konsumsi garam beriodium untuk cegah gangguan akibat kekurangan yodium gaky - News | Good News From Indonesia 2024

Konsumsi Garam Beryodium, Cegah Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY)

Konsumsi Garam Beryodium, Cegah Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY)
images info

Yodium adalah salah satu unsur gizi penting yang diperlukan oleh tubuh manusia, terutama untuk mendukung fungsi tiroid yang sehat.

Kelenjar tiroid, yang terletak di leher, memproduksi hormon tiroid yang mengatur metabolisme tubuh, pertumbuhan, dan perkembangan.

Kekurangan yodium dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, yang dikenal dengan istilah Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY).

Apa Itu Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY)?

Gangguan akibat kekurangan yodium adalah kondisi medis yang terjadi ketika tubuh kekurangan yodium dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan fungsionalnya.

Yodium dibutuhkan oleh kelenjar tiroid untuk memproduksi hormon tiroid. Kekurangan yodium dapat menyebabkan pembesaran kelenjar tiroid (gondok), gangguan pada perkembangan otak, dan masalah kesehatan lainnya.

Pemakaman Megah Bos Gudang Garam di Kediri, Makam Dikelilingi Pagar Besi dan Dijaga 24 Jam

Penyebab Kekurangan Yodium

Kekurangan yodium biasanya terjadi karena kurangnya asupan yodium dalam makanan atau gangguan dalam penyerapan yodium oleh tubuh. Beberapa faktor penyebab kekurangan yodium meliputi:

  1. Diet yang Tidak Mengandung Yodium: Konsumsi makanan yang rendah yodium, terutama di wilayah yang tanahnya miskin yodium, dapat menyebabkan kekurangan. Di beberapa daerah pegunungan atau daerah dengan tanah yang tidak mengandung banyak yodium, penduduknya lebih rentan mengalami kekurangan.
  2. Penggunaan Garam yang Tidak Yodiumisasi: Di banyak negara, garam yang digunakan tidak diperkaya dengan yodium. Di negara yang tidak memiliki program yodiumisasi garam, kekurangan yodium bisa menjadi masalah besar.
  3. Masalah Penyerapan Yodium: Beberapa kondisi medis, seperti gangguan pada saluran pencernaan, dapat menghambat penyerapan yodium oleh tubuh.

Dampak Kekurangan Yodium

Kekurangan yodium dapat berdampak buruk pada berbagai aspek kesehatan, terutama bagi ibu hamil dan anak-anak. Berikut adalah beberapa dampaknya:

  1. Gondok: Salah satu gejala utama kekurangan yodium adalah pembesaran kelenjar tiroid yang dikenal dengan istilah gondok. Kelenjar tiroid berusaha bekerja lebih keras untuk menghasilkan hormon tiroid ketika yodium tidak cukup, sehingga kelenjar tersebut membengkak.
  2. Kretinisme: Pada bayi yang lahir dari ibu yang kekurangan yodium selama kehamilan, dapat terjadi kretinisme, yang merupakan gangguan perkembangan otak yang parah. Hal ini dapat menyebabkan keterlambatan mental, gangguan motorik, dan masalah fisik lainnya.
  3. Penurunan Fungsi Kognitif: Kekurangan yodium pada anak-anak dapat menyebabkan gangguan perkembangan otak yang lebih ringan, seperti penurunan kemampuan belajar dan keterlambatan perkembangan.
  4. Gangguan Kehamilan dan Persalinan: Wanita hamil yang kekurangan yodium lebih berisiko mengalami keguguran, kelahiran prematur, atau bayi dengan berat badan rendah. Selain itu, kekurangan yodium dapat menyebabkan hipertensi pada ibu hamil (preeclampsia).
  5. Hipotiroidisme: Kekurangan yodium dapat menyebabkan hipotiroidisme, yaitu kondisi di mana kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon tiroid. Gejalanya termasuk kelelahan, kenaikan berat badan, kulit kering, dan depresi.
  6. Masalah Kardiovaskular: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kekurangan yodium dapat meningkatkan risiko gangguan jantung, karena rendahnya kadar hormon tiroid dapat mempengaruhi fungsi jantung.
Garam Sabu Raijua, Produk Tradisional Asli NTT yang Kualitasnya Dijamin Top Kelas Dunia

Pencegahan dan Penanganan

Untuk mencegah gangguan akibat kekurangan yodium, beberapa langkah dapat dilakukan:

  1. Konsumsi Garam Beriodium: Salah satu cara yang paling efektif untuk mencegah kekurangan yodium adalah dengan mengonsumsi garam yang diperkaya dengan yodium (garam beriodium). Pemerintah di banyak negara telah mengimplementasikan program yodiumisasi garam untuk memastikan populasi mendapatkan asupan yodium yang cukup.
  2. Meningkatkan Konsumsi Makanan Sumber Yodium: Selain garam beriodium, sumber makanan lain yang kaya yodium meliputi ikan laut, rumput laut, produk susu, telur, dan beberapa jenis sayuran seperti kentang dan jagung. Menambah konsumsi makanan ini dapat membantu tubuh memperoleh yodium yang cukup.
  3. Pemeriksaan Kesehatan: Pemeriksaan rutin terhadap kadar yodium dalam tubuh sangat penting, terutama untuk ibu hamil dan anak-anak. Jika ditemukan kekurangan yodium, dokter dapat memberikan suplemen atau rekomendasi diet untuk memperbaiki kondisi tersebut.

Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY) merupakan masalah kesehatan yang bisa menimbulkan dampak jangka panjang, baik bagi individu yang terjangkit maupun masyarakat secara keseluruhan.

Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan asupan yodium yang cukup melalui diet yang sehat dan keberadaan garam beryodium.

Pencegahan yang tepat dapat mengurangi risiko GAKY dan mendukung kesehatan masyarakat, terutama di daerah-daerah yang rentan terhadap kekurangan yodium.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AS
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.