SM Entertainment memperkenalkan grup K-pop terbarunya yang bernama Hearts2Hearts pada 24 Februari 2025 silam. Tahukah Kawan GNFI bahwa di antara 8 member Hearts2Hearts, terdapat member yang berasal dari Indonesia?
Member Hearts2Hearts berkewarganegaraan Indonesia ini bernama Carmen. Ia adalah orang Indonesia pertama yang debut di bawah naungan salah satu agensi terbesar di Korea Selatan, yaitu SM Entertainment.
Carmen menjadi trainee selama dua tahun sebelum debut. Wanita dengan nama lengkap Nyoman Ayu Carmenita ini memberi inspirasi dan standar baru bagi musisi Indonesia.
Yuk, kenali Carmen lebih dalam! Inilah 5 fakta tentang Carmen yang Kawan mungkin belum tahu:
1. Lolos Audisi Diam-Diam
Ternyata, bagi orang tua Carmen, lolosnya Carmen ke Hearts2Hearts merupakan sebuah kejutan. Pasalnya, Carmen mengikuti audisi SM Entertainment tanpa memberitahu orang tuanya. Ia melakukan audisi melalui Zoom secara diam-diam.
Wanita dengan tanggal lahir 28 Maret 2006 ini lolos audisi pertamanya pada tahun 2020 dan melanjutkan seleksi tahap akhirnya di Jakarta. Ketika peserta seleksi lainnya ditemani oleh keluarga besarnya, Carmen hanya ditemani kakaknya pada saat itu.
Cerita ini menunjukkan tekad Carmen yang sangat kuat untuk meraih impiannya, membuat orang tuanya yang awalnya ragu untuk mengizinkan Carmen berkarier di Korea menjadi luluh seketika.
Baca juga: Carmen Hearts2Hearts Kembali ke Indonesia, Gelar Jumpa Penggemar di Jakarta
2. Tetap Menjaga Gestur Khas Indonesia di Panggung Internasional
Sebagai wanita Indonesia yang berasal dari Bali, Carmen tetap melakukan kebiasaan yang menjadi ciri khas orang Indonesia. Hal ini ditunjukkan ketika Hearts2Hearts tampil di M! Countdown pada 27 Februari 2025.
Pada saat itu, Carmen banjir pujian warganet sebab berjalan membungkuk ketika melewati Jaehyun BOYNEXTDOOR yang notabenenya adalah idola yang lebih senior. Tidak hanya menjadi topik hangat di Indonesia, gestur ala Indonesia Carmen ini ramai diperbincangkan di Korea Selatan.
Selain itu, Carmen juga tidak sungkan untuk menunjukkan asal daerahnya, yaitu Bali. Pada hari debut Hearts2Hearts, akun X @SMTOWN_Idn mengunggah video para member yang menyapa penggemar Indonesia.
Sapaan dari member Hearts2Hearts menjadi momen spesial, sebab mereka menggunakan bahasa daerah seperti Jawa, Batak, dan Madura. Sebagai wanita Bali, Carmen mengucapkan, “Wastan titiang, Carmen,” yang berarti “Namaku Carmen” dalam bahasa Bali.
Gestur ini membuat fans Tanah Air semakin jatuh hati kepada Carmen yang tetap Indonesia banget, memberikan fans Indonesianya kebanggaan tersendiri.
3. Dijuluki “Carmet”, Carmen Bawa Gaya Anak Gaul Indonesia ke K-Pop
Carmen tetap membawa ciri khas masyarakat Indonesia di kancah internasional. Namun, tidak hanya berhenti di situ saja, Carmen juga membawa tren-tren TikTok khas Indonesia, lho, Kawan GNFI! Sampai-sampai fans Tanah Air menjulukinya “Carmet” yang berarti “Carmen Jamet.”
