rugbi kursi roda olahraga keras yang jadi perekat hubungan indonesia australia - News | Good News From Indonesia 2024

Rugbi Kursi Roda, Olahraga Keras yang Jadi Perekat Hubungan Indonesia-Australia

Rugbi Kursi Roda, Olahraga Keras yang Jadi Perekat Hubungan Indonesia-Australia
images info

Rugbi kursi roda bukan sekedar olahraga. Ini juga jadi perekat hubungan antara Indonesia dan Australia.

Sesuai namanya, rugbi kursi roda atau wheelchair rugby adalah rugbi yang dimainkan oleh pemain yang menggunakan kursi roda. Olahraga ini diperuntukkan bagi para difabel dan telah banyak dipertandingan hingga ke tingkat dunia, termasuk di ajang Paralimpiade.

Sebagaimana lazimnya rugbi, olahraga rugbi kursi roda dimainkan oleh dua tim. Kedua tim akan bersaing mencetak angka sebanyak-banyaknya dengan cara melalukan try, yakni membawa bola hingga ke ujung lapangan.

Serunya rugbi kursi roda terlihat dalam demonstrasi yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Australia di GOR Universitas Negeri Jakarta pada Jumat (30/8/2024) lalu. Dalam kegiatan tersebut, turut hadir sejumlah atlet dari Australia seperti Sara Houston, Joshua Anthony Hose, dan Nazim Erdem. Selain itu, ada pula atlet-atlet nasional Indonesia, di antaranya Mashuri, Rikardus Ngambil, dan Ignasius Manek Berek.

Di hadapan para mahasiswa UNJ, tim Australia dan Indonesia bertanding dalam laga eksibisi. Tak cuma menonton, beberapa mahasiswa juga berkesempatan mencoba bermain langsung menggunakan kursi roda yang dipakai pemain.

Pada dasarnya, rugbi tergolong olahraga keras yang sarat kontak fisik antarpemain. Nuansa keras itu tetap terasa di rugbi kursi roda meski pemainnya adalag difabel. Sepanjang pertandingan, kerap terjadi tabrakan antarkursi roda hingga menimbulkan suara dentuman kencang.

"Wheelchair rugby ini memang agak keras. Tapi soal keselamatan, pasti terjamin aman." ujar Rikardus.

 

Simbol Persahabatan, Keragaman, dan Inklusivitas

Bukan tanpa alasan Kedubes Australia menggelar demostrasi rugbi kursi roda di Jakarta. Denan menunjukkan bahwa setiap orang bisa berpartisipasi dalam olahraga tak terkecuali difabel, ada semangat untuk merayakan keberagaman dan inklusivitas.

"Ini menggambarkan nilai-nilai keberagaman dan inklusivitas, dan ini memberi kesempatan bagi orang-orang untuk ikut serta dalam olahraga ini," ujar Sekretaris Pertama Diplomasi Publik Kedubes Australia, Kris Maslin, kepada awak media.

Tak hanya itu, olahraga khususnya rugbi kursi roda juga jadi sarana soft diplomacy Australia di Indonesia. Lewat olahraga, hubungan hubungan antara Indonesia dan Australia bisa semakin erat.

"Olahraga sangat penting dalam hubungan kita. Kami punya kerja sama di berbagai sektor dan olahraga adalah salah satunya. Kami sangat antusias untuk menampilkan olahraga yang kami sukai di mana atlet difabel bisa berpartisipasi, dan kami juga percaya bahwa olahraga membawa orang-orang dalam kebersamaan." lanjut Kris.

Kebersamaan antara orang Indonesia dan Australia dalam rugbi kursi roda tampak dari begitu antusiasnya para mahasiswa saat menyaksikan dan mencoba bermain. Antusiasme ini memberi kesan tersendiri bagi pemain Australia, sebagaimana diakui oleh Sara Houston.

"Lihatlah senyum di wajah mereka, itulah cara bagaimana kami saling terhubung," katanya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Aulli Atmam lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Aulli Atmam.

AA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.