Apakah di antara Kawan GNFI ada yang ingin mencoba hobi baru? Merajut dapat menjadi jawabannya. Merajut adalah salah satu hobi yang menarik, karena Kawan GNFI dapat membuat suatu barang hanya dengan benang.
Nah, berikut disajikan beberapa rekomendasi ide rajutan yang cocok untuk pemula.
Merajut untuk Pemula
Merajut (Crochet) dan Perbedaannya dengan Knitting
Melansir situs Easy Crochet, merajut juga disebut dengan crochet. Crochet berasal dari bahasa Prancis croche yang artinya adalah hook atau kait. Hook atau kait merujuk pada alat merajut yakni hakpen yang memiliki ujung seperti kait.
Merajut secara umum diartikan sebagai seni yang menggunakan kait dan benang untuk membuat kain. Namun tidak hanya kain, merajut adalah suatu teknik yang dapat digunakan untuk membuat benda lain seperti selimut, syal, topi, dan sebagainya.
Crochet berbeda dengan knitting, meskipun keduanya merupakan kegiatan merajut. Perbedaan keduanya terletak paling menonjol pada alat. Jika crochet menggunakan satu crochet hook atau kait rajut, knitting menggunakan dua jarum rajut.
Perbedaan kedua adalah pada teknik. Ketika melakukan crochet, jahitan atau stitch sebelumnya harus ditutup sebelum melakukan stitch selanjutnya, tetapi dalam knitting, jahitan dibiarkan terbuka. Selain dua perbedaan tersebut, Kawan GNFI juga dapat menemukan perbedaan keduanya pada hasil akhir rajutan.
Alat dan Bahan Dasar yang Perlu Disiapkan
Sebelum merajut, Kawan GNFI memerlukan beberapa peralatan untuk memulainya. Melansir situs Yarn Worx, peralatan merajut paling dasar yang perlu disiapkan bagi pemula adalah crochet hook atau hakpen dan benang. Pemula dapat mulai merajut hanya dengan dua alat dan bahan dasar tersebut.
Selain hakpen dan benang, perlengkapan lainnya yang dapat dipersiapkan adalah pita ukur, penanda atau stitch marker, gunting, dan jarum tambal. Tentunya peralatan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan merajut.
Merajut Dengan Kaki, Menarik Banyak Pelanggan dari Luar Kota
Rekomendasi Proyek Rajutan Ramah Pemula
Terdapat banyak ide proyek rajutan yang bisa dilakukan Kawan GNFI yang baru belajar merajut. Proyek rajutan tersebut sebaiknya adalah yang cepat, mudah, agar pemula dapat langsung mendapatkan rasa puas dengan cepat.
Hal tersebut dilakukan agar pemula tidak bosan atau burn out dalam merajut. Berikut 5 rekomendasi proyek rajutan yang ramah pemula.
Granny Square
Granny square adalah proyek rajut yang sangat direkomendasikan untuk pemula. Melansir situs Knit and Note, granny square memiliki desain dan pola yang sederhana, sehingga sangat mudah untuk dibuat apalagi untuk pemula yang baru belajar beberapa teknik dasar dalam merajut. Selain kemudahannya, granny square juga direkomendasikan karena nilai serbagunanya. Pola ini dapat dikatakan pola yang paling versatile.
Kawan GNFI dapat menggunakan granny square sebagai dasar dalam membuat sarung bantal, sandal rumah, hingga baju atasan. Granny square juga mudah untuk dimodifikasi, karena hanya berupa desain utama di tengah yang dikelilingi persegi atau square.
Coaster (Tatakan Gelas)
Kawan GNFI yang suka minum teh atau minuman panas lainnya pasti kurang nyaman dengan adanya bekas gelas di meja. Nah, Kawan GNFI dapat membuat coaster atau tatakan gelas rajut. Coaster atau tatakan gelas tidak memerlukan banyak waktu dan teknik pengerjaan.
Tatakan gelas dapat dibuat dengan benang katun, karena benang katun memiliki karakter tahan lama, menyerap air, tahan panas, dan bisa dicuci ulang.
Pembatas Buku
Jika Kawan GNFI juga gemar membaca buku, pembatas buku atau bookmark ini sangat cocok untuk menjadi ide rajutan. Pembatas buku mudah untuk dirajut karena hanya memerlukan sedikit waktu dan teknik pengerjaan.
Pembatas buku juga dapat langsung digunakan setelah dibuat. Pola atau desainnya juga bisa disesuaikan dengan keinginan, sehingga akan memiliki kesan tersendiri. Pembatas buku juga dapat dijadikan hadiah untuk teman yang juga gemar membaca buku.
Pouch
Pouch atau kantong juga sangat direkomendasikan untuk pemula. Melansir situs HayHay Crochet, merajut kantong tidak memerlukan waktu lama dan tidak menggunakan banyak teknik.
Selain itu pouch atau kantong tidak memerlukan proses menjahit atau sewing untuk menyatukan bagian dan dapat langsung digunakan setelah dibuat. Merajut kantong atau pouch dapat dikreasikan bentuknya, seperti bentuk buah, dan dapat dilakukan untuk segala ukuran dan perpaduan warna.
Dompet Kecil
Dompet kecil atau mini wallet juga dapat dibuat dengan merajut. Melansir situs KnitCro Addict, merajut dompet kecil sama mudahnya dengan merajut granny square.
Merajut dompet kecil memerlukan beberapa sesi menjahit atau sewing untuk menyatukan bagian depan dan belakang sehingga terbentuk ruang untuk dompet. Jahitan lain juga diperlukan untuk menjahit kancing sehingga dompet bisa ditutup.
3 Tips Merajut untuk Pemula
Jaga Tensi Merajut Agar Selalu Longgar dan Relaks
Melansir situs Crochet.com, merajut dapat menimbulkan tensi, dan penting untuk menjaga tensi rajutan untuk tetap longgar agar lebih mudah untuk memasukkan hakpen sehingga proses merajut akan lebih mudah.
Rajin Berlatih
Selalu baca pola dari benda yang ingin dirajut sebelumnya. Hal ini dimaksudkan agar ketika ada teknik yang belum dikuasai, Kawan GNFI dapat berlatih terlebih dahulu, sehingga proyek rajutan tidak akan tertunda karena belum siap dan harus mencari tutorialnya terlebih dahulu di tengah proses.
Coba Hakpen dan Benang yang Berbeda
Kenyamanan adalah hal yang sangat penting dalam merajut. Sebagai pemula, terkadang Kawan GNFI akan menemui kesulitan atau ketidaknyamanan.
Apabila menemui hal tersebut, Kawan GNFI dapat mencoba hakpen dan benang yang berbeda untuk melihat tipe hakpen dan tipe benang seperti apa yang Kawan GNFI nyaman gunakan untuk merajut. Dengan demikian, perjalanan merajut teman-teman akan lebih nyaman dan mudah.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News