contoh teks eksplanasi fenomena alam - News | Good News From Indonesia 2025

6 Contoh Teks Eksplanasi Fenomena Alam, Lengkap dengan Strukturnya

6 Contoh Teks Eksplanasi Fenomena Alam, Lengkap dengan Strukturnya
images info

Ada berbagai jenis teks mulai dari teks argumentasi, teks deskripsi, hingga teks eksplanasi di mapel Bahasa Indonesia yang para siswa akan pelajari.

Lalu apa itu teks eksplanasi?

Berdasarkan e-modul Bahasa Indonesia SMA terbitan Kemendikbud, teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang proses, yang berkaitan dengan bagaimana dan mengapa sebuah fenomena terjadi. Fenomena yang dijelaskan dalam teks eksplanasi beragam, mencakup fenomena alam, sosial, hingga ilmu pengetahuan.

Tujuan teks eksplanasi untuk menjelaskan fenomena yang sedang terjadi dan menjelaskan sebab-akibat dari fenomena tersebut.

Teks eksplanasi memiliki struktur yang terdiri dari pernyataan umum yang berisi tentang penjelasan umum tentang apa topik yang akan dijelaskan. Proses kejadian atau sebab akibat yang menjabarkan proses terjadinya fenomena yang disusun kronologis atau sesuai urutan waktu. Interpretasi/penutup mengandung ulasan kesimpulan tentang fenomena yang dijelaskan.

Nah, setelah Kawan GNFI memahami tentang teori teks eksplanasi di bawah ini contoh 7 contoh teks eksplanasi fenomena alam lengkap dengan strukturnya.

Contoh Teks Eksplanasi Fenomena Alam Gempa Bumi

Contoh teks eksplanasi gempa bumi
info gambar

Berikut adalah contoh teks eksplanasi tentang fenomena alam gempa bumi:

Pernyataan Umum/Identifikasi Fenomena

Gempa bumi merupakan fenomena alam berupa getaran yang terjadi di permukaan bumi. Getaran ini terjadi tiba-tiba karena adanya pelepasan energi. Tak hanya terjadi di Indonesia, gempa bumi kerap melanda negara-negara di jalur ring of fire (jalur pegunungan api aktif). Getaran gempa bumi dapat dirasakan dalam skala kecil hingga besar.

Proses Kejadian/Urutan Sebab Akibat

Getaran pada gempa bumi ini bisa disebabkan karena terjadinya pergeseran lempeng tektonik. Lempeng-lempeng ini terus bergerak sangat perlahan, terkadang saling bertubrukan yang menyebabkan adanya gempa. Energi yang dilepaskan ini menyebar dalam bentuk gelombang seismik, yang menyebabkan tanah bergetar.

Selain itu, gempa bumi juga bisa disebabkan oleh aktivitas gunung berapi. Gempa bumi jenis ini dinamakan gempa bumi vulkanik. Gempa bumi vulkanik disebabkan karena naiknya magma ke puncak gunung yang memicu getaran di sekitarnya.

Penutup/Interpretasi

Gempa bumi dengan skala kecil hanya menyebabkan sedikit getaran yang nyaris tak terasa. Namun, gempa skala besar dapat merusak bangunan, memutus jalur komunikasi, bahkan mengakibatkan tsunami jika terjadi di bawah laut. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu siaga dan mempelajari cara mitigasi gempa bumi, seperti mempersiapkan tas emergency dan berlindung di bawah meja.

Contoh Teks Eksplanasi Fenomena AlamBanjir

Contoh teks eksplanasi fenomena alam lengkap
info gambar

Berikut adalah contoh teks eksplanasi tentang banjir lengkap dengan strukturnya:

Pernyataan Umum/Identifikasi Fenomena

Banjir adalah peristiwa meluapnya air ke daratan yang biasanya kering. Fenomena ini sering terjadi di daerah yang memiliki curah hujan tinggi, kurangnya sistem drainase, atau letak geografis yang rendah. Banjir dapat menyebabkan kerugian besar, seperti kerusakan rumah, fasilitas umum, hingga hilangnya nyawa.

Proses Kejadian/Urutan Sebab Akibat

Banjir biasanya terjadi akibat hujan deras yang berlangsung dalam waktu lama. Ketika hujan turun sangat lebat, air tidak dapat terserap dengan baik ke dalam tanah, terutama jika permukaannya tertutup beton atau aspal. Akibatnya, air mengalir ke tempat-tempat yang lebih rendah. Selain itu, jika saluran air atau sungai tersumbat oleh sampah, aliran air menjadi tersumbat dan meluap ke pemukiman penduduk.

