagai setting pelayanan kesehatan, bekerja di garis terdepan dengan penuh dedikasi dan profesionalisme (Potter et al., 2021).
Dedikasi Tanpa Batas dalam Merawat Pasien
Dedikasi seorang perawat tidak hanya terlihat dalam pekerjaannya di rumah sakit atau fasilitas kesehatan, tetapi juga dalam komitmen mereka terhadap kesejahteraan pasien. Perawat harus siap bekerja dalam berbagai kondisi, mulai dari shift panjang, tekanan tinggi, hingga menghadapi situasi darurat yang menuntut keputusan cepat (Cherry & Jacob, 2019).
Nah Kawan GNFI, ketika pandemi COVID-19 menjadi bukti nyata bahwa perawat memiliki dedikasi yang luar biasa dalam menjaga kesehatan masyarakat. Mereka mempertaruhkan kesehatan dan keselamatan pribadi untuk merawat pasien yang terinfeksi, bahkan dalam kondisi sumber daya medis yang terbatas (ICN, 2021).
Komitmen ini menunjukkan bahwa profesi perawat tidak hanya tentang pekerjaan, tetapi juga tentang panggilan kemanusiaan.
10 Peluang Karier Bergaji Tinggi Tanpa Ijazah
Studi yang dilakukan oleh Fernandez et al, (2022) menunjukkan bahwa selama pandemi, perawat mengalami tingkat stres dan kelelahan yang tinggi. Namun, tetap menunjukkan tingkat dedikasi dan komitmen yang luar biasa terhadap profesi mereka.
Dedikasi ini mencerminkan nilai-nilai inti dari profesi keperawatan, termasuk altruisme, integritas, dan komitmen terhadap kesejahteraan pasien.
Profesionalisme dalam Tugas dan Tanggung Jawab
Menjadi perawat bukanlah hal yang mudah. Mereka harus menjalani pendidikan dan pelatihan yang ketat, memahami ilmu keperawatan secara mendalam, serta menguasai keterampilan klinis yang kompleks.
Menurut Potter dan Perry (2013), perawat adalah profesional kesehatan yang memberikan asuhan keperawatan secara holistik, mencakup aspek fisik, emosional, sosial, dan spiritual, kepada individu, keluarga, dan komunitas dalam berbagai setting pelayanan kesehatan.
Profesionalisme seorang perawat tidak hanya ditunjukkan melalui pengetahuan dan keterampilan teknis, tetapi juga melalui sikap dan perilaku yang mencerminkan nilai-nilai keperawatan, Kawan GNFI.
Berman et al., (2016) menyatakan bahwa dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, seorang profesionalisme perawat menerapkan nilai-nilai inti yang menjadi landasan dalam praktik keperawatan seperti:
- Altruisme (altruism): menunjukkan kepedulian dan perhatian terhadap kesejahteraan pasien, rekan kerja, dan masyarakat.
- Otonomi (autonomy): menghormati hak pasien dalam membuat keputusan terkait perawatan kesehatannya sendiri.
- Martabat Manusia (human dignity): menghargai nilai dan keunikan setiap individu dengan menjaga privasi dan kerahasiaan pasien.
- Integritas (integrity): bertindak sesuai kode etik dan standar keperawatan, menunjukkan kejujuran dan tanggung jawab dalam setiap tindakan.
- Keadilan Sosial (sosial justice): memberikan pelayanan keperawatan yang adil tanpa memandang status sosial, ekonomi, ras, atau latar belakang lainnya.
Nilai-nilai tersebut membantu perawat dalam membangun hubungan yang efektif dengan pasien, meningkatkan kualitas asuhan keperawatan, dan memperkuat citra profesionalisme perawat di mata masyarakat.
Pengakuan dan Dukungan terhadap Perawat
Meskipun peran perawat sangat vital dalam sistem kesehatan, pengakuan dan dukungan terhadap profesi ini masih perlu ditingkatkan.
Gaji yang tidak sepadan dengan beban kerja, kurangnya kesempatan pengembangan kareir, dan kondisi kerja yang sulit merupakan beberapa tantangan yang dihadapi oleh perawat di banyak negara, termasuk Indonesia (ICN, 2023).
Gaji Tukang Parkir Pesawat: Tugas, Syarat, dan Peluang Karier yang Menjanjikan
Untuk mendukung dedikasi dan profesionalisme perawat, perlu adanya kebijakan yang mendukung kesejahteraan perawat, termasuk perbaikan kondisi kerja, peningkatan kompensasi, dan pengembangan jalur kareir yang jelas.
Investasi dalam pendidikan dan pelatihan berkelanjutan bagi perawat juga penting untuk memastikan mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan terkini dalam memberikan perawatan berkualitas tinggi (WHO, 2023).
Perawat adalah pilar penting dalam sistem kesehatan yang bekerja dengan penuh dedikasi dan profesionalisme. Mereka tidak hanya menjalankan tugas medis, tetapi juga memberikan perhatian, empati, dan dukungan emosional bagi pasien.
Masyarakat perlu lebih menghargai peran mereka, menghapus stigma negatif, serta memberikan apresiasi yang layak atas pengorbanan mereka.
Dengan meningkatnya kesadaran ini, kita dapat membangun sistem kesehatan yang lebih baik, di mana perawat mendapatkan penghormatan yang sebanding dengan kontribusi mereka dalam menyelamatkan nyawa dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News