tantangan merancang kota di garis khatulistiwa w5wtM2 - News | Good News From Indonesia 2025

Tantangan Merancang Kota di Garis Khatulistiwa

Tantangan Merancang Kota di Garis Khatulistiwa
images info

CERITA KOTA | Pantulan sinar sore menembus ke ruang tengah, di Tugu Khatulistiwa. Pendar cahaya menyebar mengiringi berlangsungnya kegiatan. Di bawahnya, Minggu (21/9/2025), orang-orang berkumpul, berbincang, dan berbagi pandangan tentang Pontianak yang dibentuk dalam sebuah kanal wicara.

Setiap kota membentuk tata letak berdasarkan budayanya sendiri. Pontianak, yang berada tepat di garis khatulistiwa, memiliki fenomena unik yang disebut kulminasi matahari. Dua kali dalam setahun, matahari berada tepat di atas kepala, bayangan benda tegak lenyap seolah diserap oleh cahaya. Peristiwa astronomis ini menjadi penanda bahwa Pontianak berdiri di titik keseimbangan dunia, juga sebuah simbol yang mengandung makna bagi arah pembangunan kota.

Fenomena inilah yang kemudian dipilih menjadi pintu masuk kanal wicara dari Komunitas Susur Galur bertajuk “Fenomena Kulminasi, Merancang Kota yang Kalcer, Adaptif, dan Berkelanjutan.”

Forum ini mengajak masyarakat dan pemangku kepentingan untuk merenungkan bagaimana Pontianak, dengan segala kekhasannya, bisa menata ruang kota yang berpijak pada budaya, sekaligus menjawab tantangan masa depan.

Dalam diskusi, Kepala BAPPERIDA Pontianak, Sidig Handanu Widoyono, menekankan arah strategis pembangunan.

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.