Jakarta (Greeners) – Dua pemuda asal Papua, Iqbal Kaplele (25) dan Vanessa Reba (24), akan mewakili Indonesia dalam Konferensi Perubahan Iklim PBB (COP30) yang akan berlangsung di Belém, Brasil, pada November 2025. Keduanya akan menuntut keadilan iklim dan menyuarakan hak-hak generasi muda yang semakin terdampak oleh krisis iklim.
Menurut Iqbal, generasi muda adalah kelompok yang paling terdampak oleh krisis iklim. Namun, ironisnya paling jarang terlibat dalam percakapan dan pengambilan keputusan. Maka dari itu, ia berpartisipasi dalam forum dunia ini untuk bersuara.
Saat ini, Iqbal dan Vanessa tergabung dalam 23 pemuda Indonesia yang menyusun Deklarasi Pemuda Global untuk Keadilan Iklim. Deklarasi ini merupakan bagian dari inisiatif organisasi asal Kolombia, Life of Pachamama, dan melibatkan ratusan orang muda dari berbagai negara.
BACA JUGA: Rayakan Sumpah Pemuda, Ribuan Pemuda Ikut Aksi Jaga Iklim
Deklarasi tersebut akan mereka sampaikan dalam forum resmi COP30. Isinya menegaskan bahwa generasi muda tidak boleh hanya diposisikan sebagai penerima kebijakan. Namun, harus menjadi aktor kunci dalam menghadapi krisis iklim, hilangnya keanekaragaman hayati, serta dalam memperjuangkan keadilan lingkungan.
Baca Selengkapnya