Warteg atau Warung Tegal merupakan salah satu warung makanan dengan sajian menu warteg dan harganya yang terjangkau. Warteg ini bisa kita jumpai di beberapa kota besar Indonesia, salah satunya Jakarta.
Menu warteg memang identik dengan masakan rumahan yang sederhana dan pilihannya yang cukup beragam. Harganya yang murah dan rasanya yang pas dengan selera semua masyarakat, membuat warteg menjadi pilihan tempat makan banyak orang. Terlebih saat ini ada warteg kekinian yang menarik pelanggan dengan namanya yang cukup tersebar di beberapa daerah.
Artikel ini akan membahas mengenai sejarah, nama-nama warteg dan menu-menunya yang tersebar di beberapa daerah, yuk simak penjelasan berikut:
Sejarah dan komunitas warteg
Menurut sejarah, warteg ada sejak tahun 1950 di Jakarta. Hal ini dikarenakan terjadinya perpindahan ibukota Indonesia dari Yogyakarta ke Jakarta. Awalnya warteg di Jakarta dikelola oleh masyarakat dari Desa Sidapurna, Sidakaton, dan Krandon yang terletak di Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal.
Kehadiran warteg ini sangat bermanfaat bagi para pekerja, terutama para buruh pekerja bangunan yang bekerja untuk pembangunan Jakarta dahulunya
Dari sanalah bisnis warteg mulai berkembang hingga saat ini, bahkan mulai merambah ke bisnis waralaba atau dikenal dengan franchise layaknya restoran cepat saji. Seperti model bisnis Warteg Selera Bahari dan Warteg Kharisma Bahari yang tergabung dalam komunitas para pemilik warteg.
Komunitas bertujuan untuk mengembangkan bisnis warteg di Jakarta dan menjalin silaturahmi antara pemilik warteg se-Indonesia. Komunitas yang dimaksud adalah Koperasi Warteg Nusantara atau dikenal dengan Kowantara yang resmi menjadi komunitas pada tahun 2013.
Koperasi-koperasi tersebut digunakan oleh komunitas warteg untuk mendapatkan bahan dasar makanan dalam jumlah besar dan disalurkan kepada para anggota. Hal ini berguna agar harga bahan pokok yang digunakan seperti beras, telur, minyak, dan lainnya tetap stabil.
Tak hanya itu, Kowantara juga mengadakan pelatihan yang berguna untuk mengasah dan meningkatkan skill para anggota di bidang kuliner, baik itu dari segi kesehatan maupun modifikasi menu.
Makna nama ‘Bahari’ di setiap warteg
Sadarkah kamu, bahwa warung nasi dengan bangunan kotak dan memajangkan semua menu makanannya di etalase ini memiliki nama ‘Bahari’ baik di depan ataupun dibelakang kata tersebut?
Nah usut punya usut, ternyata ‘Bahari’ merupakan singkatan dari kebersihan, aman, sehat, dan rapi. Ini merupakan slogan kota Tegal, tentunya ini tampak dan terbukti dari kebersihan dan kerapian setiap warteg yang ada di setiap daerah.
Menu-menu andalan warteg
Seperti yang telah dijelaskan, warteg memang menjadi pilihan tepat bagi masyarakat untuk mengenyangkan perut. Ini dikarenakan porsinya yang besar, menunya beragam, dan harganya yang terjangkau. Sehingga tak jarang warteg menjadi pilihan tepat untuk tanggal tua.
Lalu, apa saja nih menu-menu warteg kekinian yang selalu dilirik pelanggan? Berikut pilihan menunya, yaitu:
- Ikan teri kacang
Rasanya pedas dan asin, menjadi menu andalan di setiap warteg. Menu yang cocok untuk kamu pecinta ikan asin. Selain harganya yang murah, rasanya tentu akan bikin nagih.
- Orek tempe
Tempe yang digoreng kering yang dimasak dengan kecap dan irisan cabe, membuat menu ini menjadi menu favorit pecinta warteg. Kelembutan tempenya saat digigit, membuat orang lahap untuk memakannya.
- Telur dadar
Kawan yang lagi irit pengeluaran, menu telur dadar rumahan bisa menjadi piliah menu sehat bersama nasi hangat. Jangan sungkan untuk memintaminta tambahan sambal atau kuah jika hanya memesan telur dadar saja.
