Selain Kota Kembang, Kota Bandung memiliki julukan lain, ya, Ibu Kota Provinsi Jawa Barat ini, telah lama dikenal dengan sebutan "Paris van Java", tidak asing bukan? Gelar ini tidak hanya sekedar istilah yang dilekatkan secara sembarangan, melainkan mencermimkam sejarah panjang dan keistimewaan Kota ini.
Julukan itu sudah tersemat untuk Bandung sejak 1889-1940 pada masa kolonial Belanda, dibuatnya julukan tersebut agar dapat menarik turis agar berkunjung ke Hindia Belanda. Beberapa Kota di Indonesia saat itu juga diperkenalkan dengan julukan serupa, misalnya Venetie van Java untuk Batavia, Gibraltar van Java untuk Semarang, serta Switzerland van Java untuk Garut.
Lalu, apakah benar Bandung serupa dengan Paris? Kawan mungkin penasaran, asal mula Kota Bandung diberi julukan Paris Van Java seperti apa? Untuk itu, yuk, simak ulasan berikut!
Baca juga: Sejarah Gedung Sate di Bandung: Bangunan Ikonis yang Sudah Berusia Lebih dari 100 Tahun
Sejarah Singkat Kota Bandung
Kota Bandung dinamai dari nama bendung, atau bendungan, menurut kutipan dari laman disdik.jabarprov.go.id. Hal ini disebabkan oleh lahar Gunung Tangkuban Perahu yang membendung Sungai Citarum.
Ada legenda tambahan yang menyatakan bahwa kata "Bandung" berasal dari jenis perahu yang dikenal dengan nama "perahu bandung", yang terdiri dari dua perahu yang diikat menjadi satu. Pada saat itu, R.A. Wiranatakusumah II, Bupati Bandung, menggunakan perahu tersebut untuk mencari lokasi untuk pusat pemerintahan Kabupaten Bandung yang baru.
Alasan pemindahan pusat pemerintahan tersebut, dikarenakan daerah Krapyak (sekarang Dayeuhkolot) dinggap kurang strategis dan sering dilanda banjir saat musim hujan. Selain itu, permintaan yang diajukan pada tahun 1808 oleh Pemerintah Hindia Belanda, yang saat itu dipimpin oleh gubernur jenderal pertama, Herman Willem Daendels, memberikan dorongan untuk pemindahan ibu kota yang baru.
Hal ini dikarenakan Jalan Raya Pos (Groote Postweg) yang akan membentang sepanjang kurang lebih 1000 km dari Anyer, ujung barat Jawa Barat, hingga Panarukan, ujung timur Jawa Timur, akan melewati daerah Krapyak, yang dulunya merupakan ibu kota Kabupaten Bandung. Pada tanggal 25 September 1810, Kota Bandung ditetapkan sebagai ibu kota baru Kabupaten Bandung. Tanggal ini diakui sebagai hari ulang tahun Kota Bandung yang masih diperingati hingga saat ini.
Baca juga: Mengenang Situ Aksan, Danau Favorit Warga Bandung yang Kini Tinggal Nama
Awal Mula Bandung dijuluki Paris van Java
Melansri dari phinemo.com, julukan Paris van Java diketahui sangat terkait dengan pertumbuhan pariwisata di Hindia Belanda, menurut sebuah buku tahun 2007 berjudul "Vereeniging Toeristen Verkeer Batavia (1908-1942): Awal Pariwisata Modern di Hindia Belanda" oleh Achamd Sunjayadi. Mereka berharap dapat menghasilkan pendapatan baru dan menunjukkan kepada dunia luar tentang kemajuan koloni melalui pariwisata.
Pada era Kolonial Belanda, kota-kota di Indonesia dijuluki dengan nama-nama tempat yang terkenal di Eropa. Hindia Belanda juga turut mengikuti pameran pariwisata di sejumlah negara yang semakin membumikan julukan tersebut.
Bandung sebagai Paris-nya Pulai Jawa muncul karena menjadi pusat fesyen. Selera orang-orang pada saat itu sangat Paris, pada Era 1900 terdapat satu toko bernama Aud di Jalan Braga. Toko tersebut menjadi favorit warga Bandung untuk bisa tampil kekinian, setiap model busana terbaru di Paris selalu dipajang di toko ini. Lalu, pada tahun 1913, Aug berganti nama menjadi Au Bon Marche Modemagizn dari bahasa Perancis.
Selain itu, terdapat restoran khas Paris Maison Bogerijen yang menjadi tempat santap populer para pejabat dan pengusaha Hindia Belanda atau Eropa.
Tidak hanya segi busana saja, arsitektur di Bandung turut menerapkan art deco sebagai acuan pembangunan gedung yang sangat mirip dengan Paris. Gedung Hotel Preanger serta hotel Savoy Homan, menjadi contoh bangunan yang merapkan art deco pada zaman Hindia Belanda. Julukan Kota Bandung sebagai Paris van Java pun kemudian terus diwariskan secara turun temurun hingga sekarang menjadi pusat wisata di Jawa.
Baca juga: Kementerian PUPR Pastikan Sarpras di Jatim Siap untuk Menunjang Libur Nataru
Sumber referensi:
- https://regional.kompas.com/read/2021/04/04/212431678/sejarah-kota-bandung-dan-asal-mula-sebutan-paris-van-java?page=all
- https://historia.id/urban/articles/mengapa-bandung-dijuluki-parijs-van-java-P4WoZ/page/3
- https://phinemo.com/kenapa-bandung-disebut-paris-van-java-ternyata-inilah-alasannya/
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News