thailand tawarkan visa bagi pekerja remote untuk tinggal lebih lama tertarik mencoba - News | Good News From Indonesia 2024

Thailand Tawarkan Visa bagi Pekerja Remote untuk Tinggal Lebih Lama, Tertarik Mencoba?

Thailand Tawarkan Visa bagi Pekerja Remote untuk Tinggal Lebih Lama, Tertarik Mencoba?
images info

Thailand meluncurkan Destination Thailand Visa (DTV). Visa ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah wisatawan di kalangan pekerja digital nomaden atau remote workers. Thailand resmi bergabung dengan beberapa negara Asia Tenggara lain untuk menerapkan visa digital nomad bagi pekerja remote.

Pemegang visa DTV dapat masuk dan keluar (multiple-entry) dari Thailand sepanjang lima tahun. Pemilik visa jenis ini diizinkan untuk tinggal maksimal selama 180 hari dalam setahun.

Sementara itu, apabila seseorang ingin tinggal lebih lama dari periode yang sudah ditentukan tersebut, ia dapat memperpanjang izin visa dengan mengajukan tambahan 180 hari lagi.

Visa ini dirancang untuk menjadi salah satu pilihan yang lebih menguntungkan dibandingkan dengan visa turis biasa. DTV diharapkan untuk dapat mengurangi kekhawatiran para pelancong terkait imigrasi dan pajak, terutama bagi mereka yang ingin tinggal di Thailand dalam jangka waktu lebih panjang.

Apa Syaratnya?

Mengutip nomadsembassy, terdapat beberapa syarat bagi calon turis sekaligus remote workers yang ingin berwisata dan bekerja di Thailand, di antaranya:

  1. Berusia minimal 20 tahun.
  2. Membayar biaya visa sebesar 10.000 baht atau sekitar Rp4,4 juta.
  3. Menunjukkan kepemilikan rekening dengan tabungan minimal 500.000 baht atau sekitar Rp224 juta. Bukti kepemilikan saldo ini bertujuan untuk menunjang biaya hidup selama tinggal di Thailand.
  4. Lampiran bukti kepegawaian dari perusahaan yang sudah terdaftar secara resmi.

Pemegang visa DTV diizinkan untuk bekerja secara daring untuk perusahaan luar negeri saat tinggal di Thailand. Namun, apabila pemilik visa tersebut bekerja untuk perusahaan lokal Thailand, akan ada izin tambahan untuk bekerja di negara tersebut.

Baca juga: Panggilan untuk Pelajar dan Digital Nomads! Thailand Perpanjang Bebas Visa Hingga 60 Hari

Sebagai tambahan, dilansir dari situs resmi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bangkok, visa kunjungan wisatawan Thailand berlaku maksimal selama 60 hari. Dengan kata lain, apabila para calon wisatawan atau digital nomad mendaftar DTV, mereka memiliki 120 hari tambahan.

Tentu saja DTV menjadi pilihan yang tepat bagi para digital nomad yang ingin merasakan budaya Thailand sembari tetap menyelesaikan pekerjaan mereka dengan baik dan profesional.

Persyaratan pengajuan visa wisata Thailand ini tergolong sangat mudah dan murah jika dibandingkan dengan visa serupa di negara Asia Tenggara lainnya. Di Malaysia misalnya, visa wisata khusus pekerja nomad mengharuskan para turis memiliki penghasilan minimal Rp380 juta per tahun.

Wisatawan Thailand Terus Naik

Jumlah wisatawan yang mengunjungi Thailand semakin bertambah setiap tahunnya. Bahkan, negeri Gajah Putih ini mampu menggaet lebih dari 10 juta turis pada paruh pertama 2024 di bulan Januari hingga April lalu.

Baca juga: Orang Asing Kini Bisa Miliki Tanah di Thailand, Ini Kebijakan Barunya!

Sama seperti Indonesia, Thailand menawarkan keindahan tropis yang eksotis bagi para pecinta nuansa alam. Banyak destinasi terjangkau seperti Chiang Mai, Bangkok, Koh Samui, dan lain sebagainya. Beberapa kota tersebut menjadi tujuan favorit para remote workers dari seluruh dunia.

Jumlah pekerja digital di dunia semakin meningkat. Hal ini membuat banyak negara, termasuk Thailand dan negara-negara di Asia Tenggara membuka kesempatan bagi turis untuk dapat tinggal lebih lama di negaranya.

Adakah Kawan GNFI yang ingin mencoba bekerja sekaligus berwisata alam di Thailand dengan visa DTV?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firda Aulia Rachmasari lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firda Aulia Rachmasari.

FA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.