mengulik khasiat bunga telang bersama tim kkn ppm ugm bromo bestari dan kader pkk desa wringinanom - News | Good News From Indonesia 2024

Mengulik Khasiat Bunga Telang Bersama Tim KKN-PPM UGM Bromo Bestari dan Kader PKK Desa Wringinanom

Mengulik Khasiat Bunga Telang Bersama Tim KKN-PPM UGM Bromo Bestari dan Kader PKK Desa Wringinanom
images info

Mengulik Khasiat Bunga Telang Bersama Tim KKN-PPM UGM Bromo Bestari dan Kader PKK Desa Wringinanom


Desa Wringinanom merupakan salah satu desa yang berada di Kawasan Agropolitan, Bromo Tengger, Malang, Jawa Timur. Hal itu tidak heran apabila tanahnya dikenal akan kesuburannya, sehingga sangat berpotensi untuk dijadikan lahan budidaya pertanian.

Namun, sangat disayangkan bahwa masih belum banyak dijumpai tanaman bunga telang yang dikenal sebagai tanaman obat keluarga. Melalui rangkaian diskusi, observasi, maupun survei, mahasiswa Universitas Gadjah Mada yang tergabung dalam Tim KKN-PPM Bromo Bestari, yaitu Siti Maesaroh (Agronomi angkatan 2021) dan Salshabila Khairunnisa (Farmasi angkatan 2021) menginisiasi adanya workshop terkait dengan pemanfaatan bunga telang sebagai tanaman obat keluarga.

Workshop diadakan di Balai Desa Wringinanom bersama dengan Kader PKK Desa Wringinanom.

Pengadaan workshop pemanfaatan bunga telang menjadi satu bentuk perwujudan Tri Dharma perguruan tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat. Hal yang melatarbelakangi pemilihan bunga telang sebagai salah satu tanaman yang potensial untuk dimanfaatkan, karena banyaknya khasiat yang terkandung dalam bunga telang.

baca juga

Dilansir dari NCBI (2018), adapun manfaat atau kandungan dari bunga telang itu sendiri, antara lain:

  1. Memiliki efek antiinflamasi atau mencegah peradangan sehingga dapat mengurangi jerawat dan rambut rontok
  2. Memiliki efek antidiabetes karena bunga telang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil
  3. Memiliki efek antioksidan sehingga dapat menangkal radikal bebas. Efek antioksidan juga membantu memperbaiki kerusakan sel akibat diabetes

Manfaat-manfaat tersebut karena kandungan yang ada di dalam bunga telang, seperti annin, flobatanin, saponin, triterpenoid, karbohidrat, fenolmfavanoid, flavanol glikosida, protein, alkaloid, antrakuinon, antosianin, stigmasit 4-ena-3, 6 dion, minyak volatile dan steroid (Purba, 2020).

Salshabila Khairunnisa yang merupakan mahasiswa program studi Farmasi UGM juga menjelaskan cara pengolahan dan penyimpanan yang tepat agar kandungan senyawa di dalam bunga telang tidak rusak.

Salsha menjelaskan bahwa pengeringan bunga telang dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu menggunakan oven selama 2 jam dalam suhu 60 derajat celsius, sedangkan mengeringkan dengan cahaya matahari selama dua hari pada pukul 08.00 – 12.00 dan harus pada jam yang sama.

Sebelum dikeringkan, bunga telang yang sudah mekar dicuci terlebih dahulu dengan air mengalir untuk menghilangkan patogen yang dapat menyebabkan jamur. Kemudian bunga telang harus rapi, jangan sampai ada bagian bunga telang yang menumpuk, agar bunga telang tidak berjamur dan dapat kering merata.

Bunga telang yang sudah kering dapat disebut sebagai simplisia. Banyak ragam olahan dari simplisia bunga telang, misalnya teh bunga telang yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Bahkan juga dapat dimanfaatkan sebagai pewarna makanan alami berwarna biru.

Sementara itu, Siti Maesaroh yang berasal dari program studi Agronomi menjelaskan terkait dengan teknis budidaya bunga telang yang tepat. Maesaroh menjelaskan bahwa budidaya bunga telang sama dengan budidaya tanaman lainnya dan sangat mudah dibudidayakan.

baca juga

Kawan GNFI cukup menyiapkan benih bunga telang, kemudian direndam selama 12 jam. Benih yang tenggelam dipilih untuk ditanam, sedangkan yang mengambang dibuang, karena viabilitasnya kurang.

Benih disemai pada media tanam pupuk dan tanah. Kemudian semaian diletakkan di tempat dengan sinar matahari yang cukup dan jangan lupa disiram secara rutin. Jangan lupa untuk menyiapkan tali ajir atau rambatan bagi bunga telang karena bunga telang termasuk ke dalam tanaman yang merambat. Tunggu hingga bunga mekar dan siap dipetik.

Pelaksanaan workshop tidak berhenti pada saat pemaparan materi saja, akan tetapi dilanjutkan dengan simbolisasi penanaman tanaman bunga telang di lingkungan Balai Desa Wringinanom. Sisa dari tanamannya dibagikan kepada Kader PKK untuk pemanfaatan bunga telang yang lebih optimal.

Referensi:

National Center for Biotechnology Information (NCBI). 2018. Acute effect of Clitoria ternatea flower beverage on glycemic response and antioxidant capacity in healthy subjects: a randomized crossover trial. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5759795, diakses pada 8 Agustus 2024.

Purba, E. C. 2020. Kembang telang (Clitoria ternatea L.): pemanfaatan dan bioaktivitas. 4(2): 111 - 124. Jurnal EduMatSains.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

KU
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.