Animasi, atau yang umum disebut sebagai film animasi, merupakan jenis film dari proses pengolahan gambar yang diam menjadi gambar bergerak. Pembuatan animasi memiliki tujuan yang berbeda: media pendidikan, media penyampaian pesan, maupun sekadar hiburan.
Peminat film animasi di Indonesia pun tidak terbatas pada golongan tertentu. Sebab, adanya internet saat ini memampukan kita untuk mengakses film animasi yang ingin ditonton.
Ada banyak film animasi lokal dan internasional yang ramai peminatnya di Indonesia, seperti Adit Sopo Jarwo, Si Juki, Upin & Ipin, Minions, Barbie, berbagai animasi dari DreamWorks studio seperti How to Train Your Dragon dan Kung Fu Panda, serta animasi dari Disney.
Tentu saja kita mengetahui jikalau animasi lokal dibuat oleh kreator lokal pula. Namun, tahukah Kawan, bahwa ada tangan dan kreativitas anak-anak bangsa yang berkontribusi dalam kesuksesan animasi internasional? Simak daftar nama animator beserta karyanya berikut ini.
Siswa SMK Asal Temanggung Dipercaya Garap Animasi untuk Stasiun TV Malaysia
Griselda Sastrawinata
Film Moana yang rilisdi tahun 2016 merupakan karya perdana Griselda sebagai Visual Development Artist di Disney. Selain itu, pernahkah Kawan menonton film Frozen 2? Ternyata, sosok perempuan kelahiran 1982 ini berkesempatan untuk merancang busana karakter Anna, loh!
Hal lain yang tidak kalah menakjubkan adalah Griselda turut berpartisipasi dalam pembuatan animasi Raya and The Last Dragon (2021), putri pertama Disney dari Asia Tenggara!
Namun, sebelum berkarier di Disney, Griselda justru mengawali karirnya sebagai Visual Development Artist di DreamWorks dan mengerjakan beberapa animasi populer seperti How to Train Your Dragon 2, Home, dan Kung Fu Panda 2.
Paulie Alam
Kisah inspiratif lain datang dari perempuan bernama Paulie Alam, seorang animator asal Indonesia yang kini tengah bekerja di Pixar Animation Studio sejak tahun 2017. Beberapa karya yang telah digarapnya antara lain Coco (2017), Toy Story 4 (2019), Onward (2020), dan Soul (2020).
Saat mengerjakan film Soul, awalnya Paulie bertugas dalammenganimasi kerumunan orang maupun burung-burung merpati. Namun, akhirnya Paulie dipromosikan untuk menjadi animator tengah film sehingga ia mendapatkan kesempatan untuk membuat animasi beberapa karakter.
Menjadi Animator Internasional, Ronny Gani: Ada Peluang Besar Bagi Animator Indonesia
Pierre Coffin
Kawan tentunya masih ingat dengan beberapa dialog berbahasa Indonesia yang berhasil mencuri perhatian seperti “terima kasih” “nasi goreng” “kecap manis” dan “cepatlah” di film Minions: The Rise of Gru bukan? Pasalnya, hal ini tidak lepas dari peranan sang sutradara keturunan Prancis-Indonesia, Pierre Coffin.
Pria yang memiliki nama lengkap Pierre-Louis Padang Coffin ini lahir di tahun 1967 dari pasangan Yves Coffin, seorang diplomat Prancis, dengan NH. Dini, seorang novelis Indonesia.
Selain menjadi sutradara, Pierre juga berperan sebagai produser, penulis, animator, serta pengisi suara dari film fenomenalnya, Minions (2015). Namun, sebelum menggarap Minions, Pierre justru mengawali popularitasnya bersama Chris Renaud setelah menuntaskan animasi Despicable Me di tahun 2010.
Yorie Kumalasari
Kembali lagi dengan sosok perempuan hebat asal Surabaya yang berkiprah sebagai Effects Artist di DreamWorks Studio. Sejak tahun 2018, dirinya telah terlibat dalam ‘menghidupkan’ gambar, seperti membuat efek air, api, ledakan, asap, dan debu pada film-film seperti How to Train Your Dragon: The Hidden World, Abominable, Puss in Boots 2, dan The Boss Baby: Family Business.
Kabar terbaru di tahun 2024 adalah Yorie berperan sebagai Effects Lead pada animasi terbaru garapan DreamWorks Studio, yaitu Kung Fu Panda 4. Dalam wawancara dengan VOA, Yorie mengaku bahwa dirinya mengerjakan effects saat karakter Chameleon mencuri power dari karakter Tai Lung.
Selain itu, ia juga mengerjakan efek kelopak-kelopak bunga yang berjatuhan di tempat karakter Po melakukan meditasi. Sungguh pekerjaan yang rumit dengan hasil yang mencengangkan, ya.
Itu tadi beberapa animasi dari luar negeri yang tidak luput dari peranan besar anak bangsa. Sudah sepatutnya kita ikut bangga dengan kerja keras mereka, serta memotivasi diri dan meneladani ketekunan, konsistensi dalam berkarya, dan tidak takut gagal hingga mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Semangat Kawan!
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
