ingin berkarir menjadi dokter hewan di indonesia siapa takut - News | Good News From Indonesia 2024

Ingin Berkarier menjadi Dokter Hewan di Indonesia? Siapa Takut!

Ingin Berkarier menjadi Dokter Hewan di Indonesia? Siapa Takut!
images info

Sering kali masyarakat Indonesia masih skeptis akan adanya Jurusan Kedokteran Hewan karena dianggap kurang memiliki prospek karier yang jelas. Munculnya stigma bahwa lulusan Jurusan Kedokteran Hewan hanya akan bekerja sebagai dokter di klinik menjadi salah satu alasan mengapa jurusan ini kerap dipandang sebelah mata.

Selain itu, kurangnya sosialisasi akan Jurusan Kedokteran Hewan beserta pentingnya peran dokter hewan dalam masyarakat justru memperkuat alasan program studi tersebut termasuk sebagai salah satu jurusan yang sepi peminat.

Padahal, prospek karier lulusan Jurusan Kedokteran Hewan yang tersedia di Indonesia lumayan menjanjikan. Bahkan, secara tidak langsung, dokter hewan turut berperan dalam menjaga kesehatan manusia, loh!

Fakta Menarik Salah Satu Tokoh Terkemuka di Indonesia

Pernahkah Kawan mendengar sastrawan Taufiq Ismail? Beliau merupakan seorang penulis sajak legendaris yang terkenal dengan berbagai karyanya, di antaranya puisi Sajak Ladang Jagung (1974) dan Dari Fansuri ke Handayani (2001).

Ternyata, beliau pernah menempuh pendidikan S-1 di Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan Institut Pertanian Bogor (IPB) dan lulus pada tahun 1963. Bahkan, beliau termasuk mahasiswa yang aktif selama perkuliahannya dengan menjadi Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (1960—1961) dan Wakil Ketua Dewan Mahasiswa (1960—1962).

Sekilas Mengenai Jurusan Kedokteran Hewan

Tahukah kawan, bahwa Jurusan Kedokteran Hewan tidak hanya mempelajari cara mengobati hewan saja? Lulusan dokter hewan dituntut memiliki kemampuan pemeriksaan fisik dan laboratorium, diagnosa penyakit, menangani, serta melakukan pencegahan terhadap kemungkinan penyakit yang akan timbul.

Selama kurang lebih 4 tahun masa perkuliahan, para mahasiswa mempelajari ilmu anatomi, fisiologi, biokimia, kesejahteraan hewan, parasitologi, bakteriologi, mikologi, virologi, imunologi, farmakologi, ilmu reproduksi, obstetri dan ginekologi, bedah, serta penyakit organik hewan besar dan kecil.

Tidak hanya seputar ilmu klinis dan laboratoris, Jurusan Kedokteran Hewan juga mempelajari ilmu-ilmu terkait kesehatan populasi, diantaranya epidemiologi dan ekonomi veteriner, kesehatan masyarakat veteriner, hingga legislasi veteriner.

Ranah Pekerjaan Dokter Hewan 

Sejatinya, pekerjaan dokter hewan tidak hanya terbatas menjadi seorang praktisi. Namun, lulusan dokter hewan dapat bekerja di bidang penelitian, pendidikan, peternakan, industri obat hewan, industri peternakan, lembaga konservasi satwa liar, hingga di berbagai lembaga pemerintahan, seperti Dinas Kesehatan Hewan, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Bahkan, peran dokter hewan dalam menjaga kesehatan masyarakat juga dibutuhkan dalam pengawasan keamanan dan penjaminan mutu produk olahan asal hewan seperti daging dan susu.

Tanpa disadari, dokter hewan turut andil dalam mencegah penyakit menular dari hewan ke manusia (zoonosis), sesuai dengan penerapan konsep One Health, yaitu menyejahterakan manusia melalui kesehatan manusia, hewan, tumbuhan, dan lingkungan sekitar. 

Daftar Universitas Penyedia Jurusan Kedokteran Hewan

Jurusan Kedokteran Hewan tidak tersedia di semua universitas, jadi Kawan GNFI bisa mulai mencari tahu terlebih dahulu kampus mana yang menyediakan jurusan ini. Berikut 11 kampus yang menyediakan Jurusan Kedokteran Hewan di Indonesia beserta lokasi kampusnya:

  1. Universitas Gadjah Mada - Yogyakarta
  2. Institut Pertanian Bogor - Bogor
  3. Universitas Udayana - Bali
  4. Universitas Hasanuddin - Makassar
  5. Universitas Brawijaya - Malang
  6. Universitas Syiah Kuala - Aceh
  7. Universitas Airlangga - Surabaya
  8. Universitas Wijaya Kusuma - Surabaya
  9. Universitas Padjajaran - Bandung
  10. Universitas Nusa Cendana - Kupang
  11. Universitas Jambi - Jambi

Nah, sekarang Kawan GNFI sudah mengetahui pentingnya peran dokter hewan di Indonesia. Jadi, jangan ragu untuk mengambil dan menekuni jurusan ini, karena Indonesia masih membutuhkan banyak dokter hewan dari tingkat nasional hingga di daerah desa. 

Referensi:

https://www.alumniipbpedia.id/post/taufiq-ismail

https://ugm.ac.id/id/fakultas/fakultas-kedokteran-hewan/

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

MY
KG
AA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.