Hal ini dapat dilihat di akun Instagram resmi @SMTOWN_Idn, di mana Carmen bersama dengan member lain Hearts2Hearts melakukan dance TikTok yang viral bernama “Stecu Stecu.” Kelakuan unik member Hearts2Hearts ini membawa gelak tawa bagi netizen Indonesia karena siapa yang menyangka bahwa grup K-pop sebesar Hearts2Hearts melakukan tren dance TikTok Indonesia?
Video tersebut mengundang beberapa komentar seperti, “Ini pasti ide si Carmet,” dan “Udah cocok tinggal di Indonesia.” Dampak Carmen sangat besar ya, Kawan GNFI, member lain sampai ketularan jamet!
Selain itu, ketika Hearts2Hearts memberi sapaan kepada penggemarnya melalui akun resmi Weverse mereka, seluruh mata masyarakat Indonesia penggemar K-pop tertuju pada Carmen, di mana ia menggunakan beberapa slang Indonesia seperti “kece bingitzz,” “TBL TBL,” dan pantun seperti “Ubur-ubur ikan lele, akhirnya Hearts2Hearts debut, le.”
Komentar Carmen tersebut menuai pujian dari penggemar Indonesia di seluruh media sosial atas ketidaksungkanannya dalam menggunakan gaya khas anak muda di Indonesia.
4. Darah Seni dari Keluarga
Bakat seni Carmen sebagai idola K-pop ternyata datang dari keluarganya yang penuh dengan seniman. Kedua orang tua Carmen merupakan musisi. Ayahnya yang bernama Putu Gede Suastika adalah seorang gitaris, sementara ibu Carmen yang bernama Kadek Ayu Sri Handayani adalah penyanyi sekaligus pemilik Sanggar Ayu Bali Suara.
Tidak berhenti di situ, nenek Carmen merupakan penari di era Presiden Soeharto, memberi pengaruh besar pada bakat menari Carmen yang menjadi poin penting bagi seorang idola K-pop.
Jadi, tidak heran bahwa bakat menari dan menyanyi Carmen yang ia gunakan di Hearts2Hearts sudah terasah sejak dini di lingkungan keluarganya. Hal inilah yang membantu perjalanan Carmen dari panggung pertunjukan musik dan tari di Bali sampai ke panggung internasional dunia K-pop.
5. Vokal Andal dan Multitalenta
Sebagai idola K-pop, Carmen diharuskan untuk memiliki suara yang di atas rata-rata. Namun, hal ini bukan menjadi masalah bagi Carmen.
Jika kita lihat dari kemampuan vokalnya, wanita asal Bali ini memiliki suara yang dapat memikat hati para penggemarnya. Hal ini didukung oleh fakta bahwa Carmen menempati posisi main vocalist di grup Hearts2Hearts.
Bahkan, member grup Hearts2Hearts yang bernama Ian memuji suara Carmen dengan kalimat, “Vokal Carmen memiliki perasaan, itu luar biasa.” Bakat musik Carmen semakin menonjol dengan melihat fakta bahwa ia mahir dalam memainkan alat musik seperti piano dan gitar.
Tidak hanya berhenti di musik, Carmen juga fasih berbahasa Inggris dan Korea. Namun, tidak heran karena kedua bahasa tersebut memang menjadi kebutuhan bagi idola yang berkarier di dunia K-pop.
Baca juga: mengenal Carmen, Idol Indonesia Pertama di SM Entertainment
Namun, sebenarnya kecintaan penggemar K-pop datang dari karakter Carmen yang dapat diibaratkan sebagai sinar matahari di grup Hearts2Hearts. Dengan semangatnya yang tinggi dan tingkahnya yang lucu, Carmen mencuri hati fans K-pop di Indonesia, bahkan di Korea, sampai-sampai ia mendapatkan beberapa julukan dari media Korea seperti "Heart Beauty," "A Smile Full of Cuteness," dan "Flower Visual."
Itu dia 5 fakta Carmen, seorang anak bangsa yang bersinar di panggung internasional bersama grupnya yaitu Hearts2Hearts. Kawan GNFI, jangan lupa untuk menyapa Carmen jika bertemu di jalan, ya!
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News