Mengetahui jumlah penonton film bioskop bisa memberikan pandangan seberapa populer sebuah film. Baik untuk pecinta film, pengamat industri film, dan kreator konten yang ingin mengikuti tren, data jumlah penonton adalah informasi yang menarik dan bermanfaat.
Cara Cek Jumlah Penonton Film Bioskop
Untuk mengetahui jumlah penonton film, berikut daftar sumber yang terpercaya :
1. WebsiteFilm Indonesia.co.id
Kunjungi laman https://filmindonesia.or.id, lihat di bagian kanan halaman, Kamu akan menemukan data Penonton yang menampilkan 5 besar jumlah penonon terbanyak.
Untuk data yang lebih lengkap, kamu bisa klik button Penonton, lalu cari data berdasarkan tahun rilis atau judul film.
2. Media Sosial Rumah Produksi
PH lokal biasanya mengunggah rating atau capaian jumlah penonton di media sosial sebagai bagian dari strategi promosi dan portofolio.
3. Aplikasi dan Situs Cinema (Cinema 21, CGV, Cinepolis, dll)
Meskipun tidak secara langsung menampilkan jumlah penonton, seberapa banyak jadwal dan teater yang menanyangkan film tersebut bisa menjadi indikasi popularitas sebuah film. Tak jarang, film dengan popularitas tinggi diputar di 2 sampai 3 studio bersamaan di sebuah bioskop.
Kamu juga bisa mengunjungi CinepointWeb, aplikasi rating & box office yang juga menyediakan fitur movie comparison untuk membandingkan rating dan pendapatan sebuah film.
Mengenal Intimacy Coordinator, Sosok di Balik Adegan Sensitif Film Pengepungan di Bukit Duri
4. Berita Hiburan dan Portal Film
Portal berita yang menyajikan artikel hiburan dan membahas tentang film sering kali mengunggah informasi jumlah penonton film yang sedang trending.
5. Portal Film Box Office
Untuk mengetahui film terlaris di level internasional, kamu bisa menghubungi situs boxofficemojo.com atau the-numbers.com
Contoh Film Terpopuler : Jumbo (2025)
Film animasi Jumbo (2025) berhasil menarik perhatian publik. Sejak rilis perdana tanggal 31 Maret lalu, film produksi Visinema ini telah mencetak rekor sebagai film terlaris tahun 2025. Jumlah penonton Jumbo menembus angka 7.7 juta penonton. Dikutip dari CNN Indonesia, film Jumbo berhasil menempati daftar 3 film terlaris sepanjang sejarah perfilman Indonesia.
Sambutan hangat dari penonton Indonesia belum menjadi akhir dari perjalanan Don, tokoh utama dari film ini. Film yang dikembangkan sejak tahun 2020 ini sedang mempersiapkan peluncuran global di beberapa negara. Hak distribusi akan diberikan kepada beberapa wilayah, di antaranya China, Eropa Barat, Amerika Utara, dan Australia.
Film yang Dinanti: Mission : Impossible - The Final Reckoning (2025)
Meskipun tahun ini masih mewarnai kebangkitan perfilman Indonesia, film Hollywood masih diminati. Salah satu yang paling dinanti tahun ini adalah Mission: Impossible - The Final Reckoning. Bagian terakhir dari serial ini dijadwalkan tayang pada 23 Mei 2025.
Banyak media luar sudah memprediksi pendapatan global film ini. Jadwal tayang perdananya bertepatan dengan Memorial Day di Amerika Serikat. Karenanya, film besutan Tom Cruise ini diperkirakan bisa meraih pendapatan tertinggi pada tiga minggu pertama.
Namun tak hanya di Amerika, antisipasi penggemar seri Mission: Impossible di seluruh dunia sudah terlihat dari banyaknya artikel yang mengulas seri-seri sebelumnya. Terutama dengan popularitas Tom Cruise di India, film ini diharapkan untuk tampil baik di kancah film bioskop India.
Ifa Isfansyah Sebut Tiga Film Terbaik, Salah Satunya Peraih Oscar
Mengetahui jumlah penonton film tidak hanya bermanfaat untuk mengikuti tren atau memudahkan kita memilih film yang akan ditonton, tapi juga dapat membuka wawasan baru tentang dunia perfilman. Informasi ini juga bisa kamu gunakan untuk memilih film yang akan ditonton bersama keluarga atau pasangan.
Baik sekedar ingin tahu seberapa populer film Jumbo yang membuat keluarga Indonesia beramai-ramai menonton, ataupun penasaran akankah Mission: Impossible - Final Reckoning akan menjadi film terlaris berikutnya, semua informasi tersedia..
Yuk, cek data penonton dan jadilah penggemar film yang melek informasi!
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News