Berbagai jenis baju adat khas Indonesia ditampilkan dalam sebuah festival di Kesennuma, Prefektur Miyagi, Jepang. Warna-warni pakaian tradisional Indonesia tampak menghiasi jalanan di Kesennuma untuk memeriahkan pembukaan Kesennuma Minato Festival pada 3-4 Agustus 2024.
Kesennuma Minato Matsuri (KMM) atau Festival Pelabuhan Kesennuma merupakan pagelaran musim panas terbesar di wilayah Kesennuma. Acara ini diselenggarakan di area pelabuhan dan bertujuan untuk mendoakan keselamatan dan kelimpahan hasil laut.
KMM menampilkan rangkaian arak-arakan dan tarian yang dilakukan oleh warga setempat. Festival ini berlangsung dari pagi hingga larut malam yang ditutup dengan peluncuran kembang api yang dilakukan di atas perairan Naiwan.
Festival Pelabuhan sendiri sudah diselenggarakan sejak musim panas tahun 1951. Mulai tahun 2003 silam, festival ini selalu dibuka dengan parade seni budaya Indonesia.
Sukses pukau warga Jepang
KMM dibuka dengan pemotongan pita oleh Walikota Kesennuma, Shigeru Sugawara, bersama dengan jajaran pejabat Kota Kesennuma. Kemudian, parade seni dan budaya tersebut dimulai.
Warga Negara Indonesia (WNI) dan diaspora Indonesia yang mengikuti parade hadir dengan menggunakan baju tradisional Indonesia. Tampak mereka juga membawa bendera merah putih saat berkeliling.
Parade ini berhasil memukau lebih dari 700 warga Jepang yang hadir menyaksikan KMM 2024 di Kesennuma.
Selain parade, dalam salah satu rangkaian festival ini juga terdapat layanan kekonsuleran, konsultasi keuangan, dan pelayanan perpanjangan buku pelaut bagi sekitar 6o WNI yang bekerja di sana.
Baca juga: Didiet Maulana Bermimpi Kebaya Indonesia Bisa Seterkenal Kimono Jepang
Bukti akrabnya hubungan Indonesia dan Jepang
KMM 2024 menjadi sebuah bukti eratnya hubungan diplomasi Indonesia dan Jepang, khususnya di Kota Kesennuma. Festival ini melibatkan warga Indonesia yang menetap di Kota Kesennuma.
Di sisi lain, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo menegaskan, terlibatnya Indonesia dalam festival tahunan itu merupakan penyelenggaraan Indonesia-Japan Friendship Day (IJFD) Kesennuma 2024.
IJFD adalah bentuk promosi sekaligus pelayanan terpadu KBRI Tokyo untuk mempromosikan budaya Indonesia. Dengan demikian, Kesennuma Minoto Matsuri menjadi salah satu bagian tak terpisahkan dari IJFD.
Shigeru Sugawara, Walikota Kesennuma, menyebut, tenaga kerja Indonesia sangat dibutuhkan untuk mendukung industri lokal di kota tersebut. Pihaknya menjelaskan, Prefektur Miyagi memerlukan banyak tenaga kerja asing, khususnya Indonesia.
Sugawara turut mengapresiasi dukungan dan partisipasi WNI pada KMM 2024. Ia juga berharap persahabatan antara WNI dengan warga lokal Kesennuma dapat terus terjalin dengan baik.
Baca juga: Anti Ribet! KBRI Tokyo Akhirnya Terbitkan E-paspor: Permudah WNI di Jepang
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
