Presiden Prabowo menerima Penganugerahan Bintang Kebesaran Tertinggi, Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati, dari Kerajaan Brunei Darussalam. Penghargaan ini disematkan langsung oleh Sultan Brunei, Rabu (14/5/2025).
Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati adalah salah satu tanda kebesaran tertinggi yang diberikan oleh Kerajaan Brunei Darussalam kepada tokoh-tokoh yang dianggap berjasa dalam mempererat hubungan bilateral dengan Brunei.
Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati pertama kali diberikan pada era kepemimpinan Sultan Omar Ali Saifuddien Sa’adul Khairi Waddien di tahun 1954. Penghargaan ini hanya diberikan kepada keluarga kerajaan, pangeran kerajaan asing, kepala negara, dan orang-orang yang menerima kehormatan dari pemerintah.
Mereka yang menerima tanda kehormatan ini berhak menyandang gelar “Dato Laila Utama” dan gelar akhiran “D.K.”. Ordo ini dilapisi dengan emas atau perak dengan aksen enamel.
Sebelum tahun 1975, desain Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati menampilkan lukisan wajah Sultan Omar Saifuddien Sa’adul Khairi Waddien, dan dikelilingi dengan lingkaran berlapis enamel merah di bagian tengah. Namun, lukisan wajah tersebut kemudian diganti dengan simbol bulan sabit dan bintang.
Melalui sebuah publikasi bertajuk Senarai Bintang-Bintang Kebesaran dan Pingat-Pingat Kehormatan Negara Brunei Darussalam yang diterbitkan oleh Kerajaan Brunei, dituliskan bahwa Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati berada di posisi kedua pada daftar Bintang Kebesaran.
Di atasnya adalah Darjah Kerabat Mahkota Brunei. Anugerah ini merupakan yang tertinggi di Brunei. Sementara itu, tepat di posisi bawahnya, terdapat ordo Darjah Kerabat Seri Utama.
Pemberian penghargaan ini merupakan bentuk penghormatan tertinggi kepada Prabowo selaku kepala negara sekaligus pemimpin yang dianggap berjasa dalam memajukan hubungan kerja sama dengan Brunei Darussalam.
Hubungan bilateral antara Indonesia-Brunei sendiri sudah terjalin selama lebih dari 40 tahun. Keduanya juga merupakan anggota organisasi satu rumpun, ASEAN.
Siapa Saja yang Pernah Menerima Penghargaan Serupa?
Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati adalah salah satu tanda kebesaran tertinggi yang diberikan oleh Kerajaan Brunei Darussalam.
Selain Presiden Prabowo, beberapa figur penting Indonesia juga pernah menerima Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati, seperti Presiden Soeharto dan Ibu Negara Siti Hartinah di tahun 1988. Kemudian, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden Joko Widodo juga masing-masing pernah menerima penghargaan serupa di tahun 2006 dan 2015.
Tidak hanya itu, banyak tokoh-tokoh kerajaan yang ikut menerima Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati, termasuk Pangeran Philip dari Kerajaan Inggris di tahun 1972, Ratu Silvia dari Swedia tahun 2004, hingga Tunku Azizah Aminah dari Malaysia pada tahun 2019.
Sementara itu, sosok pemimpin negara yang pernah mendapatkan ordo ini adalah Lee Kuan Yew (mantan PM Singapura), Fidel Ramos (mantan Presiden Filipina), Vjosa Osmani (Presiden Kosovo), dan sebagainya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