- Ikan goreng
Ikan goreng warteg diolah dengan bumbu sederhana khas rumahan, memiliki rasa yang gurih dan pas banget untuk teman nasi hangat. Pilihan ikan juga beragam, seperti ikan kembung, ikan mujair, ikan lele dan lainnya.
- Kentang mustofa
Bagi kamu pecinta pedas, kentang mustofa jangan pernah terlewatkan ya. Kentang yang digoreng kering ini memiliki rasa pedas manis dan kriuk saat berada di dalam mulut. Ini menjadi menu andalan di setiap warteg loh! Pernah mencobanya?
- Aneka sayuran
Tumis kangkung menjadi menu andalan penggemar warteg, selain itu ada juga tumis buncis, tumis kacang panjang dan tumis tauge. Bahkan di warteg juga ada menu sayur sop dan sayur tahu yang segar dan pas untuk menu sehat sehari-hari.
- Kikil
Dipotong dadu dan memiliki rasa yang pedas, menu ini menjadi unik dan semua orang menyukainya. Beberapa warteg ada yang mengolahnya menggunakan kecap dan irisan cabe dan ada juga yang diolahnya dengan bumbu santan pedas.
- Ayam goreng
Ayam goreng rumahan ini bersama serundengnya menjadi menu andalan setiap orang. Meski dibumbui sederhana, rasa ayam goreng warteg cukup khas dan berbeda dari warung nasi lainnya.
- Usus
Selanjutnya yang menjadi menu warteg favorit pelanggan adalah usus ayam yang digoreng kering. Rasanya pedas manis dan wangi daun jeruknya yang lezat, sangat pas dimakan bersama nasi hangat.
- Kerupuk
Dan yang tak boleh ketinggalan saat makan di warteg adalah kerupuk kaleng. Memang akan ada yang kurang rasanya jika makan menu warteg jika tidak ada yang berbunyi kriuk di dalam mulut.
Berbisnis franchise warteg
Telah dijelaskan sebelumnya, kini warteg telah merambah ke bisnis waralaba atau franchise. Salah satunya adalah Warteg Kharisma Bahari yang merupakan warteg dengan konsep modern no. 1 di Indonesia.
Di lansir di dalam website resminya, Warteg Kharisma Bahari berani menawarkan harga paket kemitraan terjangkau, lokasi yang strategis, serta makanan berkualitas yang halal & higienis. Adapun tawaran tiga paket kemitraan tersebut yaitu:
- Paket Skala Kecil
Paket ini cocok untuk Kawan yang ingin memulai berbisnis sederhana dengan modal yang terjangkau. Kisaran harga kemitraan pada skala ini adalah Rp135 juta - Rp180 Juta dengan ukuran ruko 40 meter persegi dan jarak radius antar outlet maksimal 500 meter.
- Paket Skala Reguler
Kisaran harga untuk paket ini Rp177 juta hingga Rp250 juta, paket ini cocok bagi Kawan yang ingin meningkatkan omset pendapatan. Paket ini tentunya memiliki fasilitas yang lebih baik, dengan minimal ukuran ruko 60 meter persegi dan jarak radius antar outlet maksimal 700 meter.
- Paket Skala Besar
Memiliki omset yang lebih besar dan dapat mengembangkan jaringan bisnis lebih baik lagi. Kisaran harga untuk paket jni Rp310 juta - Rp350 juta dengan minimal ukuran ruko 90 meter persegi dan jarak radius antar outlet maksimal 1500 meter.
Tertarik untuk bergabung menjadi mitra Warteg Kharisma Bahari? Atau ingin bergabung di kemitraan warteg lainnya? Apapun itu, pastikan aneka menu warteg kekinian yang sedang di bangun terjaga kebersihan dan rasanya.
Nah, dari menu yang telah dijelaskan di atas mana yang menjadi favorit dan makanan andalan yang wajib ada di piring kamu saat makan di warteg?
Referensi :
https://www.liputan6.com/hot/read/4294483/20-menu-makanan-warteg-aneka-rupa-dan-rasa-sederhana-dan-murah
https://www.astronauts.id/blog/aneka-menu-warteg-yang-jadi-favorit-di-tanggal-tua/
https://kharismabahari.id/?gad_source=1&gbraid=0AAAAA-CZiQfd1HJsn8bAAgm8pWASiKUZL
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
