Tahukah, Kawan GNFI? Berdasarkan data produksi buah-buahan menurut jenis tanaman dan kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2023 dari Badan Pusat Statistik (BPS), Temanggung merupakan daerah penghasil jambu biji terbesar ketiga di Jawa Tengah, setelah Kendal dan Pati.
Dilansir Pantura Post, daerah penghasil jambu biji terbanyak di Kabupaten Temanggung adalah Kecamatan Tretep dengan total panen sebanyak 30.564 kuintal pada 2023. Hal ini menjadikan Tretep sebagai pusat produksi buah jambu biji yang potensial untuk dikembangkan lebih lanjut dalam bentuk produk olahan.
Baca Juga: Mengubah Semangka Menjadi Peluang Bersama Ibu-Ibu PKK Desa Palingkau Jaya
Produksi jambu biji di Kecamatan Tretep telah memberikan kontribusi terhadap perekonomian lokal. Jambu biji dari daerah ini terkenal dengan rasa manis dan daya tahannya yang lama sehingga hasil panennya tidak hanya dipasarkan di daerah lokal tetapi juga merambah ke pasar-pasar besar di luar Temanggung, seperti Jakarta dan Jawa Timur.
Keberlanjutan produksi jambu biji juga cukup menjanjikan karena pohon jambu biji bisa berbuah sepanjang tahun. Nilai jual jambu biji pun dapat ditingkatkan dengan mengolahnya menjadi suatu produk olahan yang dapat menguntungkan bagi petani setempat.
Salah satu olahan jambu biji yang menarik adalah dodol. Dodol merupakan salah satu makanan tradisional Indonesia yang terkenal dengan cita rasanya yang khas dan teksturnya yang kenyal.
Meskipun dodol telah lama dikenal dan dikonsumsi di berbagai daerah, penggunaan jambu sebagai bahan utamanya belum dimanfaatkan secara luas, terutama di Kecamatan Tretep.
Dengan menggabungkan keunikan rasa jambu dengan dodol, diharapkan dapat membuka peluang baru dalam industri makanan, serta memberikan kontribusi positif dalam mempromosikan keberagaman produk pangan lokal Indonesia.
Dodol jambu menjadi inovasi produk olahan pangan yang tidak hanya menawarkan rasa yang lezat tetapi juga memanfaatkan jambu biji yang kaya akan nutrisi dan manfaat kesehatan seperti berikut:
- Antioksidan; melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas.
- Serat; melancarkan sistem pencernaan, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan usus.
- Vitamin C; menurunkan tekanan darah dan kolesterol.
- Vitamin A; mendukung kornea mata dan meningkatkan kesehatan mata.
- Vitamin E; melindungi sel dan meningkatkan imunitas tubuh.
- Zinc; mencegah pneunomia atau infeksi pernafasan lainnya.
- Kalium; menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh (saat DBD).
Dodol jambu memiliki bahan-bahan dan cara pembuatan yang sama dengan dodol pada umumnya. Bahan-bahan yang dibutuhkan antara lain, jambu biji, tepung ketan, santan, gula, vanili, garam, asam sitrat, dan pewarna merah.
Proses pembuatan dodol jambu melalui beberapa tahapan seperti berikut.
- Jambu biji yang digunakan harus dipilih dengan kualitas baik, matang, dan bebas dari ulat dengan ciri-ciri jambu biji dibungkus menggunakan plastik sejak berbuah dari pohonnya. Jambu biji yang digunakan adalah jambu biji yang berwarna merah untuk menghasilkan warna dodol yang menarik.
- Jambu biji dicuci bersih, dikupas, dihaluskan bersama santan, dan disaring untuk mendapatkan bubur jambu yang halus. Proses ini memastikan dodol memiliki tekstur yang lembut.
- Bubur jambu yang telah halus dicampurkan dengan tepung ketan, gula, vanili, garam, asam sitrat, dan pewarna merah kemudian diaduk hingga rata.
- Bubur jambu dimasak dengan waktu yang cukup lama dan harus diaduk terus menerus untuk mencegah adonan gosong.
- Setelah mencapai kekentalan yang diinginkan, adonan dodol didinginkan kemudian dikemas dengan plastik dan kardus.
Pengembangan produk dodol jambu di Kecamatan Tretep dapat memberikan dampak ekonomi yang positif, terutama bagi petani lokal yang menghasilkan buah jambu dan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar.
Baca Juga: Kelezatan Nasi Pecel Khas Madiun, Sebuah Pengalaman Kuliner yang Tidak Terlupakan
Dengan meningkatkan nilai tambah buah jambu melalui pengolahan menjadi dodol, masyarakat dapat terlibat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal serta mempromosikan pertanian berkelanjutan di daerah Tretep.
Selain itu, dodol jambu juga dapat menjadi produk unggulan yang memperkenalkan potensi lokal Kecamatan Tretep ke tingkat yang lebih luas.
Dengan kemasan yang menarik dan strategi pemasaran yang tepat, dodol jambu memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar pasaran.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News