Faktor lain yang menyebabkan banjir adalah penebangan hutan secara liar. Ketika pohon-pohon ditebang, daya serap tanah berkurang, sehingga air mengalir langsung ke sungai. Jika volume air terlalu besar, sungai tidak mampu menampungnya dan meluap. 

Penutup/Interpretasi

Banjir bukan hanya akibat dari kondisi alam, tetapi juga perilaku manusia yang tidak peduli terhadap lingkungan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga kebersihan saluran air, tidak membuang sampah sembarangan, dan mendukung reboisasi atau penanaman kembali hutan. Dengan tindakan kecil yang dilakukan bersama, dampak banjir dapat diminimalkan, sehingga lingkungan menjadi lebih aman dan nyaman untuk ditinggali.

Contoh Teks Eksplanasi Fenomena Alam Tsunami

Selanjutnya, contoh teks eksplanasi tentang tsunami lengkap dengan strukturnya:

Pernyataan Umum/Identifikasi Fenomena

Tsunami adalah gelombang laut besar yang diakibatkan oleh getaran di bawah laut, seperti gempa bumi, letusan gunung berapi, atau longsor bawah laut. Kata tsunami diambil dari bahasa Jepang yang berarti "gelombang pelabuhan". Fenomena alam ini sangat merusak apabila menjangkau darat.

Proses Kejadian/Urutan Sebab Akibat

Saat tsunami terjadi biasanya dimulai dengan adanya gempa bumi skala besar di dasar laut. Ketika lempeng bumi di dasar laut bergeser, energi besar dilepaskan, menciptakan gelombang laut yang sangat cepat dan besar. Gelombang bergerak dengan kisaran 800 km/jam di laut dalam ke segala arah. Ketika mendekat daerah pesisir pantai, gelombang lambat tetapi menjadi lebih tinggi karena energi yang terkumpul didorong ke permukaan air yang dangkal.

Selain itu, Longsor bawah laut yang disebabkan oleh pergeseran sedimen besar juga bisa memunculkan tsunami. Tsunami yang mencapai daratan dapat menghancurkan bangunan, membawa kendaraan, dan menimbulkan banjir besar.

Penutup/Interpretasi

Tsunami adalah salah satu fenomena alam yang sulit diprediksi tetapi bisa diminimalkan dampaknya. Dengan adanya sistem peringatan dini dan edukasi masyarakat tentang evakuasi darurat, korban jiwa dapat dikurangi. Mitigasi bisa dilakukan juga dengan penambah terumbu karang dan hutan bakau di pesisir yang membantu mengurangi kekuatan gelombang tsunami saat bergerak ke daratan.

Baca juga: 10 Contoh Teks Deskripsi tentang Sekolah 4-5 Paragraf Beserta Strukturnya

Contoh Teks Eksplanasi Fenomena Alam Gunung Meletus

Berikut ini, contoh teks eksplanasi fenomena alam guning meletus dengan strukturnya:

Pernyataan Umum

Gunung meletus adalah salah satu fenomena alam yang terjadi ketika gunung berapi mengeluarkan material dari dalam perut bumi. Material yang dikeluarkan seperti lahar, batuan, pasir, dan awan panas. Letusan gunung berapi terjadi saat ada tekanan besar dari dalam dapur magma di dalam gunung. Gunung meletus sekaligus memberikan dampak negatif dan positif, seperti menyuburkan tanah, maupun dampak negatif seperti kerusakan lingkungan dan mengancam kesehatan manusia yang disekitarnya.

Proses Kejadian/Urutan Sebab Akibat

Fenomena gunung meletus diawali dari terbentuknya magma di dalam perut bumi akibat suhu yang sangat panas. Magma ini bergerak naik ke permukaan melalui celah atau retakan pada kerak bumi. Tekanan yang meningkat terus menerus di dalam gunung membuat magma keluar ke permukaan dalam bentuk letusan. Selain magma, gas-gas panas seperti karbon dioksida dan belerang juga ikut terlepas.

Penutup/Interpretasi

Gunung meletus adalah peristiwa yang menunjukkan kekuatan luar biasa dari alam. Meskipun berbahaya, letusan gunung berapi juga memberikan manfaat, seperti menciptakan tanah yang subur untuk pertanian dan menjadi daya tarik wisata alam. Oleh karena itu, penting bagi manusia untuk hidup berdampingan dengan fenomena ini dengan cara memahami tanda-tanda awal letusan. Untuk meminimalisir resiko letusan.

