Madiun dikenal sebagai Kota Pendekar karena memiliki sejarah yang kuat dalam tradisi pencak silat. Kota ini memiliki lebih dari 200 institusi pendidikan dan industri besar, serta mempunyai potensi subsektor ekonomi kreatif yang dapat dikembangkan menjadi kota kreatif.
Pemerintah Kota Madiun juga telah mendeklarasikan daerah tersebut sebagai "Kota Pendekar" dan telah mengembangkan program pengembangan kabupaten/kota (KaTa) kreatif Indonesia untuk meningkatkan kinerja ekonomi kreatif dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Perlu Kawan ketahui, julukan "Kota Pendekar" di Madiun berasal dari visi dan misi Pemerintah Kota Madiun, di mana "Pendekar" merupakan akronim dari "pintar, melayani, dan berkepribadian".
Baca Juga: Kenali Brem, Makanan Khas Madiun yang Tak Boleh Dilewatkan!
Faktor Julukan Kota Pendekar
Kawan pasti kepo, dong, bagaimana cara masyarakat Madiun memperkuat karakternya. Nah, hal ini juga tidak lepas dari peran pemerintah Kota Madiun yang telah melaksanakan beberapa kegiatan untuk memperkuat karakter pendekar di masyarakat.
Di antaranya merupakan pembangunan patung pendekar, di mana Pemkot Madiun telah mendirikan patung pendekar dengan tinggi 8-9 meter di Proliman Jl. Thamrin. Hal ini dilakukan untuk memperkuat tagline "Kota Pendekar" dan menjadikan patung tersebut sebagai simbol karakter pendekar dalam masyarakat.
- Promosi budaya pencak silat: Pemkot Madiun juga mempromosikan budaya pencak silat kepada delegasi dari Kenya dan Bangladesh, serta mendorong masyarakat untuk mengenal dan mencintai budaya pencak silat yang diakui sebagai warisan budaya tak benda Indonesia oleh UNESCO pada tahun 2019.
- Pembangunan logo dan motto: Pemkot Madiun mengembangkan logo dan motto "Kota Pendekar" yang diterapkan di berbagai lokasi seperti tembok balai desa, gapura perumahan, dan jalan aspal, untuk memperkuat identitas kota sebagai Kota Pendekar.
Pemkot Madiun telah berupaya meningkatkan karakter pendekar di masyarakat melalui promosi budaya, pembangunan simbol, dan pengembangan identitas kota.
Baca Juga: Madiun Menyapa Dunia Lewat Kampung Pesilat Indonesia
Penyelenggaraan Kegiatan Kota
Pemkot Madiun juga telah melaksanakan berbagai kegiatan untuk memperkuat karakter pendekar di masyarakat, lho! Wah, apa saja ya, itu?
Pemkot Madiun mengembangkan logo dan motto "Kota Pendekar" yang diaplikasikan di berbagai tempat, seperti tembok balai desa, gapura perumahan, dan jalan aspal, untuk memperkuat identitas kota sebagai Kota Pendekar.
Dari motto ini, terbentuklah kegiatan-kegiatan yang memiliki dampak positif terhadap masyarakat nya. Di antaranya:
Baca Juga: Sego Jotos dan Kuliner Tradisional Nikmat Khas Madiun Selain Pecel
- Kejuaraan bulu tangkis Kota Pendekar Cup 2024: Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan atlet bulu tangkis di Kota Madiun, memberikan kesempatan bagi atlet untuk berlatih, bertanding, dan meraih prestasi. Wali Kota Madiun, Dr. Maidi, berharap kejuaraan ini dapat mempersiapkan atlet untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi di masa depan.
- Doa bersama stakeholder dan ulama di Kota Pendekar: Agenda ini dihadiri oleh Pj. Wali Kota Madiun, Eddy Supriyanto, dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kota pendekar.
Pemkot Madiun juga telah menyelenggarakan berbagai kegiatan lain, seperti menghadiri peringatan HUT Kota Batu dan Kota Lubuk Linggau, serta kegiatan lain yang terkait dengan agenda kota.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
