Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menghadiri acara puncak World Water Forum (WWF) ke-10 di Nusa Dua dan meresmikan dimulainya pembangunan (groundbreaking) International Mangrove Research Center (IMRC) di Pulau Kura-Kura.
Selain dua agenda penting tersebut, presiden direncanakan juga akan bertemu dengan Elon Musk dan bersama-sama meresmikan kehadiran Starlink yang menyediakan layanan internet berbasis satelit.
Perhelatan global Forum Air Dunia ke-10 pada 18—25 Mei 2024 di Nusa Dua (Bali), merupakan momentum krusial bagi Indonesia yang berhasil menarik perhatian dunia. Sejumlah tokoh penting akan menghadiri acara ini.
Kehadiran Presiden Jokowi disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan di Badung (Bali), Selasa (14/5/2024), sebagaimana dirilis Tim Komunikasi dan Media WWF 2024.
Indonesia Tuan Rumah 10th World Water Forum 2024, Ajang Kerja Sama Pengelolaan Air Global
World Water Forum (WWF) 2024
Perhelatan global World Water Forum (WWF) ke-10 menjadi episentrum aktivitas Presiden Jokowi selama berada di Bali. Selaras dengan gelaran ini, presiden akan meresmikan dimulainya pembangunan International Mangrove Research Center (IMRC), serta peluncuran Starlink milik Elon Musk.
Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Menko Marves yang bertanggung jawab penuh dalam penyelenggaraan Forum Air Dunia ini, memberikan kepastian bahwa Presiden Jokowi akan hadir di Bali.
Semua detail acara sudah siap, termasuk kegiatan meresmikan dimulainya pembangunan pusat penelitian mangrove yang akan dilangsungkan di Pulau Kura-Kura dan peluncuran Starlink bersama Elon Musk.
Dalam sambutannya di situs web resmi Forum Air Dunia, Presiden Jokowi mengungkapkan perasaan bangga Indonesia mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah perhelatan WWF ke-10 ini.
Presiden mengutarakan bahwa ada banyak hal substansial yang harus dipersiapkan untuk acara puncak ini, antara lain mencari solusi, inovasi, dan tindakan bersama untuk diimplementasikan sesegera mungkin.
World Water Forum ke-10, Momentum Global Menuju Pengelolaan Air yang Setara
International Mangrove Research Center (IMRC)
Gelaran World Water Forum (WWF) ke-10 di Nusa Dua (Bali) ini sekaligus menjadi momentum untuk merealisasikan komitmen Indonesia untuk mengatasi persoalan air dan sanitasi.
International Mangrove Research Center (IMRC) atau pusat penelitian mangrove berskala internasional ini, merupakan wujud komitmen tersebut. Dalam pembangunannya, Indonesia menjalin kerja sama dengan pemerintah Uni Emirat Arab.
IMRC ini akan membantu meningkatkan penelitian, inovasi, dan berbagi pengetahuan tentang mangrove. Inisiatif ini selaras dengan Mangrove Breakthrough yang diagendakan melalui KTT Aksi Iklim Dunia COP28 pada 2 Desember 2023.
Pusat penelitian mangrove ini akan mendukung restorasi dan konservasi mangrove di Indonesia, seperti proyek mangrove untuk ketahanan pesisir pantai.
Fokus IMRC pada penguatan kebijakan dan lembaga dalam mengelola dan merehabilitasi mangrove secara berkelanjutan dan meningkatkan peluang mata pencarian bagi masyarakat pesisir.
World Water Forum 2024 di Bali Berpeluang Datangkan Investasi Triliunan bagi Indonesia
Starlink (Elon Musk)
Pelaksanaan World Water Forum (WWF) ke-10 ini bukan hanya menjadi momentum dimulainya pembangunan International Mangrove Research Center (IMRC), yang groundbreaking-nya akan dihadiri langsung oleh presiden.
Namun lebih dari itu, event Forum Air Dunia di Bali ini sekaligus kesempatan bagi presiden dan Elon Musk untuk meresmikan layanan internet berbasis satelit Starlink pada Minggu (19/5/2024).
Mengenai hal ini, lebih jauh Luhut menyampaikan bahwa layanan Starlink ini akan menjangkau seluruh kawasan Indonesia, khususnya wilayah atau daerah dalam kategori Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).
Elon Musk, tambah Luhut, akan turut menghadiri acara pembukaan World Water Forum ke-10. Sosok di balik Starlink didapuk pula sebagai pembicara di WWF.
Ini akan melengkapi kebanggan Indonesia sebagai negara ketiga di Asia yang dipilih sebagai tuan rumah penyelenggara forum paling bergengsi yang membahas tentang masa depan air.
Sumber:
media.worldwaterforum.org
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
