Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyebut ruang antariksa menjadi salah satu peluang alternatif dalam meningkatkan perekonomian Indonesia.
Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengatakan, saat ini yang sudah berkembang yaitu pemanfaatan ruang antariksa untuk telekomunikasi. Kedepannya, penginderaan jauh atau remote sensing menjadi alternatif.
Remote sensing adalah citra data yang diambil dari satelit yang kita olah, dan bisa menjadi produk yang memiliki nilai jual. Misalnya, bagaimana bisa mengamati perkebunan sawit, melihat kebakaran hutan, dan mengukur sawah yang akan panen.
Kendati demikian, sampai saat ini kebutuhan akan data citra satelit Indonesia masih membeli dari pihak lain dengan harga mencapai 475 miliar tiap tahun. Karena itu, terobosan untuk investasi membuat satelit sangat potensial.
“Lebih baik 475 miliar itu untuk investasi bangun satelit dan jualan data. Jadi sebenarnya secara finansial tidak terlalu muluk-muluk, yang dibutuhkan minimal enam satelit remote sensing yang kombinasi berbasis optik dan juga berbasis radar,” kata Handoko.
Baca juga Tak Mau Cuma Jadi Pengguna, Indonesia Akan Buat Satelit Mirip Starlink
Teknologi antariksa untuk pertahanan negara
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Donny Ermawan Taufanto menggarisbawahi pentingnya teknologi antariksa bagi sistem pertahanan negara.
“Teknologi antariksa seperti pemanfaatan satelit komunikasi, satelit penginderaan jauh, dan satelit navigasi sangat penting dalam mendukung operasi-operasi militer, misalnya di Papua. Selama ini kita masih menggunakan satelit asing,” paparnya.
Pihaknya berharap agar kedepannya Indonesia bisa memiliki satelit sendiri sehingga dapat menjamin kerahasiaan data negara.
Lebih lanjut, Donny berharap BRIN juga dapat berkontribusi dalam hal dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi electronic warfare. Spektrum elektromagnetik itu dapat digunakan dalam misi operasi militer, misalnya dengan electronic attack maupun electronic protection.
Baca juga Satelit Merah Putih 2 Meluncur di AS, Dukung Koneksi Internet ke Seluruh RI
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News