Akhir pekan lalu, buah kesemek ramai menjadi omongan publik di media sosial Instagram dan X. Ini merupakan buntut dari sebuah tayangan reality show MasterChef yang tayang di RCTI pada Sabtu, 8 Maret 2025 silam.
Singkatnya, di tantangan terakhirnya, buah ini menjadi bahan utama yang harus diolah menjadi hidangan. Namun sayangnya, di akhir tayangan ada 4 kontestan yang harus ter-eliminasi karena gagal mengolah buah ini.
Mungkin setelah menonton episode tersebut beberapa orang akan bertanya-tanya, bagaimana sih karakter buah ini? bagaimana rasa dari buah ini? Memangnya olahan dengan buah ini masih terbatas? Untuk menjawab semua itu, yuk kita simak bersama!
Persebaran Pohon Kesemek dan Harga Pasarannya
Memiliki nama latin Diospyros kaki, buah ini berasal dari China dan Jepang. Di Indonesia sendiri buah kesemek banyak tumbuh dan dibudidayakan di pulau Jawa seperti
- Garut, Majalengka dan Kuningan di Jawa Barat
- Magelang dan Boyolali di Jawa Tengah
- Batu, Magetan dan Tirtoyudo di Jawa Timur
Masa panen buah ini hanya terjadi setahun sekali di musim kemarau yang biasanya di antara bulan April hingga Juli. Pada masa panen, satu pohon bisa menghasilkan 200-500 kg. Yang di mana 1 kilo dari buah ini memiliki harga pasar kisaran 50 ribu.
Kesemek, Buah Berbedak
Di Indonesia sendiri buah ini dikenal dengan sebutan buah kaki dan buah genit. Penamaan ini didasari karena kulit buah kesemek dilapisi dengan serbuk putih atau kapur yang menyelimuti seperti bedak. Ketika matang, buah ini berwarna oranye terang hingga kemerahan dan isinya berwarna kuning yang ukuran tiap buahnya berdiameter 2 hingga 8 cm, berat 200-300 g.
Tekstur dari buah kesemek lembut, yang jika dibelah bentuknya seperti buah apel. Memiliki cita rasa manis kayaknya madu, buah ini memiliki sepasang biji sebesar kuaci, berwarna hitam.
Olahan populer dari kesemek
Jika berbicara tentang dijadikan sebagai bahan masakan, tentu sebagian orang akan berpikir karena rasanya yang manis, buah kesemek lebih cocok untuk dijadikan olahan penutup mulut, olahan kue yang manis.
Bisa dibuktikan dari kelima kontestan acara tv tersebut, semuanya memilih mengolah kesemek menjadi hidangan manis seperti badak berendam, pizza manis, bolu, bakpao dan puding. Tapi apa benar, buah ini hanya cocok untuk hidangan manis?
Berbicara olahan yang umum dibuat, beberapa hidangan tradisional Indonesia yang menggunakan buah ini sebagai bahan utama memanglah makanan-makanan manis contoh umumnya ada dodol kesemek, manisan kesemek dan puding kesemek. Karena mungkin jika buah ini dijadikan hidangan pembuka, rasa manis madunya tidak cocok dipadukan dengan asin bumbu rempah.
Buah Kesemek, Si Genit yang Dibawa oleh Orang Belanda ke Garut
Sedangkan untuk mengolah menjadi sebuah hidangan manis juga, perlu ada bahan lain yang bisa meredam rasa manisnya tetapi tidak terlalu menimpa rasa manisnya.
Khasiat dan Manfaat yang Terkandung di Buah Kesemek
Tak hanya memiliki cita rasa manis, buah kesemek juga ternyata populer karena kaya akan manfaat dari vitamin dan kandungan dari buah yang baik untuk tubuh, dilansir dari laman Halodoc dan Hellosehat, berikut adalah beberapa kandungan yang ada di setiap 100 gram buah ini:
- 0.1 miligram zinc,
- 0.3 miligram zat besi,
- 0.13 miligram tembaga,
- 6 miligram kalsium,
- 26 miligram fosfor,
- 34.5 miligram kalium,
- 0.05 mcg vitamin B1,
- 0.1 mcg vitamin B3,
- 11 mcg vitamin C,
- 109 mcg beta karoten,
- 0.4 gram lemak,
- 0.8 gram protein,
- 3.6 gram serat,
- 20 gram karbohidrat, dan
- 78 kkal Kalori
Sedangkan manfaat-manfaat yang dihasilkan karena kandungan vitamin pada buah ini ada:
- Mendukung fungsi penglihatan
- Kesehatan jantung yang Terjaga
- Meningkatkan kesehatan otak dan imunitas tubuh
- Mencegah pelapukan tulang
- Mengurangi sel kanker
- Mencegah obesitas
- Melawan penuaan dini
- Meningkatkan sekresi cairan lambung dan pencernaan
- Menghilangkan gejala sembelit dan diare
Jadi dapat disimpulkan, meskipun rasa buah ini manis bak madu, tetapi buah ini kaya akan manfaat yang bisa menjaga kesehatan badan. Jadi, apakah Kawan GNFI tertarik untuk coba mengolah dan mengkonsumsi buah kesemek?
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