Contoh Teks Eksplanasi Fenomena Alam Gerhana Bulan

Contoh teks eksplanasi fenomena alam lengkap
info gambar

Di bawah ini, contoh teks eksplanasi fenomena alam gerhana bulan dengan strukturnya:

Pernyataan Umum/Identifikasi Fenomena

Gerhana bulan adalah salah satu fenomena alam yang terjadi ketika posisi Bumi, Bulan, dan Matahari berada dalam satu garis lurus. Pada saat itu, bayangan Bumi menutupi Bulan, sehingga Bulan terlihat gelap atau mungkin berwarna kemerahan. Fenomena alam satu ini hanya terjadi pada malam hari saat fase bulan purnama.

Proses Kejadian/Urutan Sebab Akibat

Gerhana bulan terjadi karena Bumi berada di antara Matahari dan Bulan. Ketika hal ini terjadi, sinar Matahari yang biasanya menerangi Bulan terhalang oleh Bumi. Bayangan Bumi terbagi menjadi dua bagian: umbra (bayangan inti) dan penumbra (bayangan samar). Jika Bulan sepenuhnya masuk ke dalam umbra, maka terjadi gerhana bulan total, di mana Bulan terlihat merah karena pembiasan cahaya Matahari oleh atmosfer Bumi. Jika hanya sebagian Bulan masuk ke umbra, disebut gerhana bulan sebagian, sedangkan jika Bulan hanya melewati penumbra, disebut gerhana bulan penumbra, yang hanya menyebabkan Bulan terlihat lebih redup.

Penutup/Interpretasi

Gerhana bulan merupakan peristiwa yang aman untuk dilihat langsung tanpa alat pelindung mata. Fenomena ini sering menjadi momen untuk mengamati keindahan langit malam. Selain itu, gerhana bulan juga memiliki makna ilmiah yang penting karena membantu para ilmuwan mempelajari orbit Bulan, sifat atmosfer Bumi, dan interaksi gravitasi antara Bumi dan Bulan. Bagi masyarakat umum, fenomena ini menjadi pengingat betapa luar biasanya alam semesta yang kita huni.

Contoh Teks Eksplanasi Fenomena Alam Hujan

Selengkapnya, contoh teks eksplanasi tentang hujan lengkap dengan strukturnya:

Pernyataan Umum/Identifikasi Fenomena

Hujan adalah fenomena alam yang belakangan ini sering terjadi. Hujan terjadi saat air di atmosfer jatuh ke bumi dalam bentuk butiran air. Hujan sangat penting karena air adalah salah satu elemen yang sangat diperlukan untuk kehidupan makhluk hidup, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan.

Proses Kejadian/Urutan Sebab Akibat

Adanya hujan dimulai dari proses yang disebut dengan evaporasi, yaitu proses penguapan air dari permukaan laut, sungai, dan danau karena panas matahari. Air yang menguap berubah menjadi uap air dan naik ke atmosfer. Setelah itu, terjadi kondensasi, yaitu proses di mana uap air tersebut mendingin dan berubah menjadi butiran kecil air yang membentuk awan. Ketika awan menjadi terlalu penuh dengan butiran air, maka butiran air tersebut bergabung dan menjadi lebih besar. Akhirnya, butiran air yang berat ini jatuh ke bumi sebagai hujan karena ditarik oleh gaya gravitasi.

Penutup/Interpretasi

Hujan memiliki banyak manfaat bagi kehidupan. Selain menyediakan air tawar yang sangat penting untuk kebutuhan sehari-hari, hujan juga membantu tumbuhan tumbuh subur dan menjaga keseimbangan ekosistem. Namun, jika hujan turun terlalu lebat dan berlangsung lama, bisa menyebabkan banjir yang merugikan manusia. Oleh karena itu, hujan adalah fenomena alam yang penting tetapi perlu diantisipasi dampaknya jika terjadi secara ekstrem.

Baca juga: Teks Narasi, Cari Tahu Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya, Yuk!

Referensi:

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. (n.d.). Kelas XI Bahasa Indonesia KD 3.4. https://repositori.kemdikbud.go.id/19502/1/Kelas%20XI_Bahasa%20Indonesia_KD%203.4%20%282%29.pdf

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. (n.d.). Kelas XI Bahasa Indonesia KD 3.3. https://repositori.kemdikbud.go.id/21660/1/XI_Bahasa-Indonesia_KD-3.3-_Final.pdf

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

ED
AA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.