mengurangi jejak digital dengan digital minimalism - News | Good News From Indonesia 2025

Mengurangi Jejak Digital dengan Digital Minimalism

Mengurangi Jejak Digital dengan Digital Minimalism
images info

Di tengah arus teknologi yang semakin kuat, banyak orang mulai merasa terjebak dalam lautan informasi yang tak ada habisnya. Meski teknologi menghadirkan kemudahan, ekses penggunaannya juga dapat menimbulkan efek negatif, mulai dari menurunnya produktivitas hingga rasa lelah yang berlebihan. Salah satu solusi yang kini populer adalah digital minimalism, sebuah pendekatan yang membantu mengelola penggunaan teknologi secara lebih bijak.

Digital minimalism bukan hanya tentang mengurangi waktu layar, tetapi juga tentang memprioritaskan hal-hal yang benar-benar penting dalam hidup. Kawan GNFI, mari kita bahas cara menerapkan digital minimalism untuk mendapatkan keseimbangan dalam dunia digital dan nyata!

Mengapa Perlu Digital Minimalism?

Dilansir dari Becoming Minimalist, digital minimalism membantu seseorang memfokuskan kembali perhatiannya pada hal-hal yang esensial. Dengan menerapkan konsep ini, tidak hanya waktu yang terselamatkan, tetapi juga energi dan kualitas hidup. Sebagai contoh, seseorang yang dulunya menghabiskan tiga hingga lima jam sehari untuk menggunakan smartphone, berhasil memangkas waktunya hingga hanya 62 menit per hari setelah beralih ke digital minimalism.

Lebih dari itu, digital minimalism dapat memperbaiki kualitas hubungan sosial. Ketika interaksi tatap muka bebas dari gangguan layar ponsel, komunikasi menjadi lebih bermakna. Contohnya, sekelompok teman bahkan mulai secara sukarela meletakkan ponsel mereka selama pertemuan sosial.

Namun, seiring pandemi dan masa karantina yang memperpanjang waktu luang, godaan untuk kembali menggunakan teknologi secara berlebihan tak bisa dihindari. Fenomena ini menyebabkan peningkatan besar dalam konsumsi TV dan penjualan video game. Ketika terlalu banyak menghabiskan waktu di depan layar, seseorang dapat merasa kontraproduktif dan lesu, seperti yang dialami penulis artikel setelah berjam-jam bermain game.

Langkah Awal Memulai Digital Minimalism

Untuk membantu Kawan GNFI memulai perjalanan digital minimalism, berikut beberapa tips yang bisa kalian coba terapkan. Setiap langkah ini dirancang untuk membantu mengurangi penggunaan teknologi yang tidak perlu dan menggantikannya dengan kebiasaan yang lebih bermanfaat.

1. Cari dukungan

Bicarakan dengan orang-orang terdekat mengenai keinginan untuk mengurangi waktu layar. Dilansir dari Becoming Minimalist, dengan mendiskusikan hal ini, seseorang akan menyadari bahwa banyak orang lain juga mengalami kelebihan akses digital. Dukungan dari keluarga dan teman-teman bisa sangat membantu dalam mempertahankan gaya hidup yang lebih seimbang.

2. Ganti teknologi dengan alternatif analog

Gunakan alat tulis atau notebook fisik untuk mencatat agenda atau daftar belanja.Hal ini dapat mengurangi risiko tergoda untuk membuka aplikasi lain ketika menggunakan ponsel.

3. Matikan notifikasi yang tidak perlu

Atur ponsel hanya untuk menerima notifikasi penting, seperti panggilan atau pesan teks. Selebihnya, pilih waktu khusus untuk mengecek email atau aplikasi lain agar tidak terus-menerus terganggu.

4. Unfollow dan unsubscribe

Dilansir dari The Simplicity Habit, sosial media memang sulit dihindari, tetapi kita bisa mengambil langkah untuk menyederhanakannya. Unfollow akun-akun yang tidak memberikan nilai positif atau tidak berinteraksi dengan Kawan GNFI. Hal ini membantu menyaring informasi yang relevan dan mengurangi perasaan terbebani oleh konten yang tidak perlu.

5. Batasi waktu layar dengan time-blocking

Tentukan waktu khusus untuk aktivitas digital non-esensial. Dengan cara ini, waktu online dan offline menjadi lebih terfokus. Menurut Becoming Minimalist, mencatat tugas yang harus dilakukan nanti alih-alih langsung membuka ponsel juga bisa membantu menjaga fokus pada kegiatan saat ini.

6. Ambil waktu offline secara berkala

Seperti diwartakan oleh The Simplicity Habit, menyisihkan satu hari atau akhir pekan untuk sepenuhnya lepas dari layar bisa sangat membantu mengurangi stres digital. Kebiasaan ini dapat membuat pikiran lebih jernih dan meningkatkan fokus ketika kembali ke dunia online.

7. Tidur bebas teknologi

Matikan semua perangkat teknologi setidaknya satu jam sebelum tidur. Melihat layar sebelum tidur bisa berdampak pada penurunan kualitas tidur. Dengan membaca buku fisik atau menggunakan jam alarm tradisional, tidur akan menjadi lebih nyenyak.

8. Gunakan kamera konvensional

Salah satu cara untuk mengurangi gangguan digital adalah dengan menggunakan kamera terpisah saat beraktivitas dengan keluarga. Dengan tidak langsung memposting foto di media sosial, kita dapat lebih menikmati momen tanpa tekanan.

9. Matikan semua notifikasi yang tidak penting

Kawan GNFI, setiap notifikasi yang muncul di layar ponsel sejatinya adalah sebuah distraksi. Maka dari itu, menonaktifkan notifikasi dari aplikasi-aplikasi yang tidak penting dan hanya biarkan notifikasi untuk hal-hal krusial seperti pesan teks.

10. Gantikan kebiasaan scroll dengan hobi baru

Scroll media sosial seringkali dilakukan tanpa tujuan. Menggantinya dengan hobi seperti membaca, olahraga, atau bahkan belajar hal baru bisa membuat waktu lebih produktif dan menyenangkan.

Keseimbangan Digital dan Manfaatnya

Digital minimalism bukanlah upaya yang menuntut untuk sepenuhnya melepaskan teknologi, melainkan bagaimana kita bisa menggunakan teknologi dengan lebih bijak dan terarah. Menurut Becoming Minimalist, salah satu pelajaran terpenting dari proses ini adalah bahwa kekuatan kemauan saat ini sangat terbatas. Maka, mempersiapkan diri dengan strategi yang tepat di awal adalah kunci keberhasilan.

Digital minimalism memungkinkan seseorang untuk hidup lebih tenang, lebih fokus, dan pada akhirnya lebih terhubung dengan dunia nyata. Dengan praktik ini, seseorang dapat menciptakan keseimbangan yang sehat antara kehidupan digital dan dunia nyata, bahkan dalam kondisi yang penuh tantangan seperti masa pandemi.

Kawan GNFI, kini saatnya untuk mengambil kendali atas teknologi dan membangun kehidupan yang lebih bermakna dengan digital minimalism!

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

NA
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.