AIESEC memiliki beberapa program yang berfokus terhadap implementasi SDGs (Sustainable Development Goals). AIESEC mendorong program keberlanjutan tersebut dengan merealisasikannya melalui program yang melibatkan para pemuda. Seperti halnya yang dilakukan oleh AIESEC Indonesia yang mendorong implementasi program keberlanjutan tersebut.
Tidak semua program AIESEC berfokus terhadap SDGs, terdapat juga yang berfokus kepada pengembangan pembangunan dan kepemimpinan. Namun, terdapat salah satu program yang menarik dan saat ini sedang open registration. Program tersebut berfokus terhadap pengembangan Sustainable Development Goals. Program tersebut dikenal dengan sebutan “Local Project”.
Local Project memberikan kesempatan bagi anak muda Indonesia yang ingin mengembangkan diri dengan merasakan pengalaman baru, memberikan dampak, dan mendukung dengan aksi nyata. Local Project adalah proyek gerakan SDGs melalui platform virtual selama kurang lebih 4 minggu. Program ini memberikan pengalaman kepada anak muda untuk menciptakan dampak di masyarakat dan memperkenalkan mereka pada konsep pengembangan kepemimpinan bersama kami.
Program Pengembangan Diri untuk Pemuda, AIESEC Future Leaders Hadir
Local Project memiliki tujuan untuk dapat memberikan kesempatan bagi para pemuda mengembangkan kepemimpinan mereka dan memberikan dampak bagi lingkungan masyarakat melalui aksi nyata volunteer yang mereka lakukan. Local Project juga mengharapkan dengan terlibatnya para pemuda dapat mendorong target Indonesia bagi Tujuan Pembangunan Keberlanjutan (SDGs) tersebut.
Harapan bagi para pemuda untuk dapat menjadi generasi yang siap untuk membawa Indonesia lebih emas kedepannya, sehingga dapat menyebarkan dampaknya keberlanjutan tersebut bagi masyarakat.
Target peserta pada program Local Project ini difokuskan untuk mahasiswa dari semester 1—4 dengan rata-rata usia 18 tahun hingga 24 tahun. Para pemuda yang tergabung dalam program Local Project ini akan mendapatkan peluang pengalaman kepemimpinan praktis dan kesempatan menjadi sukarelawan untuk mendapatkan perspektif tentang SDGs, memecahkan masalah masyarakat untuk membantu mereka memahami lebih banyak tentang isu-isu dunia dan bagaimana mengembangkan diri mereka sendiri.
Program Local Project ini diadakan dua kali dalam setahun, yaitu Local Project Summer Peak dan Local Project Winter Peak. Local Project 2024 kali ini berfokus terhadap 10 SDGs.
10 Program SDGs tersebut meliputi:
- SDG 3 : Good Health and Well Being
- SDG 4 : Quality of Education
- SDG 6 : Clean Water and Sanitation
- SDG 7 : Affordable and Clean Energy
- SDG 12 : Responsible Consumption and Production
- SDG 13 : Climate Action
- SDG 14 : Life Below Water
- SDG 15 : Life on Land
10 program SDG tersebut menjadi fokus tiap masing-masing Local Committees AIESEC Indonesia pada program Local Project yang saat ini sedang open registration.
Program Local Project sebelumnya dirasa sangat berhasil karena dapat menyebarkan impact bagi peserta maupun lingkungan masyarakat. Keberhasilan tersebut dapat dilihat dari testimonials para peserta yang tergabung dalam program Local Project AIESEC in Universitas Sriwijaya.
Julio Syah Putra, salah satu peserta memberikan testimoninya, "SYP worth banget buat diikutin walaupun diselenggarain di waktu liburan semester karena emang seru dan "berisi" banget. I've learned alot dari 1 bulan bersama SYP ini. Jadi tahu basic sign language, terus juga jadi aware tentang struggle dari anak-anak dalam menuntut ilmu especially teman-teman tuli and SO MUCH MORE! And once again thank you so much SYPudah jadi agenda penutup 2023 sekaligus agenda pembuka di tahun 2024 yang manis buat aku."
Mengenal Kegiatan Volunteer Lebih Jauh Bersama Global Volunteer Info Session AIESEC in UGM
"Sebelumnya aku kenal Local Project itu dari temen aku di AIESEC. Aku jadi penasaran dan mulai kepoin projectnya melalui Instagram AIESEC in Unsri and then aku malah jadi tertarik bangett ngeliat benefit yang bakal didapat, salah satunya yaitu learning sign language! Aku sebenernya masih agak ragu untuk mengikuti LP ini waktu itu, tapi aku ingin memiliki pengalaman untuk menyebarkan pengetahuan kepada anak-anak yang membutuhkan. Pada akhirnya aku mendaftar di detik-detik terakhir dengan harapan bakal mendapatkan apa yang aku bilang di atas," tambah Jazlyn Michella, peserta lainnya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News