serba serbi indonesia master 2025 tribute the daddies hingga juara bertahan yang tak lagi berpasangan - News | Good News From Indonesia 2025

Indonesia Masters 2025: Perpisahan The Daddies hingga Skuad Baru Indonesia

Indonesia Masters 2025: Perpisahan The Daddies hingga Skuad Baru Indonesia
images info

Daihatsu Indonesia Master 2025 sudah resmi dimulai. Para atlet bulutangkis top dunia berkompetisi untuk merebutkan gelar juara pada turnamen level super 500. Kejuaraan tahunan ini merupakan bagian dari rangkaian Badminton World Federation (BWF) Tour.

Sebelumnya, di awal tahun ini, rangkaian tur BWF telah rampung digelar di Malaysia dan India. Namun sayangnya, pada kedua turnamen tersebut, tidak ada satupun perwakilan atlet Indonesia yang mampu membawa gelar juara.

Berlaga di kandang sendiri, tim bulutangkis Indonesia bertekad untuk meraih tiga gelar juara pada kompetisi yang diselenggarakan pada 21-26 Januari 2025 ini.

Dikutip dari OkeZone Sports, Ricky Subagja selaku Kabid Binpres PP PBSI mematok target juara pada tiga sektor andalan. Tiga sektor tersebut adalah ganda putra, tunggal putra, dan tunggal putri. Sebagai tuan rumah, Indonesia mengirimkan 20 wakil, menjadi salah satu negara dengan jumlah peserta terbanyak. 

Pada edisi kali ini, skuad bulutangkis Indonesia mengalami perubahan signifikan dibandingkan tahun lalu. PBSI melakukan rotasi pelatih serta bongkar pasang pasangan pemain untuk menuyusun komposisi terbaik.

Pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon yang sukses meraih gelar 4 kali gelar juara dalam ajang ini, telah memutuskan untuk pensiun. Absennya mereka membuat sorakan "Minions" tidak lagi terdengar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta.

Selain itu, Dejan Ferdiansyah kini dipasangkan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti. Perubahan ini terjadi karena Apriyani Rahayu, harus absen bermain akibat cedera yang dialaminya. Formasi baru ini menjadi salah satu hal menarik yang patut disaksikan dalam Indonesia Masters 2025.

Baca Juga: Manisnya 2022 bagi Fajar/Rian: Sempat Jatuh, Kini Jawara Ganda Putra Bulutangkis Dunia

Pertandingan Terakhir The Daddies

Turnamen ini menjadi momen spesial bagi pasangan ganda putra senior, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, yang akrab disapa The Daddies. Indonesia Masters 2025 merupakan penampilan terakhir mereka sebelum resmi pensiun dari dunia bulutangkis.

Sebagai penghormatan, PBSI telah mempersiapkan acara seremonial khusu yang akan digelar sebelum laga final pada Minggu (26/1). Acara ini dirancang untuk mengenang kontribusi besar The Daddies dalam mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Baca Juga: Tangan Dingin Nova Widianto Merambah Bulutangkis Negeri Jiran

Debut Pemain Muda dan Perubahan di Skuad Ganda Putra

Tak hanya pemain top dunia saja yang berebut gelar di kejuaraan ini, banyak juga atlet debutan yang menjajal berlaga di kejuaraan superseries melalui kejuaraan Indonesia Master ini. Atlet muda potensial Indonesia, seperti Chiara Marvella yang berhasil melangkah ke babak utama setelah mengalahkan tunggal putri India dengan dua gim langsung.

Menariknya lagi, pada Indonesia Master 2025, juara bertahan ganda putra dua edisi berturut-turut pada tahun 2023 dan 2024, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin harus bermain dengan pasangan berbeda di tahun ini. Sejak Agustus 2024, Leo/Daniel resmi dirombak dan dipasangkan oleh pasangan ganda putra lainnya Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.

Sayangnya, pasangan Leo/Bagas harus angkat koper lebih awal pada babak pertama setelah pasangan ini berhasil dikalahkan ganda putra asal Malaysia Nur Mohd/Tan Wee Kiong dengan rubber game.

Perubahan di Sektor Tunggal Putra

Indonesia Masters 2025 juga diwarnai dengan perubahan pada kursi pelatih tunggal putra. Irwansyah, atau akrab disapa Coach Aboy, kini tak lagi mendampingi Jonatan Christie dan kawan-kawan. Sejak tahun ini, Ia resmi bergabung sebagai pelatih tim India sejak awal tahun ini. Indonesia Masters menjadi terunamen pertama Coach Aboy berada di sisi lawan, di tengah riuhnya pendukung tuan rumah.

Meskipun banyak perubahan, turnamen kali ini tetap menghadirkan optimisme besar. Harapan tinggi disematkan kepada para atlet Indonesia untuk tampil maksimal dan meraih target yang telah ditetapkan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

FS
ML
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.