Pemerintah secara resmi akan meluncurkan Program Magang Nasional Siap Kerja pada 15 Oktober 2025.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan bahwa program ini dirancang sebagai jembatan antara lulusan perguruan tinggi dengan kebutuhan dunia industri, sekaligus memberikan pengalaman kerja langsung melalui sebuah platform digital terpadu.
Pengumuman ini disampaikan Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, usai menghadiri rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto.
"Jadi, platform Siap Kerja itu akan dimulai dari 15 Oktober. Sekarang, tahapan dari seluruh perusahaan yang akan ikut dalam program untuk memasukkan datanya di Siap Kerja dan nanti per 15 Oktober akan dibuka pendaftaran untuk program magang tersebut," jelasnya.
Proses pendaftaran nantinya akan bersifat on-demand. Mahasiswa atau lulusan cukup mengakses platform dengan profil yang telah terintegrasi dengan basis data Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek), sehingga validasi peserta dapat dilakukan secara otomatis.
Airlangga juga menegaskan partisipasi luas dari dunia usaha, “Jadi, hampir semua kita undang, baik itu BUMN, perusahaan swasta, seluruh sektor di undang dari Kadin, dari Apindo.”
Sebagai bentuk insentif, para peserta magang akan menerima honorium. “Sesudah mereka mendaftar, diterima, nanti diumumkan kerja, nanti salary-nya, honor-nya dikirim ke rekening masing-masing dan diusulkan mereka mempunyai account di bank Himbara,” pungkas Airlangga.
Pemerintah mendorong peserta untuk memiliki rekening di bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) untuk mempermudah proses pencairan dana tersebut.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News