Listrik murah melalui hydropower, yakni pengadaan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), merupakan salah satu proyek strategis harapan Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggaraan 10th World Water Forum (WWF10) atau Forum Air Dunia ke-10.
Acara global ini akan berlangsung pada pada 18—25 Mei 2024 di Nusa Dua (Bali) ini akan menghadirkan setidaknya 244 sesi yang memperbincangkan tema utama Air untuk Kesejahteraan Bersama.
Kesempatan untuk memeroleh listrik yang lebih ekonomis bagi masyarakat melalui pengajuan proyek strategis pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) ini, dikemukakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
“Dengan World Water Forum ini, isu hydropower (PLTA) kami harapkan bisa lebih besar lagi, karena dengan air kita bisa mendapatkan listrik yang paling murah,” ungkap Eniya Listiani Dewi, Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE) Kementerian ESDM.
Indonesia menjadi Tuan Rumah KTT World Water Forum ke-10 di Bali pada Mei 2024
Listrik Murah melalui Kompendium 10th World Water Forum
Prospek pengadaan listrik murah yang bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) bagi Indonesia ini masuk dalam agenda kompendium World Water Forum atau Forum Air Dunia 2024 di Bali.
Dalam siaran pers yang disampaikan oleh Tim Komunikasi dan Media World Water Forum ke-10 pada Sabtu (27/4/2024), pemerintah akan mengoptimalkan penyelenggaraan WWF10 ini untuk mendorong pemanfaatan air sebagai sumber listrik (hydropower).
Gagasan ini bukan tanpa alasan mengingat Indonesia memiliki potensi sumber daya air yang luar biasa. “Apalagi sumber air di Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, sama Papua. Kalau di Pulau Jawa, mungkin sedikit-sedikit tergerus, tetapi PLTA-nya sudah lama-lama,” ujar Eniya.
10th World Water Forum 2024 Bali Bahas Tuntas Tema Air untuk Kesejahteraan Bersama
Listrik Murah melalui Pembangkit Listrik Tenaga Air (Hydropower)
Dalam pernyataan sebelumnya, Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S Atmawidjaja mengatakan Indonesia menawarkan sejumlah proyek strategis, termasuk hydropower.
Menurut Endra, proyek-proyek strategis yang akan masuk dalam kompendium World Water Forum 2024 di Bali ini mulai dari modernisasi irigasi bersama World Bank hingga proyek listrik murah melalui Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
“Saat ini, listrik yang termurah, sekitar 3 sen atau di bawah, adalah hydro (air),” jelas Endra yang sebelumnya merupakan seorang Peneliti Ahli Utama di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Menilik Target Indonesia di 10th World Water Forum dan Manfaatnya
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Terbesar di Indonesia
Masuknya proyek strategis hydropower untuk menghasilkan listrik murah yang bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) bagi Indonesia, bukan tanpa jejak rekam. Saat ini Indonesia telah memiliki PLTA.
Jumlah ini tentu belum sebanding dengan luas wilayah dan kekayaan sumber daya air yang dimiliki Indonesia dari Sabang hingga Merauke. Melalui dukungan 10th World Water Forum (WWF10) atau Forum Air Dunia ke-10 tentu Indonesia akan bisa lebih mengoptimalkan energi ramah ini.
Berikut 10 Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang tergolong besar yang telah dimiliki Indonesia dalam mengoptimalkan potensi hydropower di berbagai wilayah di tanah air:
- PLTA Saguling di Kabupaten Bandung Barat (Jawa Barat)
- PLTA Koto Panjang di Kabupaten Kampar (Riau)
- PLTA Asahan I (PLTA Toba) di Kabupaten Toba Samosir (Sumatra Utara)
- PLTA Batang Toru di Kabupaten Tapanuli Selatan (Sumatra Utara)
- PLTA Bakaru di Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang (Sulawesi Selatan)
- PLTA Mrica di perbatasan Kecamatan Bawang dan Kecamatan Wanadadi, Kabupaten Banjarnegara (Jawa Tengah)
- PLTA Cirata di Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Cianjur, dan Kabupaten Bandung Barat (Jawa Barat)
- PLTA Wonogiri di Kabupaten Wonogiri (Jawa Tengah)
- PLTA Riam Kanan di Kabupaten Banjar (Kalimantan Selatan)
- PLTA Sigura-Gura Samosir di Kabupaten Toba Samosir (Sumatra Utara)
Sumber:
- https://kemenparekraf.go.id/berita/siaran-pers-world-water-forum-2024-world-water-forum-ke-10-turut-buka-jalan-untuk-wujudkan-listrik-murah
- https://mediaindonesia.com/humaniora/642970/10-pembangkit-listrik-tenaga-air-terbesar-di-indonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News