pencapaian terbaik indonesia di ajang olimpiade - News | Good News From Indonesia 2024

Pencapaian Terbaik Indonesia di Ajang Olimpiade

Pencapaian Terbaik Indonesia di Ajang Olimpiade
images info

Belum lama ini, atlet Indonesia yang mengikuti Olimpiade Paris 2024 mendapatkan 2 medali emas dalam waktu yang berdekatan. Medali emas pertama dimenangkan melalui cabang olahraga Men Sport Climbing dan yang kedua lewat cabang olahraga Men Weightlifting.

Tak lama setelah pencapaian tersebut, Indonesia digadang-gadang hampir menyamai prestasi Indonesia di Olimpiade 32 tahun yang lalu. Mungkin beberapa dari Kawan GNFI belum mengetahui apa yang terjadi dan prestasi seperti apa yang diraih Indonesia pada masa itu. Mau tahu bagaimana ceritanya? Yuk, mari simak artikel ini sampai habis!

Pada 32 Tahun yang lalu atau tepatnya pada tahun 1992, Olimpiade diadakan di kota Barcelona, Spanyol. Kompetisi olahraga di tahun tersebut merupakan Olimpiade yang ke-25 yang berlangsung pada 25 Juli hingga 9 Agustus. Saat itu, Olimpiade diikuti oleh 169 negara dan 9.356 atlet. 

Selembar Hijab, Sumber Kebanggaan Nurul Akmal di Olimpiade Paris 2024

Di Olimpiade Barcelona 1992, Indonesia mengirimkan 42 atlet dan berpartisipasi dalam 31 nomor di 10 cabang olahraga. Untuk rincian detailnya, Indonesia mengirimkan 27 pria dan 15 wanita.

Walau peringkat akhir berdasarkan medali Indonesia hanya berada di peringkat 24. Namun, negara itu berada di peringkat ke-5 negara Asia di bawah Cina, Korea Selatan, Korea Utara, dan Jepang dengan perolehan 2 emas, 2 perak, dan 1 perunggu.

Menariknya, semua perolehan medali Indonesia kala itu didapatkan dari cabang olahraga bulu tangkis. Medali emas pertama diraih oleh Susi Susanti yang saat itu berusia 22 tahun.

Susi pada kejuaraan tunggal putri setelah berhasil memenangkan pertandingan atas lawannya, Bang Soo-Hyung, yang merupakan perwakilan tunggal putri dari Korea Selatan dengan skor 5-11, 11-5, dan 11-3.

Kemudian, medali emas kedua diraih oleh Alan Budikusuma yang saat itu berusia 24 tahun di tunggal putra. Ia berhasil menang melawan Ardy Wiranata yang juga merupakan perwakilan putra dari Indonesia dengan skor 15-2 dan 18-13.

Dengan hasil pertandingan dari final bulu tangkis putra, Ardy Wiranata otomatis mendapatkan medali perak walaupun kalah dari Alan Budikusuma. Lalu, 1 medali perunggu juga diraih oleh Hermawan Susanto yang bertanding melawan Ardy Wiranata di semi final dengan skor akhir 15-10, 9-15, dan 9-15.

Rizky Juniansyah, Anak Ajaib yang Menorehkan Tinta Emas di Olimpiade Paris 2024

Kemudian, medali perak lainnya atau medali perak kedua Indonesia diraih oleh Eddy Hartanto dan Rudy Gunawan. Mereka harus menerima kekalahan dari perwakilan asal Korea Selatan, Kim Moon-Soo dan Park Joo-Bong, pada ganda putra dengan skor akhir 11-15 dan 7-15.

Hal yang lebih membuat nama-nama atlet dari Indonesia akan selalu diingat adalah karena pada Olimpiade Barcelona 1992, cabang bulu tangkis juga pertama kalinya diselenggarakan di ajang tersebut. Sehingga, setiap kali orang mencari tahu siapa peraih medali emas pertama pada cabang olahraga bulu tangkis pada Olimpiade, maka semua akan tahu nama-nama atlet asal Indonesia setelah mendominasi pada kala itu.

Tahun 2024 ini, Indonesia kembali mengikuti Olimpiade yang diselenggarakan di Paris pada Juli hingga 11 Agustus. Pada olimpiade musim ini, Indonesia membawa 29 atlet dan mengikuti 12 cabang olahraga.

Walau pada akhirnya Indonesia hanya berada di posisi ke-39. Namun dengan perolehan 2 medali emas dan 1 medali perunggu, musim ini bisa dibilang pencapaian terbaik kedua putra putri Indonesia di Olimpiade sejak 32 tahun, tepatnya setelah Olimpiade Barcelona 1992.

Lebih dari Meraih Emas, Veddriq Leonardo adalah Sosok Sensasional di Olimpiade Paris 2024

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AS
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.