pahlawan air dari wonogiri kisah inspiratif joko sulistyo dan satu indonesia awards BvhThi - News | Good News From Indonesia 2025

Pahlawan Air dari Wonogiri: Kisah Inspiratif Joko Sulistyo dan SATU Indonesia Awards

Pahlawan Air dari Wonogiri: Kisah Inspiratif Joko Sulistyo dan SATU Indonesia Awards
images info

Joko Sulistyo menemukan sebuah sungai di salah satu gua vertikal yang ia jelajahi. Source: dok. Astra

Joko Sulistyo menemukan sebuah sungai di salah satu gua vertikal yang ia jelajahi. Source: dok. Astra

Di balik keindahan alam pedesaan Jawa Tengah, terdapat kisah perjuangan panjang warga Desa Pucung, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri, yang hidup di tengah tantangan geografis yang berat. Keadaan tanah kapur dan batuan karst membuat desa ini kesulitan mendapatkan sumber air bersih yang layak pakai. Bertahun-tahun, kehidupan warga diwarnai oleh rutinitas yang melelahkan: berjalan kaki sejauh beberapa kilometer setiap hari, hanya untuk mendapatkan 10-20 liter air demi memenuhi kebutuhan dasar. Anak-anak kesulitan mendapatkan waktu belajar karena harus membantu membawa air, sementara para petani menghadapi tantangan besar dalam mengolah lahan mereka.

Kisah kesulitan ini mulai menemukan titik terang pada tahun 2001, saat seorang pemuda bernama Joko Sulistyo, mahasiswa Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Solo, melakukan jelajah gua. Sebagai anggota pecinta alam KMP Giri Bahama, Joko memiliki ketertarikan mendalam pada kondisi alam di Wonogiri. Dalam penjelajahannya, ia menelusuri 13 gua, hingga akhirnya menemukan sesuatu yang luar biasa di Gua Suruh: sebuah sungai bawah tanah. Dari sekian banyak gua yang ia jelajahi, hanya Gua Suruh yang memiliki sumber air.

Namun, mewujudkan ide tersebut bukanlah perkara mudah. Tantangan pertama adalah meyakinkan warga yang pada awalnya takut untuk memasuki Gua Suruh. Gua ini dikenal angker dan berbahaya, dan tidak ada satupun warga yang berani mendekat, apalagi memasukinya. Joko tidak menyerah. Ia mengajak Ashari, Kepala Desa Pucung, untuk melihat langsung sungai di dalam gua. Mereka mengabadikan momen tersebut dengan foto, kemudian mensosialisasikannya kepada warga desa. Joko menjelaskan potensi besar yang dimiliki sumber air tersebut dan meyakinkan warga bahwa proyek ini akan membawa perubahan besar bagi kehidupan mereka. Perlahan tapi pasti, keyakinan warga mulai tumbuh. Mereka menyadari bahwa masa depan desa bergantung pada keberanian untuk mencoba hal baru.

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.